15 Contoh Pantun Tentang Lingkungan Beserta Maknanya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berada di sekitar kita. Lingkungan memiliki peran dan keterikatan yang sangat penting dengan kehidupan manusia, sehingga keberadaannya dan kelestariannya harus dijaga.

Mengajak orang menjaga lingkungan tentu bukanlah hal yang mudah. Untuk itu, perlu dilakukan cara-cara yang kreatif untuk mengingatkan orang tentang pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan hidup disekitarnya. Diantaranya adalah dengan menggunakan pantun.

Berikut adalah beberapa contoh pantun  dengan tema lingkungan yang menarik untuk disimak lengkap dengan maknanya.

Contoh Pertama

Menulis pesan tulisan tangan

Pesan ditaruh di atas papan

Marilah kita jaga lingkungan

Tuk kebaikan di masa depan

Makna pantun di atas adalah ajakan untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup. Hal ini penting dilakukan untuk kebaikan di masa mendatang. Dengan lingkungan yang lestari, maka keberadaan sumber daya alam yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia akan terus terjaga.

Contoh Kedua

Berbelanja ke pasar turi

Pergi bersama teman-teman

Jika lingkungan bersih dan asri

Tentulah hidup terasa nyaman

Makna pantun tersebut adalah bahwa dengan lingkungan yang bersih dan asri akan membuat hidup manusia terasa nyaman. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita.

Contoh Ketiga

Buah mangga manis rasanya

Ayo dimakan jangan ditahan

Buanglah sampah pada tempatnya

Agar terjaga kebersihan

Makna pantun tersebut adalah ajakan, anjuran, dan nasehat untuk senantiasa membuang sampah  di tempat sampah agar kebersihan lingkungan tetap terjaga.

Contoh Keempat

Ke Maluku membeli rempah

Ke Padang membeli rendang

Jika lingkungan bersih dan indah

Tentulah sedap untuk dipandang

Makna dari pantun di atas adalah bahwa kita harus menjaga agar lingkungan selalu nampak bersih dan indah karena kebersihan dan keindahan lingkungan akan sedap dipandang mata.

Contoh Kelima

Tiba saatnya memanen padi

Padi disimpan dalam lumbungnya

Bila tak ingin banjir terjadi

Buanglah sampah pada tempatnya

Makna dari pantun di atas adalah nasehat bahwa apabila kita tidak ingin terjadi banjir, maka salah satu caranya adalah dengan membuang sampah pada tempatnya. Sampah yang dibuang sembarangan, apalagi di sungai, akan membuat aliran air tersumbat dan bisa menyebabkan banjir.

Contoh Keenam

Ambillah kopi di atas meja

Minumlah kopi walau sedikit

Bersihkan sampah dimana saja

Sampah terserak sumber penyakit

Makna dari pantun tersebut adalah ajakan untuk membersihkan sampah, sebab sampah yang berserakan tidak pada tempatnya akan menjadi sumber penyakit.

Contoh Ketujuh

Memasak tumis pakai mentega

Diberi kecap sedikit saja

Kebersihan harus dijaga

Lingkungan sehat dambaan semua

Makna dari pantun tersebut berupa ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan sebab bagaimanapun semua orang tentu akan mendambakan lingkungan yang bersih dan sehat sebagai tempat tinggalnya.

Contoh Kedelapan

Bepergian ke Payakumbuh

Mampi ke pasar beli celana

Jika pohon lebat bertumbuh

Udara segar dimana-mana

Makna dari pantun tersebut adalah bahwa pohon adalah salah satu sumber daya penting bagi manusia. Pohon menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen yang  dibutuhkan manusia untuk bernafas. Maka, jika pohon-pohon tumbuh dengan lebat, udara bersih dan segar akan bisa dihirup dimana-mana.

Contoh Kesembilan

Buah nanas buah salak

Membuat tapai dengan ragi

Bila lingkungan sekitar rusak

Kita juga yang kan merugi

Makna dari pantun tersebut adalah sebagai peringatan bahwa apabila terjadi kerusakan lingkungan, maka yang akan mengalami kerugian adalah manusia sendiri. Sebab kerusakan lingkungan bisa menyebabkan terjadinya bencana alam dan kerusakan sumber daya alam yang akan merugikan manusia.

Contoh Kesepuluh

Pergi berkemah membawa pasak

Pasak di beli di toko Adi

Bila alam sekitar rusak

Banyak bencana bisa terjadi

Makna dari pantun tersebut adalah sebagai peringatan bahwa apabila alam mengalami kerusakan, maka akan banyak bencana bisa terjadi. Oleh karenanya, kita harus menjaga agar alam sekitar jangan sampai rusak.

Contoh Kesebelas

Ke rumah paman main di ladang

Para sepupu pun turut serta

Hutan dibakar hutan ditebang

Rusaklah sudah  alam semesta

Makna dari pantun tersebut adalah peringatan untuk tidak menebang dan membakar hutan sebab hal itu akan membuat rusak alam semesta. Apabila alam rusak, maka bencana akan datang dan akan menimbulkan kerugian bagi manusia.

Contoh Kedua Belas

Pergi ke toko membeli pita

Pita disimpan dalam lemari

Jagalah selalu hutan kita

Agar lingkungan tetap lestari

Makna dari pantun tersebut adalah ajakan untuk senantiasa menjaga kelestarian hutan, sebab kelestarian hutan adalah bagian dari kelestarian lingkungan itu sendiri.

Contoh Ketiga Belas

Melukis di kanvas memakai kuas

Lukisan indah dipandang mata

Sawah menghijau terhampar luas

Betapa asri dipandang mata

Makna dari pantun di atas adalah menggambarkan pemandangan sawah yang terhampar luas hijau membentang yang sangat asri dan indah dipandang.

Contoh Keempat Belas

Burung kutilang di atas dahan

Burung nuri menari-nari

Ayo jagalah kebersihan

Agar lingkungan tetap lestari

Makna dari puisi tersebut merupakan ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan agar tetap asri dan tidak membawa bencana bagi manusia.

Contoh Kelima Belas

Air di gelas banyak yang tumpah

Basahlah sudah taplak berenda

Jika sungai penuh sampah

Tak heran banjir kerap melanda

Makna dari pantun tersebut adalah sebagai peringatan bahwa apabila sungai dipenuhi sampah maka akan membuat banjir kerap terjadi. Oleh sebab itu, sungai hendaknya bersih dari sampah.

fbWhatsappTwitterLinkedIn