Daftar isi
Salah satu tahapan dari proses respirasi sel yang ada di dalam tubuh manusia, yaitu Siklus Krebs. Berikut ini akan dibahas mengenai Siklus Krebs.
Siklus krebs merupakan salah satu reaksi yang terjadi dari serangkaian reaksi metabolisme sel di dalam mitokondria yang membawa katabolisme asetil residu dan melepaskan setara hidrogen yang menyebabkan pelepasan serta penangkapan ATP melalui oksidasi agar memenuhi kebutuhan energi jaringan.
Selain itu, siklus krebs juga disebut dengan siklus asam sitrat karena senyawa pertama yang terbentuk yaitu asam sitrat dan siklus asam tricarboxylic.
Siklus krebs juga merupakan jalur metabolisme utama dari berbagai senyawa metabolisme seperti hasil katabolisme karbohidrat, lemak dan protein.
Pada tahun 1930, seorang peneliti bernama Albert Szent-Gyorgyi menemukan beberapa komponen dari reaksi siklus krebs.
Pada tahun 1937, beliau menerima hadiah nobel untuk penemuannya yang berkaitan dengan asam fumarat, dimana asam fumarat merupakan salah satu komponen kunci dari siklus krebs.
Siklus krebs ditemukan pada tahun 1937 dan diberi nama dari nama penemunya Sir Hans Adolf Krebs yang merupakan seorang ahli biokimia di Jerman.
Beliau juga menerima hadiah nobel fisiologi atau kedokteran pada tahun 1953 dan mengemukakan bahwa glukosa secara perlahan dipecah di dalam mitokondria sel dengan siklus yang dinamakan siklus krebs.
Siklus krebs memiliki ciri yang tertutupnya jalur lemak agar dapat mengubah menjadi glukosa dan terkait dengan jumlah atom karbon yang memiliki ke khasannya, yaitu:
Berikut ini beberapa fungsi dari siklus krebs, yaitu:
Tahapan respirasi sel dalam siklus krebs diawali dengan proses glikolisis yaitu pemecahan glukosa menjadi asam piruvat dan fosforilasi oksidatif yang akan menghasilkan 2 ATP dan 2 NADH,
Setelah itu asam piruvat akan diproses untuk memasuki tahapan dalam siklus krebs.
Mekanisme siklus krebs biasanya terjadi setelah tahapan glikolisis dari respirasi seluler dan terjadi di dalam mitokondria.
Adanya proses glikolisis yang menghasilkan asam piruvat akan masuk ke dalam mitokondria terlebih dahulu dengan cara proses dekarboksilasi oksidatif agar siklus krebs dapat berlangsung.
Pada tahap dekarboksilasi oksidatif, asam piruvat akan diubah menjadi asetil koenzim-A dan proses pengubahan diperantai oleh enzim piruvat dehydrogenase yang berasa di mitokondria sel eukariotik.
Siklus krebs memiliki delapan tahapan utama hingga mendapat hasil akhir berupa energi untuk kebutuhan jaringan. Delapan tahapan utama siklus krebs, yaitu: