Jika golongan IA pada tabel periodik unsur dikenal golongan Alkali, maka golongan IIA dikenal dengan nama Alkali Tanah. Lalu apa itu golongan alkali tanah? Apa saja unsur-unsur yang termasuk ke dalam golongan ini dan bagaimana sifat-sifatnya akan dibahas secara lebih lengkap.
Apa itu Alkali Tanah?
Sama seperti golongan alkali, golongan alkali tanah ini juga merupakan kelompok logam. Setiap unsur dalam kelompok alkali tanah dapat ditemukan di alam dapat jumlah banyak, bahkan paling banyak ditemukan di laut. Secara umum, unsur-unsur tersebut ditemukan dalam senyawa karbonat, silikat, dan juga sulfat.
Unsur-unsur yang termasuk ke dalam golongan alkali tanah ini adalah Berilium (Be), Magnesium (Mg), Kalsium (Ca), Stronsium (Sr), Barium (Ba), dan Radium (Ra). Unsur-unsur yang termasuk ke dalam kelompok logam alkali tanah mempunyai kemiripan sifat satu sama lain.
Sifat Alkali Tanah
Unsur-unsur alkali tanah mempunyai sifat yang tidak jauh berbeda dengan sifat logam alkali. Sifat unsur alkali akan dibedakan berdasarkan sifat logam alkali tanah, sifat kimia alkali tanah, dan sifat keperiodikan alkali anah.
Sifat Logam Alkali Tanah
Sifat logam alkali tanah berkaita dengan sifat fisik unsur alkali tanah. Unsur-unsur yang tergolong alkali tanah merupakan logam yang relatif lunak. Karena merupakan logam.
Unsur alkali tanah juga dapat menjadi konduktor yang baik untuk panas dan listrik. Jika dibandingkan dengan logam alkali, titik leleh unsur alkali tanah lebih tinggi. Ikatan logam yang terjadi pada unsur alkali tanah juga lebih kuat dibandingkan dengan unsur alkali.
Sifat Kimia Alkali Tanah
Ikatan logam yang lebih rapat pada unsur alkali tanah ternyata berdampak pada sifat kimianya, yaitu menjadi lebih reaktif. Unsut alkali tanah juga mudah dalam membentuk ion positif.
Logam alkali tanah juga mempunyai kekhasan dalam hal warna nyala. Unsur kalsium (Ca) mengeluarkan warna nyala jingga, stronsium(Sr) mengeluarkan warna nyala merah ungu, dan barium (Ba) mengeluarkan warna nyala kuning kehijauan.
Sifat Keperiodikan Alkali Tanah
Sifat keperiodikan berkaitan dengan karakteristik seperti energi ionisasi. Namun sifat keperiodikan pada alkali tanah hanya difokuskan pada berilium sampai barium.
Dalam satu periode, semakin besar periode maka energi ionisasi dan keelektonegatifannya akan semakin kecil. Unsur alkali tanah mempunyai energi ionisasi yang lebih besar jika dibandingkan dengan unsur alkali. Hal ini dikarenakan jari-jari atomnya lebih kecil dan elektron valensi setiap unsur selalu berpasangan.
Reaksi Alkali Tanah
Unsur-unsur yang termasuk ke dalam golongan alkali tanah merupakan unsur yang reaktif. Berikut beberapa reaksi yang terjadi:
Reaksi Alkali Tanah dengan Air (H20)
Ketika unsur alkali tanah bereaksi dengan air, maka akan terjadi reaksi yang cepat dan menghasilkan senyawa hidroksida. Semakin ke bawah dalam satu golongan alkali tanah, maka reaksinya akan semakin cepat. Berikut reaksi unsur alkali tanah dengan air:
Reaksi umum
M (s) + 2H20 (l) → M(OH)2 (s) + H2 (g)
M dinotasikan untuk unsur alkali tanah (kecuali Be, karena unsur Berilium tidak dapat bereaksi dengan air)
Contoh reaksi unsur
Reaksi unsur Magnesium (Mg) dengan air: Mg (s) + 2H20 (l) → Mg(OH)2 (s) + H2 (g)
Reaksi unsur Kalsium (Ca) dengan air: Ca (s) + 2H20 (l) → Ca(OH)2 (s) + H2 (g)
Reaksi Alkali Tanah dengan Oksigen (O2)
Reaksi yang terjadi antara unsur alkali tanah dengan oksigen di udara akan menghasilkan senyawa oksida dan superoksida. Hasil yang terbentuk tergantung pada jumlah oksigen yang ikut bereaksi. Jika oksigen yang terlibat dalam jumlah yang berlebih maka akan dihasilkan senyawa superoksida.
Reaksi umum
2M (s) + O2 (g) → MO (s) : dihasilkan senyawa oksida
M (s) + O2 (g) → MO2 (s) : dihasilkan senyawa superoksida
Contoh reaksi unsur
Reaksi unsur Berilium (Be) dengan oksigen: 2Be (s) + O2 (g) → BeO (s)
Reaksi unsur Barium (Ba) dengan oksigen: Ba (s) + O2 (g) → BaO2 (s)
Reaksi Alkali Tanah dengan Nitrogen (N2)
Senyawa lainnya yang akan bereaksi dengan cepat ketika bertemu dengan unsur alkali tanah adalah nitrogen. Reaksi yang terjadi antara unsur alkali tanah dan senyawa nitrogen akan menghasilkan senyawa nitrida.
Reaksi umum
3M (s) + N2 (g) → M3N2 (s)
Contoh reaksi unsur
Reaksi unsur Berilium (Be) dengan nitrogen: 3Be (s) + N2 (g) → Be3N2 (s)
Reaksi unsur Magnesium (Mg) dengan nitrogen: 3Mg (s) + N2 (g) → Mg3N2 (s)
Reaksi Alkali Tanah dengan Hidrogen (H2)
Reaksi yang terjadi antara unsur alkali tanah dan senyawa hidrogen akan menghasilkan senyawa hidrida.
Reaksi umum
M (s) + H2 (g) → MH2 (s)
Contoh reaksi unsur
Reaksi unsur Kalsium (Ca) dengan nitrogen: Ca (s) + H2 (g) → CaH2 (s)
Reaksi unsur Magnesium (Mg) dengan nitrogen: Mg (s) + H2 (g) → MgH2 (s)
Reaksi Alkali Tanah dengan Halogen
Jika unsur alkali tanah dan halogen bereaksi maka akan menghasilkan senyawa halida. Unsur halogen adalah unsur pada golongan VIIA di tabel periodik unsur.
Kelompok halogen terdiri dari Fluor (F), Klor(Cl), Brom (Br), Iodium (I), Astatin (At), dan Tenesin (Ts). Halogen akan bereaksi dengan unsur lain dalam bentuk molekul dwiatom (misalnya F2, Cl2, I2)
Reaksi umum
M (s) + X2 (g) → MX2 (s)
X2 menandakan halogen. Halogen akan bereaksi dengan unsur lain dalam bentuk molekul dwiatom (misalnya F2, Cl2, I2)
Contoh reaksi unsur
Reaksi unsur Kalsium (Ca) dengan halogen: Ca (s) + Br2 (g) → MBr2 (s) Reaksi unsur Magnesium (Mg) dengan halogen: Mg (s) + Cl2 (g) → MCl2 (s).