Komik: Pengertian – Sejarah dan Langkah Pembuatannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kali ini kita akan membahas mengenai komik, berikut pembahasannya.

Apa itu Komik?

komik

Kata komik berasal dari bahasa Inggris “comic” yang berarti segala sesuatu yang lucu dan menghibur.

Menurut Will Eisner, komik merupakan susunan gambar dan kata-kata untuk menceritakan sesuatau atau mendramatisasi suatu ide, yang terangkum dalam buku, yang selanjutnya dikembangkan menjadi sebuah tatanan gambar dan balon kata yang berurutan dalam sebuah buku.

Sejarah Komik

Panel pada relief di Candi Borobudur mempunyai karakterisitik sama dengan komik. Jika kita cermati, relief yang berupa dinding batu bercerita peristiwa masa kerajaan yang hanya dapat dibaja sesuai arah jarum jam yang disebut mapradaksina yang dalam bahasa Sansekerta, daksina berarti timur.

Penjelasan tersebut adalah bukti bahwa komik di Indonesia sebenarnya sudah ada sejak lama.

Tahun 1931 merupakan awal diterbitkannya komik di Indonesia yang berjudul Si Put On karya Kho Wan Gie. Komik tersebut bertemakan kritik sosial pada pemerintahan kolonial Hindia-Belanda yang telah menciptakan kehidupan masyarakat terbagi dalam ras dan golongan.

Di tahun 1980, muncul komikus Dwi Koendoro dengan komik Panji Koming pertama kali diterbitkan di Harian Kompas dalam bentuk komik strip. Panji Koming mengangkat tema yang terjadi di masyarakat seperti korupsi, kemiskinan, birokrasi, dan pendidikan yang dikemas lucu.

Selanjutnya, pada tahun 1999-2000 merupakan awal bangkitnya komik karena para komikus mendapat kebebasan untuk berkreasi dan ada beberapa penerbit yang mau menerbitkan komik-komik tersebut.

Seiring berjalannya waktu, kualitas komik meningkat dengan tema-tema keseharian yang membuat komik Indonesia diminati.

Unsur-unsur Komik

Unsur-unsur komik terdiri dari panel, parit, balon kata, efek visual, ilustrasi, ukuran gambar, cerita, dan garis gerak.

  • Panel
    Panel berfungsi sebagai petunjuk umum untuk ruang dan waktu yang berisi kejadian-kejadian utama dari cerita yang terdapat dalam komik.
  • Parit
    Parit merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari panel, karena parit menjadi pemisah antara panel satu dengan panel yang lain, sehingga memberi rongga terhadap layout komposisi gambar yang berdampak terhadap ruang jeda untuk menumbuhkan ruang imajinasi pembaca. Besaran parit tentu saja bervariasi dan disesuaikan dengan kebutuhan gambar yang ada, serta menyesuaikan dengan kreatifitas komikus.
  • Balon Kata
    Supaya lebih komunikatif, diperlukan teks untuk menajamkan pesan yang ingin disampaikan. Teks tersebut diletakan dalam balon kata.
  • Efek Visual
    Untuk mendramatisir sebuah gambar, efek visual diperlukan untuk meyakinkan pembaca tentang suara yang ingin diberikan kepada pembaca. Ekspresi dari ucapan yang ingin dikeluarkan oleh objek dicoba untuk divisualisasikan ke dalam bentuk gambar yang dibuat sedemikian rupa sehingga ekspresinya maksimal.
  • Ilustrasi
    Ilustrasi adalah seni gambar yang dipakai untuk memberi penjelasan atas suatu tujuan atau maksud tertentu secara visual. Komik merupakan kumpulan dari ilustrasi yang berurutan serta mampu menceritakan secara utuh sebuah rangkaian cerita.
  • Ukuran Gambar
    Ukuran gambar disesuaikan denga kebutuhan adegan. Ukurang yang terdapat dalam panel umumnya terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan arah pandang mata.
  • Cerita
    Dalam komik, elemen cerita menjadi bagian yang sangat penting karena unsur visual dan teks merupakan penyederhanaan serta perwujudan dari bentuk cerita sehingga dapat dimaknai maksud yang ingin disampaikan.
  • Garis Gerak
    Garis gerak merupakan efek yang ditimbulkan dari gerakan tokoh komik. Gambar garus gerak divisualisasikan untuk mendramatisir sebuah keadaan, ekspresi, ataupuin pernyataan sikap sehingga pembaca akan lebih mengerti tentang kondisi fisik emosional tokoh yang sedang digambarkan.

Bahan Menggambar Komik

Bahan menggambar dibedakan menjadi dua, yaitu bahan yang berupa bidang gambar dan bahan yang digunakan untuk menggambar.

Kertas gambar jenis HVS atau BC, karton dan jenis kertas lainnya berfungsi untuk bidang gambar.

Pensil gambar, pensil warna, cat air, cat poster, dan tinta cina merupakan bahan yang digunakan untuk menggambar.

Alat Pembuatan Komik

Alat gambar yang kita kenal dewasa ini sangat banyak dan beragam, baik cara, bentuk, maupun penggunaannya.

Penguasaan terhadap penggunaan alat sangat penting dan harus dikuasai. Jadi setiap penggambar perlu mempelajari alat yang dipergunakan dengan baik terlebih dahulu.

Teknik Menggambar Komik

Teknik menggambar komik dapat menggunakan beberapa cara, yaitu linear, blok, arsir, dussel, dan akuarel.

Langkah-langkah Menggambar Komik

Berikut ini merupakan langkah-langkah umum menggambar komik:

  • Menentukan ide/gagasan/tema cerita.
  • Membuat karakter/tokoh utama dan tokoh pendukung dalam komik.
  • Mendeskripsikan watak/ciri utama dari masing-masing karakter dalam cerita.
  • Membuat alur cerita sederhana yang menggambarkan isi cerita.
  • Menggambar sesuai dengan alur cerita yang telah dibuat.
fbWhatsappTwitterLinkedIn