Daftar isi
Candi sebagai salah satu tempat beribadah umat manusia telah ada sejak jaman sebelum masehi. Tidak hanya diperuntukkan bagi agama Hindu dan Budha seperti saat ini, tetapi juga bagi beberapa penganut kepercayaan tertentu di masa lalu.
Pembangunan candi pun dari waktu ke waktu mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya pengetahuan yang diserap manusia. Hal tersebut juga berpengaruh pada bentuk, desain, hingga ukuran candi.
Beberapa candi dengan ukuran megah biasanya cukup populer di kalangan turis dan para pecinta sejarah. Namun, candi-candi dengan ukuran kecil juga tidak kalah dibandingkan dengan candi-candi besar yang ada.
Berikut terdapat beberapa candi terkecil di dunia yang memiliki keunikan tersendiri. Tidak hanya kecil bentuknya tetapi makna akan sejarah umat manusia yang telah mengenal agama dan budaya menjadi lebih penting bagi perkembangan peradaban manusia hingga kini.
1. The Tuopulukedun Temple
Candi Tuopulukedun memiliki ukuran lebar 2.25m dan memanjang sejauh 2m dengan tinggi hanya 1.3m. Candi tersebut merupakan candi Buddha yang berada di daerah Cina tepatnya sekitar 7 km dari Kota Damagou di Xinjiang.
Diperkirakan candi Tuopulukedun merupakan candi yang dibangun di masa kerajaan Yutian sekitar 3000 tahun yang lalu. Sejarah mencatat bahwa agama Buddha telah masuk ke kerajaan Yutian sekitar abad ke -1.
Adanya pahatan berupa tulisan yang dikutip dari kitab suci Mahayana pada candi Tuopulukedun membuktikan bahwa agama Buddha telah memasuki kerajaan Yutian yang telah menyebarkan agama Buddha kurang lebih selama 2000 tahun di Cina.
2. Candi Palangka
Kompleks Candi Muara Takus merupakan salah satu candi yang cukup populer di Indonesia. Di dalam kompleks tersebut terdapat sebuah candi terkecil di dunia dengan ukuran 6.6 m x 5.85 m x 1.45 m. Candi tersebut bernama candi Palangka dimana candi tersebut merupakan bagian dari Candi Muara Takus.
Secara fungsional, candi Palangka berfungsi sebagai altar tempat umat manusia menyimpan sesaji dan persembahan saat berdoa kepada dewa. Sebagai candi Budha, candi Palangka terbuat dari susunan batu bata yang kokoh.
Meskipun sempat mengalami pemugaran yang selesai di tahun 1989, tetapi struktur dan fungsi candi Palangka tetap sama hingga kini. Bentuk candi diketahui telah kehilangan kepalanya saat ditemukan pertama kali di tahun 1860.
3. Mundheswari Temple
Candi Mundheswari merupakan candi bercorak Hindu yang dibangun untuk pemujaan terhadap Devi Durga sebagai bentuk jelmaan dari Dewi Mundheswari. Candi ini masih ramai dikunjungi terutama saat festival Rama Navani dan festival Shivratri.
Candi Mundheswari diperkiraan telah dibangun sejak tahun 108 sebelum masehi dengan luasan hanya sekitar 185 meter persegi. Lokasi candi yang berada di daerah perbukitan Mundheswari dataran Kaimur yang berdekatan dengan Son River di India memudahkan para umat Hindu mendatangi candi untuk beribadah.
Adanya tulisan-tulisan berupa kutipan ayat suci dalam kitab Hindu sejak tahun 635 sebelum masehi menjadikan candi ini menjadi salah satu candi kuno yang dilestarikan keberadaannya oleh masyarakat India.
4. Wat Noy
Wat Noy merupakan salah satu candi terkecil di dunia yang berada di daerah Nan, Thailand. Secara keseluruhan bentuk dan struktur candi Wat Noy merupakan tipikal candi Buddha yang ada di Thailand.
