Akomodasi: Pengertian – Jenis dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebuah kelompok atau organisasi dalam perkembangannya tidak akan selalu memiliki persamaan sudut pandang. Melainkan ada suatu ketika terjadi perselihan pendapat yang memicu adanya pertikaian nantinya. Tinggal bagaimana para anggota kelompok menyelesaikan perselisihan yang ada dengan menggunakan kepala dingin.

Salah satu upaya yang dapat digunakan untuk menyelesaikan pertikaian dengan damai adalah melalui akomodasi. Berikut pemaparan lebih mendetail mengenai akomodasi.

Pengertian Akomodasi

Menurut Gillin, akomodasi merupakan pengertian yang biasanya digunakan oleh para sosiolog untuk menggambarkan mengenai suatu proses. Yang mana proses tersebut erat hubungannya dengan kehidupan dan kegiatan sosial.

Pengertian akomodasi sendiri sama dengan pengertian adaptasi yang digunakan oleh para pakar biologi dalam upayanya untuk menggambarkan suatu proses adaptasi yang dilakukan oleh makhluk hidup dalam rangka mempertahankan kelangsunagn hidupnya.

Namun, secara umum akomodasi merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok manusia guna menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.

Semua permasalahan yang terjadi diatasi dengan melakukan penyesuaian diri terhadap ketegangan ketegangan yang terjadi saat pertentangan dimulai.

Sehingga dengan upaya penyesuaian diri, para pihak yang bertentangan dapat berpikir dengan kepala dingin dalam upaya penyelesaian masalahnya.

Semua kondisi ketegangan tidak memacu mereka untuk menyelesaikan semua masalah dengan amarah, melainkan menggunakan cara damai. Yang tentunya dalam upaya penyelesaiannya, dilakukan dengan tidak menurunkan harga diri dari salah satu pihak.

Pihak pihak yang bertentangan akan memenangkan pendapatnya melalui cara yang lebih bijaksana tentunya.

Argumen yang mampu memenangkan pertikaian, bukan merupakan pendapat yang paling baik. Melainkan pendapat yang dirasa cocok untuk kedua pihak, tanpa merugikan salah satu pihak.

Karakteristik Akomodasi

Adapun beberapa ciri khusus yang dimiliki oleh akomodasi yang mampu membedakannya dengan yang lain. Berikut merupakan karakteristik dari akomodasi.

  • Akomodasi merupakan hasil alami yang diakibatkan karena danya konflik. Apabila tidak terjadi konflik mungkin tidak terdeteksi adanya kebutuhan akomodasi.
  • Akomodasi sifatnya universal.
  • Akomodasi merupakan proses penyelesaian masalah yang berkesinambungan satu sama lain.
  • Akomodasi merupakan proses yang terjadi dari adanya pencampuran antara cinta dengan kebencian.
  • Proses akomodasi melibatkan dua orang atau kelompok perwakilan yang bertujuan untuk mencari titik temu antar satu sama lain.
  • Kedua belah pihak yang berselisih saling menerima untuk hidup secara berdampingan, tanpa menjatuhkan satu sama lain.

Tujuan Akomodasi

Adapun tujuan dari pelaksanaan penyelesaian masalah dengan menggunakan cara akomodasi. Berikut tujuan pelaksanaan akomodasi.

  • Pelaksanaan akomodasi ditujukan untuk mengurangi adanya pertentangan yang terjadi antar individu maupun antar golongan yang berbeda pendapat.
  • Mencegah meledaknya sbeuah permasalahan menjadi sebuah perang yang sangat besar. Tentunya nanti akan memakan adanya korban jiwa.
  • Memungkinkan adanya kerja sama antar kelompok atau individu yang bersitegang antar satu sama lain.
  • Pelaksanaan akomodasi juga sangat ditujukan untuk mengusahakan terjadinya peleburan yang ada antara pihak pihak yang berselisih paham, dengan menggunakan proses perkawinan ataupun perdagangan.

Bentuk Bentuk Akomodasi

Adapun beberapa bentuk penyelesaian masalah yang baik, dalam lingkup akomodasi. Berikut merupakan bentuk bentuk dari akomodasi.

  • Koersi
    Koersi merupakan salah satu jenis dari akomodasi yang dalam penyelesaian masalahnya menggunakan sedikit paksaan terhadap pihak lawan.
  • Kompromi
    Kompromi merupakan proses penyelesaian masalah yang mana kedua pihak yang bertikai saling mengurangi tuntutan dan sanksinya dengan pihak lawan.
  • Arbitrase
    Arbitrase merupakan proses akomodasi yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah dengan adanya peran pihak ketiga sebagai penengah.
  • Mediasi
    Mediasi merupakan salah satu proses akomodasi yang menggunakan sistem pencarian titik tengah diantara pihak pihak yang bertikai.
  • Konsiliasi
    Konsiliasi merupakan proses penyelesaian masalah dengan mempertemukan perwakilan dari pihak yang berselisih untuk mencapai titik tengah.
  • Toleransi
    Toleransi merupakan bentuk akomodasi yang sifatnya paling acuh, yakni dengan saling mengacuhkan.
  • Stale mate
    Proses akomodasi yang terjadi diantara pihak yang berkedudukan sama, sehingga konflik yang terjadi berhenti dengan sendirinya.
  • Ajudikasi
    Ajudikasi merupakan bentuk akomofasi yang menggunakan jalur hukum dalam penyelesaiannya.
  • Segregasi
    Upaya yang dilakukan kedua pihak dengan memisahkan dirinya satu sama  lain, agar konflik yang terjadi tidak berkepanjangan.
  • Eliminasi
    Eliminasi merupakan proses akomodasi yang dilakukan dengan adanya pengajukan pengunduran diri dari salah satu pihak.
  • Keputusan Mayoritas
    Penyelesaian masalah yang dilakukan dengan melakukan voting atau jajak pendapat.
  • Konversi
    Penyelesaian masalah dengan salah satu pihak yang bersedia untuk mengalah.

Jenis Akomodasi

Berikut merupakan jenis jenis dari akomodasi.

  • Hotel
  • Motel
  • Gust House
  • Youth Hostel
  • Apartemen
  • Sanotarium
  • Bungalow
  • Pension.

Contoh akomodasi di Berbagai Aspek Kehidupan

Berikut merupakan contoh akomodasi dalam berbagai aspek.

  • Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan sengketa harta waris. Yang mana agar pembagiannya sesuai digunakna jalur pengadilan untuk menyelesaikannya.
  • Adanya pertentangan yang muncul antara bawahan dengan atasannya. Yang mana pertentangan tersebut menjadi latar belakang dibentuknya serikat buruh sebagai pihak netral atau pihak ketiga.
  • Menghargai adanya keberagaman yang ada baik secara etnis, agama dan lain sebagainya.
  • Kompromi yang dilakukan oleh dua partai untuk saling berbagi kursi kekuasaan saat memenangkan pemilu nantinya.
  • Meminta maaf kepada teman akibat adanya perselisihan pendapat antar satu sama lain.
  • Menerima kekalahan karena merasa sadar diri atas kapasitas diri yang dipunya belum sesuai dengan kapasitas yang diperlukan.
fbWhatsappTwitterLinkedIn