Gunung berapi umumnya gunung yang masig berstatus aktif sering di sebut gunung berapi, keberadaan gunung ini menjadi suatu anugrah bagi masyarakat, gunung yang berstatus aktif artinya memiliki kandungan vulkanik dan abu dari vulkanik ini sangat bermanfaat bagi para petani yang tinggal di sekitar gunung.
Kandungan vulkanik ini dapat membantu menyuburkan tanah sehingga cocok untuk di tanam pohon, dan sayur mayur sebgai kebutuhan pangan bagi masyarakat, selain itu daerah yang memiliki gunung berapi cenderung lebih mudah untuk mendapatkan mata air.
Berbicara tentang manfaat gunung berapi, tentunya sebagai objek wisata massal adalah sesuatu yang tidak lepas dari gunung berapi, di eropa sendiri ada banyak gunung berapi dan di jadikan objek wisata atau tempat untuk para explorer pecinta alam.
Eropa merupakan salah satu benua yang memiliki gunung berapi terbanyak di dunia, salah satu negara yang termasuk 5 negara terbanyak memiliki gunung berapi adalah Rusia, sebuah negera yang terletak di sebelah Timur Eropa ini memiliki kurang lebih 166 gunung berapi yang tersebar di berbagai daerah besar seperti Peninsula dan Kepulauan Kuril.
Eropa merupakan salah satu benua yang memiliki daerah dataran tinggi yang luas yaitu Semenanjung Skandinavia di bagian Utara Eropa, Semenanjung Siberia yaitu negara Spanyol dan Portugal, Semenanjung Italia atau Appenina, dan Semenanjung Balkan atau Yunani.
Jika dilihat dari besarnya dataran eropa dengan berbagai gunung berapi yang menarik maka tidak heran jika banyak wisatawan bahkan organisasi pecinta alam menjadikan eropa salah satu destinasi terbaik untuk meng explore gunung berapi yang ada.
Eropa sendiri memiliki beberapa Gunung berapi yang terkanal dan sering di kunjungi oleh wisatawan, d antaranya:
- Gunung Elbrus
Gunung tertinggi di Benua Eropa ini terletak di Barat Daya Rusia. Menurut data National Geographic, gunung ini memiliki ketinggian mencapai 5.642 meter dengan suhu dingin yang mencapai -8 derjat celcius, namun menurut informasi gunung ini mulai tidak aktif sejak 2,5 juta tahun yang lalu.
Gunung ini diselimuti es dan salju tebal sehingga menambah nilai estetik tersendiri terhadap gunung Elbrus ini, suhu ekstrim dan susah di kondisikan ini menjadikan tantangan tersendiri bagi para pendaki, bencana baru baru ini terjadi di gunung Elbrus.
Tepatnya pada 23 September 2021, lima orang pendaki meninggal dunia akibat badai salju, suhu dibawah 0 derajat membuat proses evakuasi susah terlaksana, oleh karena itu walaupun gunung ini masih berstatus mati, destinasi alam ini juga termasuk salah satu gunung yang berbahaya.
- Gunung Vesuvius
Gunung ini terletak di sebelah Timur Kota Napoli, Italia. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.281 M, gunung ini dinyatakan sebagai salah satu gunung yang berbahaya di dunia, pasalnya gunung ini pernah meletus pada tahun 79 M, dan menghancurkan sebuah kota bernama Pompeii sebuah kota pada zaman Yunani kuno.
Debu vulkanik yang dihasilkan mampu menutup kota Pompeii pada masa itu, sehingga kota tersebut menjadi lenyap dan hilang ditimbun oleh debu, sempat hilang dan ditemukan kembali pada tahun 1600 secara tidak sengaja, korban sekitar 10.000 sampai 25.000 jiwa hilang bersama puing bangunan.
- Gunung Mont Pelee
Gunung berapi aktif yang berada di ujung Utara pulau Martinik, Prancis, memiliki ketinggian 1.397 Meter, sama seperti gunung Vesuvius, gunung Mont Pelee juga pernah meletus sekitar tahun 1902 dan menghancurkan kota St. Pierre sebuah desa yang berada di Pulau Martinique.
Letusan ini menyebabkan musnahnya satu desa yang memiliki penduduk sekitar 30.000 jiwa, tertimbun abu vulkanik dan bebatuan yang panas, kejadian itu terjadi di pagi hari pada tanggal 7 Mei 1920, letusan besar tersebut menjadikan Mont Pelee sebagai gunung yang berbahaya sampai sekarang.
