Daftar isi
Rumus bagaikan jantung bagi konsep matematika. Demikian halnya dengan bangun datar ini, setiap jenisnya memiliki rumus hitung sendiri-sendiri.
Oleh karena itu, deskripsi dari rumus bangun datar sangatlah diperlukan. Ada dua jenis rumus bangun datar yang diuraikan dalam pembahasan ini yakni rumus luas bangun datar dan rumus keliling bangun datar.
Jenis dari kelompok ini yang pertama adalah Persegi Panjang . Bangun ini merupakan bangun seigiempat yang memiliki empat sudut siku dan panjang sisi yang berhadapan sama.
Bangun ini memiliki sifat dasar yang berupa:
Rumus luas Persegi Panjang
L = p x l
Keterangan:
L = Luas
p = Panjang
l = Lebar
Rumus keliling persegi panjang
K = (2 x p) + (2 x l)
Keterangan:
K = Keliling
Persegi merupakan jenis bagun datar yang keempat sisinya sama panjang. Artinya baik sisi kanan AD dan CB memiliki panjang sisi yang sama, demikian CD dan AB juga memiliki panjang yang sama. Jadi setiap sisi dari Persegi memiliki Panjang yang sama
Bangun ini memiliki sifat-sifat berupa:
Rumus luas Persegi
L = s2
Keterangan:
L adalah luas
s adalah ukuran sisi persegi.
Rumus keliling persegi
K = 4 x s
Keterangan:
K adalah keliling
S adalah ukuran sisi persegi.
Jajar Genjang merupakan jenis bangun datar segiempat yang setiap pasang sisi yang berhadap sejajar. Sifatnya :
Rumus Luas Jajar Genjang
L= alas x tinggi
Rumus Keliling Jajar Genjang
K = (2 x alas + (2 x sisi miring/ jumlah semua sisi).
Trapesium ini adalah segiempat yang mempunyai tepat sepasang sisi yang berhadapan sejajar. Adapun sifatnya anta lain berupa:
Rumus Luas Trapesium
L = ½ x jumlah sisi sejajar x tinggi.
Rumus keliling Trapesium
K= jumlah seluruh sisi-sisinya.
Layang-layang merupakan salah satu jenis bangun datar segiempat yang diagonal diagonalnya saling tegaklurus dan salah satu diagonalnya membagi diagonal lainnya menjadi dua sama panjang. Sifaf-sifatnya antara lain:
Rumus luas Layang-layang
L = ½ x d1 x d2
Keterangan:
d1 adalah diagonal vertikal
d2 adalah diagonal horizontal.
Rumus keliling layang layang
K= 2.s1 + 2.s2 atau K= 2. (s1 + s2)
Belah Ketupat adalah bangun segiempat yang semua sisinya sama panjang atau segiempat yang kedua diagonalnya saling tegak lurus dan membagi dua sama panjang.
Sifat-sifatnya antara lain:
Karena bentuknya yang hampir sama dengan Ketupat yang biasa dibuat saat Hari Raya maka bangun ini dinamakan Belah Ketupat.
Rumus Luas Belah Ketupat
L = ½ x diagonal 1 x diagonal 2
Rumus Kelilingnya Belah Ketupat
K = 4 x sisi
Segitiga diartikan sebagai jenis bangun datar yang memiliki tiga buah sisi dan tiga sudut. Umumnya berdasatkan panjang dari sisinya segitiga ini dibagi menjadi:
Merupakan segitiga yang ketiga sisi memiliki panjang yang sama, ia memiliki sifat-sifat antar lain:
Merupakan segitiga yang panjang sisi yang berhadapan sama, segitiga ini memiliki sifat:
Merupakan bangun datar yang panjang ketiga sisinya tidak sama. Segitiga ini memiliki sifat:
Rumus Luas Segitiga
L= ½ x alas x tinggi
Rumus Keliling Segitiga
K = sisi 1 + sisi 2 + sisi 3
Contoh Soal 1:
Sebuah persegi panjang memiliki panjang 15 cm dan lebar 7 cm. Tentukan Luas dan Keliling dari persegi panjang tersebut?
Pembahasan :
Menghitung luas persegi panjang dengan rumus
L= p x l. L = …..cm ? p = 15 cm l = 7 cm.
Maka, 15 x 7 adalah 105. Jadi luas persegi panjang (L) = 105
Menghitung keliling persegi panjang dengan rumus
K = (2 x p) + (2 x l) K = …. cm ? P = 15 cm L = 7 cm
Penyelesaian
K = (2 x 15) + ( 2 x 7)
K = 30 + 14
Jadi Keliling dari Persegi Panjang = 44 cm.