Daftar isi
Untuk dapat mencapai tujuannya seorang individu atau kelompok tentunya saling bekerja satu sama lain. Hal itu dilakukan untuk lebih mempermudah penyelesaian kepentingan yang ada. Namun, nyatanya kerja sama yang dijalin tidak selalu berkonotasi positif, seringkali sebagian orang masih menyalahgunakan manfaat dari kerja sama ini. Tentunya untuk hal hal yang berkonotasi negatif, salah satunya untuk menjalankan kejahatan.
Kerja sama atau bersatunya seorang individu dengan individu lainnya, atau suatu kelompok dengan kelompok lainnya ini juga seringkali disebut dengan aliansi. Tentunya kalian pernahkan mendengar istilah aliansi ini?
Apa sih sebenarnya pengertian aliansi dan juga jenis jenis dari aliansi ini? Berikut merupakan pemaparan mendetail mengenai aliansi.
Pengertian Secara Umum
Secara umum, aliansi merupakan suatu proses penggabungan atau penyatuan seorang individu dengan individu lainnya, ataupun suatu kelompok dengan kelompok lainnya atas dasar persamaan prinsip atau tujuan yang dimiliki.
Penggabungan dan penyatuan ini dilakukan untuk menjalin hubungan kerja sama satu sama lain. Yang nantinya lebih bersifat menguntungkan pihak pihak yang berkaitan.
Pengertian Menurut Para Ahli
Untuk menambah pengetahuan kita mengenai aliansi. Berikut ada pemaparan beberapa ahli mengenai pengertian dari aliansi secara lebih mendetail.
Adapun beberapa prinsip atau ketentuan yang harus dipegang dan dijadikan pedoman dalam melakukan aliansi atau hubungan kerja sama. Berikut merupakan prinsip prinsip aliansi.
Sebuah aliansi atau kerja sama organisasi, tentunya memiliki beberapa tahapan serta proses yang berkaitan dengan pembetukkan. Berikut merupakan proses proses pembentukan sebuah aliansi.
Adapun beberapa jenis aliansi yang telah diklasifikasikan berdasarkan jangkauan kelompoknya. Berikut merupakan jenis jenis aliansi.
Aliansi taktis merupakan suatu persekutuan dua kelompok atau dua individu lebih yang saling bersatu untuk menjadi satu kesatuan namun, dengan jangkuan sekutu yang jauh atau berada di lingkaran luar.
Dalam jenis ini, sekutu yang berada dalam jangkauan luar tidak dapat berpartisipasi secara langsung dalam penyelesaian pekerjaan atau permasalahan yang ada.
Sehingga untuk dapat mengatasi hal tersebut, dibagilah dua kelompok yang terdirikan anggota anggota dalam serta anggota luar. Yang mana nantiya dijadikan sebagai kelompok kerja pendukung serta kelompok kerja basis yang lebih berperan dalam penyediaan sarana dan kebutuhan lainnya yang menunjang kebutuhan lingkar ini.
Aliansi strategis merupakan salah satu bentuk dari persekutuan atau penyatuan dua kelompok dengan jangkauan sekutu yang sangat dekat atau masih berada dalam lingkaran intinya.
Terbentuknya aliansi strategis ini lebih ditekankan persamaan visi dan misi dalam hal mencapai tujuan mereka.
Sehingga mereka lebih paham mengenai arah gerak dan arah jalan dari organisasi ini. Aliansi strategis ini lebih berperan sebagai pendiri, penggagas, penggerak utama, serta yang mengendalikan berbagai mekanisme kerja dari organisasi.
Berikut merupakan contoh dari aliansi yang berkembang di masyarakat dunia.