- Gunung Stromboli
Merupakan salah satu gunung terbesar di Italia, gunung ini berada di lepas pantai utara Sisilia, memiliki tinggi kurang lebih 924 Meter di atas permukaan laut, gunung ini juga termasuk kedalam gunung berbahaya di dunia, karena sering terjadi letusan sejak tahun 1932.
Pada tahun 2019 tepatnya pada hari rabu 3 juli waktu setempat, gunung ini meletus dan mengeluarkan lava yang sangat panas, pada kejadian ini satu orang korban meninggal dan beberap terluka parah, Angkatan laut Italia langsung melakukan evakuasi dan berhasil mengevakuali korban sebanyak 70 orang.
Gunung ini berada di sebuah pulau dan agak jauh dari pemukiman warga, dan korban yang terkena letusan merupakan wisatawan dari berbagi negara, akibatinsiden tersebut gunung stromboli berstatus aktif dan berbahaya sampai sekarang ini.
- Gunung Etna
Merupakan gunung berapi aktif tertinggi di Eropa dengan ketinggian puncak 3.320 Meter, dan terletak di Pantai Timur Sisilia, Italia. Bencana baru baru ini terjadi di gunung ini, dimana terjadi letusan gunung, kejadian ini menimbulkan badai vulkanik yang besar.
Lava panas yang menyembur dari kawah menciptakan langit yang bercahaya di atas gunung Etna, kejadian ini terjadi pada hari Jumat, 11 Februari 2022 namun menurut Kepala Institusi Geofisika dan Vulkanologi Nasional Italia, bencana kali ini belum tegolong besar, karena dulu pernah kejadian yang lebih besar, Kepala INGV Italia juga menambahkan bahwa letusan ini tidak akan menimbulkan efek erupsi yang besar.
- Gunung Fagradalsfjall
Gunung ini termasuk gunung yang menyeramkan, pasalnya setelah tidak aktif selama lebih kurang 6.000 tahun, kembali erupsi pada hari jumat 19 Maret 2021, kejadian ini terjadi pada malam hari waktu setempat.
Gunung ini memiliki ketinggian 385 Meter di atas permukaan laut, gunung yang terletak di Reykjanes Peninsula, sebuah daerah kecil yang berada 25 kilometer dari Reykjanes Islandia, sebelum meletus pada tahun 2021 ini negara Islandia mengalami gempa bumi lebih dari 50.000 dalam 3 minggu terakhir.
Erupsi yang terjadi pada saat itu berhasil mengeluarkan lava yang mengalir kebawah arah letusan, sehingga aparat setempat meminta agara masyarakat menjauhi area dan segera mengevakuasi diri, untungnya gunung ini jauh dari are pemukiman sehingga belum ada info terkait korban.
- Gunung La Cumbre Vieja
Sebuah gunung berapi aktif yang terletak di pulau La Palma di kepulauan Canary Spanyol,.memiliki ketinggian mencapai 1.949 Meter, gunung ini meletus pada tanggal 12 Desember 2021, anehnya letusan terjadi secara tiba tiba, bahkan setelah 85 hari gunung ini belum memperlihatkan tanda tanda berhenti.
Awalnya gunung ini mulai mengeluarkan lava pada tanggal 19 September dan setelah itu dilakukan pemantauan yang ketat oleh pemerintah setempat, dan ketika aktivitas mulai melemah dari pantauan, secara mengejutkan gunung ini meletus dengan sangat besar yang menimbulkan banyak korban dan hancurnya beberapa lahan pertanian, pada tanggal 25 Desember 2021 gunung ini dinyatakan berhenti beraktivitas.
Itulah beberapa list gunung berapi di Eropa, ada yang masih aktif dan ada yang berstatus mati atau tidak aktif. Namun perlu diketahui gunung berapi bisa saja aktif secara tiba tiba dan mengeluarkan letusan yang dahsyat.
Untuk itu penting bagi kita mempelajari dan memahami kondisi gunung, serta mempelajari langkah langkah dalam mengevakuasi diri, memperdalam pengetahuan tentang gunung di dunia juga dapat menjadi sumber rujukan dalam menjaga keindahan dan kelestarian alam.