6 Hewan yang Hidup di Sungai Nil serta Karakteristiknya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sungai adalah salah satu sumber mata air yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Selain itu sungai juga menjadi rumah bagi beberapa binatang dan makhluk hidup lainnya. Di Afrika terdapat sungai terpanjang di dunia yang kita kenal dengan nama sungai Nil. Sungai sepanjang lebih dari 6000 km ini dihuni oleh satwa-satwa seperti berikut ini. 

1. Kuda Nil

Ketika kamu mendengar nama Kuda Nil mungkin sudah langsung mengaitkannya dengan sungai Nil sebab nama keduanya yang sama. Faktanya Kuda Nil memang berasal dari Afrika terutama dari sungai Nil. Kuda Nil termasuk jenis mamalia semi akuatik yang maksudnya adalah hewan darat namun lebih banyak menghabiskan waktu di perairan. 

Ciri-ciri fisiknya dapat dikenali dengan tubuhnya yang besar yakni 5 meter dengan berat tubuh 1.800 kg. Tak heran jika Hippopotamus amphibius dijuluki sebagai mamalia terbesar ketiga setelah paus dan gajah. 

Satwa herbivora ini memiliki dua taring yang tajam di bagian mulutnya dan warna tubuhnya yakni abu-abu gelap. Meski terlihat bertubuh besar dan pemalas namun kuda nil adalah binatang yang agresif dan pandai berlari. Kuda Nil bahkan memiliki julukan sebagai “Binatang Pembunuh” karena dilaporkan ada 300 korban jiwa setiap tahunnya. 

2. Buaya Nil 

Buaya adalah salah satu jenis reptil yang memiliki banyak spesiesnya di dunia. Salah satu spesies buaya ada di sungai di Afrika yakni sungai Nil. Buaya tersebut adalah Buaya Nil yang merupakan spesies buaya terbesar kedua. 

Buaya dengan nama ilmiah Crocodylus niloticus ini memiliki panjang tubuh 4, 2 dari kepala hingga ekor dan massa 750 kg. Sisik-sisik pada tubuh Buaya Nil biasanya berwarna kuning dengan corak warna perak perunggu dan sedikit lebih terang dari buaya yang berada di tempat lain. 

Kekuatan gigitan Buaya Nil mencapai 5000 psi yang artinya merupakan gigitan terkuat di dunia. Dengan kekuatan tersebut binatang yang mempunyai harapan hidup hingga 60 tahun ini mampu melahap zebra, ikan, dan antelop dengan sangat mudah. 

3. Kura-kura Nil

Kura-kura Nil memiliki nama lain yaitu kura-kura Afrika atau dalam bahasa internasional disebut sebagai African softshell turtle. Trionyx triunguis ini adalah jenis kura-kura darat air tawar besar yakni 42 – 54 mm dan massa tubuh hingga 50 kg. Satwa satu-satunya dari keluarga Tironyx yang masih bertahan ini memiliki cangkang karapas yang pipih dengan kulit tebal dan kasar. 

Kura-kura Nil merupakan jenis hewan omnivora yakni pemakan segala seperti ikan kecil, crustacea, biji palem dan dedaunan. Saat ini keberadaanya masuk ke dalam daftar merah di CITES yang artinya terancam punah sejak 2016.  

4. Goliath Tigerfish 

Jika di Sungai Amazon memiliki piranha yang terkenal ganas makan di Sungai Nil terdapat ikan harimau atau goliath tiger fish. Ikan ini adalah yang terbesar dari golongan tigerfish yakni dengan panjang tubuh 1,5 meter  dan berat tubuh 50 kg. Pada bagian mulutnya terdapat 32 buah gigi yang tajam untuk memangsa dan menyerang siapapun termasuk buaya. 

Goliath tigerfish dapat merasakan getaran di sekitarnya karena memiliki kantong udara. Sehingga ia dapat mendeteksi keberadaan mangsa dan musuh dari kejauhan. Warna tubuh di bagian punggungnya berwarna olive sedangkan di bawah perutnya berwarna perak.

5. Ular Black Mamba 

Sungai Nil menjadi habitat dari salah satu ular terganas di dunia yakni ular black mamba. Ular ini tak hanya terkenal karena keganasannya tetapi juga berbagai mitos tentang mereka. Memiliki nama ilmiah dendroaspis polylepis mamba hitam berbentuk silinder, ramping  dengan panjang tubuh mencapai 2,5 meter dengan berat tubuh 2 kg. 

Kesan ganas semakin terlihat dengan alis yang menonjol dan bentuk kepala seperti peti mati. Meskipun diberi nama black mamba atau mamba hitam namun sisik ular terpanjang kedua ini berwarna abu-abu, hijau zaitun dan coklat. Nama hitam didapatkan dari mulutnya ketika terbuka akan terlihat hitam seluruhnya. 

6. Biawak Nil 

Biawak Nil adalah reptil biawak yang berasal dari keluarga Varanidae yang dapat ditemukan di sepanjang sungai Nil. Biawak ini memiliki panjang tubuh 2,2 meter dan berat tubuh 18 pon. Biawak dengan nama ilmiah Varanus niloticus adalah jenis biawak terpanjang di dunia. 

Warna kulit dari biawak nil pada bagian atas yakni coklat keabu-abuan dengan pola garis kuning kehijauan di bagian ekor. Bagian punggung tengah biawak nil terdapat pola bintik besar berwarna kehitaman. 

fbWhatsappTwitterLinkedIn