Daftar Klub Bulutangkis di Indonesia yang Perlu diketahui

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Prestasi olahraga Indonesia di kancah internasional tidak bisa diremehkan terutama dari sektor bulutangkis. Puluhan gelar juara berhasil dibawa pulang oleh para atlet berprestasi. Para atlet tersebut tentu tidak langsung menjadi atlet profesional melainkan harus rutin mengasah bakat mereka dahulu. Salah satu cara mengasah bakat mereka yaitu dengan bergabung dengan klub bulutangkis yang ada. Berikut adalah daftar klub bulutangkis di Indonesia beserta penjelasannya. 

1. PB Djarum 

PB Djarum

PB Djarum merupakan salah satu klub bulu tangkis yang paling melegenda dan paling terkenal. Sebab PB Djarum telah melahirkan ratusan atlet berbakat. Tak hera mengingat jika klub bulutangkis ini sudah berdiri sejak 1974 berlokasi di Kudus. Pada awalnya hal tersebut bermula dari para karyawan pabrik Djarum yang gemar bermain bulutangkis termasuk sang CEO yaitu Budi Hartono. 

Kegiatan ini rutin dilakukan hingga akhirnya diikuti oleh masyarakat yang bukan karyawan pabrik. Salah satu yang berlatih di sana adalah Liem Swie King yang berhasil menjuarai Piala Munadi pada partai ganda putra pada tahun 1972. Prestasi Liem Swie King ini lah yang menginspirasi Budi Hartono untuk mendirikan perkumpulan bulutangkis profesional. Tahun 1974 PB Djarum berhasil diresmikan dan diketuai oleh Setyo Margono.

Kini sudah 50 tahun berdiri, PB Djarum terus konsisten dengan prestasi para atletnya. Atlet jebolan PB Djarum yang berhasil meraih prestasi gemilang antara lain Kevin Sanjaya, Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, Mohammad Ahsan, Budi Santoso, Antonius Budi Ariantho, Liem Swie King, Alan Budi Kusuma dan masih banyak lagi. 

2. PB Jaya Raya Jakarta 

 PB Jaya Raya Jakarta

Klub bulutangkis yang tak kalah berprestasi dari PB Djarum adalah PB Jaya Raya Jakarta yang berlokasi di  Jl. Menteng Madya, Jakarta Timur, Tangerang Selatan. Pada awalnya klub ini dibentuk atas permintaan Gubernur Jakarta Ali Sadikin. Keinginannya tersebut ditanggapi oleh seorang pengusaha properti yaitu Ir. Ciputra. Akhirnya pada 26 Juli 1976 sebuah klub bulutangkis resmi berdiri dengan nama PB Jaya Raya Jakarta. 

Selain diprakarsai oleh Gubernur Ali Sadikin, berdirinya PD Jaya Raya Jakarta juga terinspirasi dari prestasi Rudy Hartono. Sebelum bertempat di Jakarta Timur, klub ini menggunakan GPOR Kuningan sebagai tempat latihan mereka. 

Sudah 47 tahun berdiri sederet prestasi telah diraih oleh PB Jaya Raya baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu atlet legendaris jebolan Jaya Raya yaitu susanti. Tak hanya Susi Susanti, atlet lain pun berhasil menoreh prestasi yang tak kalah bersinar seperti Marcus Gideon, Hendra Setiawan, Markis Kido, hingga generasi baru seperti Greysia Polii, Tony Gunawan, Rian Ardianto dan lainnya.

3. PB SGS PLN Bandung

PB SGS PLN Bandung

Klub bulutangkis ini pada awal berdirinya bernama Perkumpulan Bulutangkis Sangkuriang Graha Sarana yang kemudian disingkat menjadi PB SGS Bandung karena berlokasi di Bandung. Namanya memang tidak begitu terkenal seperti dua klub sebelumnya. Namun klub ini adalah klub yang menaungi atlet berprestasi di Olimpiade Athena yaitu Taufik Hidayat. Berdiri sejak tahun 1987 ini menjadi salah satu klub bulutangkis yang menyumbang atlet atlet berprestasi hingga saat ini. 

Atlet berprestasi tersebut antara lain yaitu Anthony Sinisuka Ginting yang berhasil masuk ke dalam jajaran top 10 World Ranking di partai tunggal putra . Selain itu juga ada Fajar Alfian yang juga  berhasil masuk di top 10 World Ranking pada sektor ganda putra bersama dengan Rian Ardianto dari PB Jaya Raya. Tak hanya mereka berdua masih banyak atlet lain yang berhasil mengharumkan nama bangsa baik internasional maupun nasional seperti Richi Puspita Dili dan M. Shohibul Fikri. 