Wat Noy merupakan candi Buddha yang dipercaya sebagai candi yang telah dikunjungi oleh Raja Rama yang ke 5 sebagai penguasa di daerah Nan yang ke 63. Sejarah mencatat, candi Wat Noy diperkirakan telah dibangun sekitar tahun 2416 sebelum masehi.
Sementara itu, luasan candi Wat Noy hanya selebar 1.98 m yang memanjang sepanjang 2.34 m dan tinggi 3.35 m. Dengan ukuran tersebut menjadikannya candi yang paling kecil di Thailand dan juga di seluruh dunia.
5. Umananda Temple
Candi Umananda merupakan salah satu candi terkecil di dunia yang berada di Pulau Umananda sebagai bagian dari kota Assam di India. Candi Umananda merupakan candi Hindu yang dibangun untuk pemujaan terhadap dewa Siwa.
Candi Umananda sangat kental dengan mitos-mitos dewa dewi Hindu di India yang dipercaya hingga saat ini. Menurut mitologi Hindu di India, Dewa Siwa membangun pulau kecil untuk membahagiakan Parvati sebagai istrinya yang menyebabkan adanya festival Maha Shivaratri di daerah Umananda.
6. Banteay Srei
Banteay Srei merupakan salah satu candi Hindu yang dibangun untuk memuja dewa Siwa dan dewi Parvati. Candi ini terletak di daerah Angkor, Kamboja dan berada di kompleks yang sama dengan Angkor Wat sebagai candi paling populer di Kamboja.
Candi Banteay Srei memiliki struktur dan bentuk bangunan yang mirip dengan Angkor Wat. Meskipun dikhususkan untuk memuja dewa Siwa dan istrinya tetapi bangunan candi di sebelah utara juga diperuntukkan untuk memuja dewa Wisnu.
Candi Banteay Srei diperkirakan telah dibangun sejak tahun 1119 sebelum masehi. Prasasti Hindu yang tertulis dan terukir pada dinding candi yang ditemukan sekitar tahun 1303 sebelum masehi menunjukkan bahwa candi bahkan telah direstorasi di sekitar abad ke 11.
7. Yathothkari Perumal Temple
Candi di India identik dengan kuil suci pemujaan dewa dewi Hindu, termasuk candi Yathotkari perumal. Candi ini dibangun oleh umat Hindu untuk memuja dewa Wisnu yang dianggap sebagai jelmaan Yathothkari Perumal dan istrinya Lakshmi.
Candi Yathothkari Perumal merupakan salah satu dari tiga candi paling tua di daerah Kanchipuram, India. Candi tersebut diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-8 dimana terdapat 12 prasasti yang diyakini ditulis pada masa kerajaan Rajadhiraja Chola telah ditemukan sekitar tahun 1018 sebelum masehi.
Hingga saat ini, candi Yathothkari Perumal masih ramai dikunjungi para umat Hindu di daerah Kanchipuram. Tidak hanya itu, saat festival Thenkalai, candi ini akan mengadakan ritual Pooja yang membuat pengunjung candi lebih banyak dari biasanya.
8. Colonia Juarez Chihuahua Mexico Temple
Candi yang difungsikan sebagai tempat suci di Meksiko bernama Colonia Juarez Chihuahua merupakan salah satu candi terkecil di dunia dengan luasan sekitar 630 meter persegi yang difungsikan sebagai kuil pemujaan oleh umat Kristen di Meksiko.
Colonia Juarez Chihuahua merupakan sebuah gereja Kristen yang memiliki kiblat berdasarkan ajaran orang-orang kudus di jaman terakhir dari Yesus Kristus atau sering dikenal sebagai Gereja LDS yang berpusat di Utah, Amerika Serikat.
Beberapa candi di atas merupakan candi terkecil di dunia yang terdapat di berbagai Negara. Tidak hanya Indonesia yang memiliki candi sebagai tempat peribadatan, tetapi juga berlaku bagi beberapa Negara lain di dunia.