Biologi

6 Fungsi Badan Golgi pada Sel Hewan

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hewan merupakan makhluk hidup yang memiliki beragam organel dengan fungsi berbeda dalam setiap sel. Sel hewan mengandung organel yang difungsikan untuk membantu dalam meningkatkan kinerja metabolisme tubuh termasuk badan golgi.

Badan golgi adalah organel yang bisa ditemukan hampir di seluruh makhluk hidup dengan sel eukariotik. Badan golgi ini memiliki bentuk seperti kantong khas yang kerap di kaitkan dengan fungsi ekskresi sel. Pada sel hewan, biasanya terdapat 10 hingga 20 badan golgi dengan ukuran panjang 1-3 μ dan lebar 0,5 μ.

Dinamai dengan badan golgi, karena organel ini ditemukan Camilio Golgi pada tahun 1898. Selain disebut dengan badan golgi, istilah lainnya organel ini adalah aparatus Golgi, kompleks Golgi atau diktiosom.

Dari berbagai organel yang terdapat pada sel hewan, badan golgi merupakan organel yang membantu dalam proses sintesis protein. Tak hanya itu saja, badan golgi juga memiliki fungsi lainnya yang tak kalah penting.

Badan golgi memiliki peran dan fungsi yang cukup penting dalam sel. Organel ini membantu dalam beberapa peran penting untuk menunjang aktivitas sel. Berikut fungsi badan golgi pada sel hewan.

1. Memproses Sintesis Polisakarida

Sintesis polisakarida ini sebenarnya sudah diproses melalui retikulum endoplasma, namun belum tersintesis sempurna. Polisakarida adalah susunan polimer yang berjumlah ratusan hingga ribuan monosakarida yang bentuknya memanjang.

Sederhananya, polisakarida termasuk jenis karbohidrat yang terbentuk dari tiga monosakarida atau lebih. Polisakarida ini merupakan tempat penyimpanan energi serta menjadi sumber energi cadangan pada sel hewan. Proses sintesis polisakarida ini akan disempurnakan kembali pada badan golgi atau juga disebut dengan aparatus golgi.

2. Mengemas Bahan Sekresi dari Sel

Badan golgi juga berperan penting dalam mengemas dan menyortir bahan sekresi yang akan dikeluarkan dari sel. Dalam hal ini, badan golgi akan menyortir dan mengemas bahan sekresi yang akan dibebaskan dari sel guna mentransfer setiap zat yang sesuai dengan lokasi yang sesuai. Badan golgi akan menyaring berbagai molekul yang akan dipakai atau mendaur ulang zat pada proses sekresi sel.

3. Tempat Modifikasi Protein yang Disintesis oleh RE dan Ribosom

Setelah protein selesai melalui proses sintesis oleh Retikulum Endoplasma (RE) dan Ribosom, protein sintesis ini kemudian akan dimodifikasi ulang oleh badan golgi. Protein dan lipid dimodifikasi secara berurutan untuk menyintesis bagian karbohidrat dari glikoprotein.

Pada fungsi ini, badan golgi akan memodifikasi protein. Protein yang dimodifikasi akan berubah menjadi protein fungsional, protein struktural, serta dapat menjadi organel baru.

4. Membentuk Membran Plasma Baru

Membran plasma dalam sel hewan berfungsi sebagai pelindung sel dari benda-benda yang berada di luarnya. Membran plasma pada sel hewan lebih elastis dibanding membran pada sel tumbuhan yang cenderung kaku.

Adanya membran ini digunakan sebagai dinding sel yang melindungi organel-organel di dalamnya. Disinilah fungsi badan golgi yang turut membentuk membran plasma baru guna melindungi struktur dan organel dalam sel tetap terlindungi.

5. Membantu dalam Proses Metabolisme Lipid

Metabolisme lipid juga berlangsung pada badan golgi. Proses metabolisme yang terjadi pada badan golgi ini adalah sintesis glikolipid dan sfingomielin yang berasal dari ceramide. Adanya penambahan karbohidrat ke dalam ceramide, nantinya akan menghasilkan glikolipid yang berbeda.

6. Menentukan Protein untuk Dibagikan pada Berbagai Sel

Menentukan protein untuk ditransfer ke berbagai sel yang membutuhkan. Badan golgi selain berfungsi menyortir zat-zat yang akan disekresi, juga akan menentukan protein untuk disalurkan sesuai kebutuhan tiap organel. Dengan penyaluran protein yang sesuai, maka kinerja dalam aktivitas sel akan berjalan lancar.