Sejak tahun 2004, PB SGS menjalin kerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara atau PLN. Sejak saat itulah nama PLN disematkan pada klub ini sehingga menjadi PB SGS PLN Bandung. Dengan adanya kerja sama tersebut membuat PB SGS semakin yakin dan percaya diri untuk terus mencetak atlet berbakat lainnya. 

4. PB Tangkas

PB Tangkas

PB Tangkas merupakan klub bulutangkis tertua yang ada di Indonesia. Klub ini bahkan lebih dulu ada dari organisasi nasional bulutangkis Indonesia yaitu PBSI. Perkumpulan bulutangkis ini sudah berdiri sejak 21 Februari 1954 di Jakarta oleh R.D. Saputra sebagai ketua serta anggotanya adalah Soewarjo, Said, Kosasih, dan yang lainnya. Mereka adalah sekelompok pemuda yang menggemari cabor bulu tangkis. 

Pada awal berdiri, kelompok ini menggunakan lapangan kosong di Jl. Barito I Kebayoran sebagai tempat latihan mereka. Tak disangka seorang anak dari keluarga terpandang tertarik untuk bergabung dengan klub ini. Anak tersebut adalah Justian yang berasal dari keluarga Suhandinata. Setelah RD. Saputra melepas jabatannya, posisi tersebut diberikan  kepada Suharso Suhandinata. Keluarga tersebut bahkan masih memegang PB Tangkas hingga saat ini. 

Saat in PB Tangkas berada di Komplek Greenville Blok Q Jl. Tanjung Duren, Jakarta Barat. Klub ini diisi oleh segudang atlet berprestasi juara dunia diantaranya adalah Marcus Gideon, Ricky Achmad Soebagdja, Rexy Mainaky, Hendrawan, Icuk Sugiarto dan lain sebagainya. 

5. PB Exist Jakarta

PB Exist Jakarta

PB Exist merupakan klub bulutangkis yang tergolong masih sangat muda. Perkumpulan bulutangkis ini baru berdiri 10 tahun berdiri. Meski masih baru namun klub ini berhasil menaungi ratusan atlet berbakat bahkan beberapa diantaranya sudah masuk dalam jajaran atlet top 50 dunia. Klub yang diketuai oleh Alex Tirta ini bahkan merajai turnamen junior baik nasional maupun internasional. 

Beberapa atlet berprestasi hasil didikan PB Exist adalah Fitriani sebagai pemain tunggal putri terbaik dunia ke 24, Frengky Wijaya Putra sebagai ganda putra terbaik dunia ke 65, dan masih banyak lagi. 

6. PB Mutiara Cardinal Bandung

PB Mutiara Cardinal Bandung

Sebelum PB SGS didirikan sudah ada klub yang menaungi para atlet bulutangkis di Jawa Barat yaitu PB Mutiara Cardinal Bandung. Namun nama tersebut bukan lah nama asli dari klub yang dimiliki oleh Tony Tjahjadi seorang pengusaha tekstil. Nama awalnya adalah PB Blue White namun diubah sejak tahun 1967. 

Klub yang lahir sejak tahun 1950 an ini telah melahirkan banyak atlet dunia seperti Gregoria Mariska Tunjung, Hanna Ramadini, Panji Ahmad Maulana, Tiara Rosalia Nuraidah, Firman Abdul Kholik, Ricky Karanda Suwardi. 

7. PB Suryanaga Surabaya

PB Suryanaga Surabaya

Perkumpulan Bulutangkis Suryanaga Surabaya merupakan salah satu klub cabor yang melegenda. Klub ini sudah hadir lebih dari 50 tahun silam yaitu tepatnya pada tahun 1949. Saat ini PB Suryanaga Surabaya ini diketuai oleh mantan atlet Bulutangkis Indonesia yaitu Jacob Rusdianto. Markasnya berada Jalan Dharmahusada Indah, Surabaya, Jawa Timur. 

PB Suryanaga merupakan kelab yang menaungi atlet dunia terkenal yaitu Rudy Hartono yang berhasil menjuarai Olimpiade Muenchen 1972 di Jerman. Adapun sederet atlet dunia lainnya yaitu Alvent Dwi Yulianto, Alan Budikusuma, Sony Dwi Kuncoro, dan Trikus Hariyanto. 

fbWhatsappTwitterLinkedIn