Klasifikasi Lumut Kerak dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info
lumut kerak

Lumut kerak atau lichenes adalah dua organisme yang hidup secara satu kesatuan sehingga terlihat seolah satu organisme. Dua organisme tersebut adalah fungi dan lumut. Lichenes diklasifikasikan kedalam beberapa kelompok berdasarkan habitat, jenis jamur, struktur talus, dan distribusi komponen alga. Simak penjelasannya berikut ini.

Berdasarkan Habitatnya

Lumut kerak diklasifikasikan berdasarkan habitatnya sebagai berikut.

  • Saxicolous
    Merupakan jenis lumut kerak yang hidup menempel pada permukaan bebatuan. Contoh dari saxicolous adalah peltigera.
  • Lignicolous
    Merupakan lumut kerak yang tumbuh di permukaan kayu. Contoh Dari lignicolous adalah cyphellum.
  • Corticolous
    Merupakan jenis lumut yang melangsungkan hidupnya di atas permukaan kayu. Contoh dari corticolous adalah parmelia. 
  • Terricolous
    Merupakan jenis lichenes yang hidup menempel pada permukaan tanah. Contohnya adalah Cladonia floerkea

Berdasarkan Jenis Jamurnya

Jika dilihat dari jenis jamur untuk simbiosisnya maka lichenes diklasifikasikan sebagai berikut ini. 

  • Basidiolichen
    Jenis lichenes ini adalah lumut kerak yang bersimbiosis dengan jamur jenis basidiomycota. Contoh dari lichenes basidiolichen adalah dictyonema.
  • Ascolichen
    Merupakan lichenes yang menjadikan jamur ascomycota sebagai pasangan simbiosis mutualismenya.
  • Pyreno Carpae
    Lichenes ini merupakan jenis lumut kerak yang memiliki badan buah berbentuk perithecium. Contohnya adalah Verrucaria.
  • Gymnocarpa
    Lichenes jenis ini adalah lichenes yang mempunyai badan buah berbentuk apothecium. Contoh gymnocarpa adalah apothecium

Berdasarkan Struktur Talus

Lichenes dilihat dari struktur talusnya maka diklasifikasikan menjadi sebagai berikut. 

  • Leprose lichen
    Yaitu lumut kerak yang memiliki talus dengan karakteristik bersisik yang menempel pada bagian substrat. Contohnya adalah Lepraria.
  • Fruticose
    Merupakan lichenes dengan struktur talus berupa cabang yang tegak dan berjumbai lebat misalnya adalah usnea.  
  • Crustose
    Merupakan jenis lichenes yang melekat erat pada permukaan tempat tinggalnya. Misalnya adalah Graphis.
  • Foliose
    Merupakan lichenes yang memiliki talus berbentuk datar namun sedikit bergelombang, melekat dan menyebar pada substrat. Misalnya yaitu parmelia. 

Berdasarkan Distribusi Alga

Lichenes berdasarkan pendistribusian komponen alga yang dimilikinya , dibedakan menjadi beberapa jenis seperti berikut ini. 

  • Hemoserous thalli
    Merupakan lumut kerak yang memiliki alga berbentuk seperti lapisan yang sama karena sel alga dan hifa tersebar merata pada talus. Misalnya collema.
  • Heteromerous thalli
    Merupakan lichenes yang memiliki sel alga dan hifa berbeda dan terpisah. Contoh lichenes ini adalah parmelia. 
fbWhatsappTwitterLinkedIn