Daftar isi
Perkembangan media di Indonesia tidak luput dari peran komunikasi massanya. Komunikasi massa juga seringkali disebut dengan komunikasi media massa.
Secara umum, komunikasi massa merupakan cara penyampaian suatu pesan, kepada sejumlah orang dalam waktu yang serempak.
Komunikasi massa dapat berlangsung melalui media massa yang ada sekarang. Perkembangan media massa yang sangat pesat, menyebabkan informasi massa mudah sekali tersebar.
Informasi yang ada seakan akan tidak memiliki batasan, semua sudah mencakup segala aspek kehidupan masyarakat.
Pengertian Komunikasi Massa
Pengertian komunikasi massa secara umum, merupakan bentuk komunikasi yang melibatkan komunikator dan komunikan secara bersamaan.
Dalam penyebarannya, komunikasi massa melibatkan media massa, sehingga informasi dapat langsung tersampaikan kepada komunikan (penerima pesan).
Secara umum, komunikasi massa juga dapat diartikan sebagai upaya penyebaran pesan melalui media yang ditujukan untuk masyarakat umum yang bersifat heterogen.
Adapun beberapa ahli yang mengutarakan pendapatnya mengenai komunikasi massa. Berikut pendapat mengenai pengertian komunikasi massa:
1. Menurut Wright
Wright merupakan ilmuwan komunikasi yang pernah memaparkan pendapatnya mengenai komunikasi massa.
Menurutnya Wright, komunikasi massa merupakan bentuk komunikasi baru yang dapat dibedakan berdasarkan corak-corak yang ada. Yang mana corak corak tersebut harus sesuai dengan karakteristik utama yang dimiliki, yaitu:
- Mampu mencapai banyak khalayak secara serentak
- Diarahkan pada khalayak yang relatif besar
- Bersifat heterogen dan anonim
- Pesan disampaikan secara terbuka
- Bersifat sekilas (khususnya media elektronik).
2. Menurut Freidson
Menurut Freidson, komunikasi massa adalah jenis komunikasi yang dialamatkan kepada seluruh populasi dari berbagai kalangan atau kelompok sosial, dan memiliki sifat yang umum atau tidak spesifik terhadap satu populasi atau individu.
Dalam perkembangannya komunikasi massa juga memiliki anggapan tersirat dengan adanya alat alat khusus. Yang pembentukannya ditujukan untuk menyampaikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat.
3. Menurut Jay Black dan Frederick C.
Menurut Jay Black dan Frederick C, komunikasi massa adalah suatu proses dimana informasi atau pesan yang diproduksi secara massal/tidak sedikit itu disebarkan kepada massa penerima pesan yang luas, anonim dan heterogen.
4. Menurut Gebner
Menurut Gebner, komunikasi massa adalah kegiatan memproduksi dan mendistribusi informasi yang berlandaskan teknologi lembaga dari arus pesan yang berkelanjutan serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat.
Gebner mengungkapkan keberhasilan sebuah komunikasi didasarkan pada produksi dan distribusi pesan kepada masyarakat yang sifatnya heterogen.
Ciri-Ciri Komunikasi Massa
Komunikasi massa memiliki beberapa ciri khusus. Apabila dipahami, akan mempermudah kita untuk memahami proses komunikasi massa itu sendiri. Berikut ciri-ciri komunikasi massa:
- Proses komunikasi massa berlangsung secara satu arah, yang mana komunikator hanya bisa menyampaikan pesannya kepada komunikan, tanpa ada timbal balik dari komunikan.
- Seorang komunikator pastilah dibawahi oleh sebuah lembaga
- Komunikator menyampaikan semua informasinya kepada masyarakat umum, tidak hanya pada lapisan masyarakat tertentu saja.
- Pesan komunikasi massa bersifat publik dan terbuka
- Semua informasi yang disebarkan, diterima masyarakat umum secara serempak dan langsung.
- Komunikan memiliki sifat yang cenderung heterogen dan anonim.
Fungsi Komunikasi Massa
Komunikasi massa tentunya memuat fungsi-fungsi yang sangat mempengaruhi tatanan kehidupan dari masyarakat. Berikut fungsi-fungsi komunikasi massa.
- Pengawasan
Media sangat berperan penting untuk mengatur keadaan masyarakat. Dalam hal ini, komunikasi massa berfungsi untuk melakukan pengawasan.
Hal tersebut dikarenakan peran media yang mampu menjangkau semua lapisan masyarakat. Sehingga media bisa menyampaikan semua isu dan peristiwa yang terjadi.
Informasi tersebut langsung berasal dari tindakan dan peristiwa yang dialami oleh masyarakat, seperti kecelakaan, kriminalitas, dan lain sebagainya.
- Interpretasi
Komunikasi massa juga berperan untuk menginterpretasikan isu-isu yang tengah berkembang dalam masyarakat.
Media lebih berperan untuk memperjelas dan memperluas isu sehingga lebih mudah dipahami oleh masyarakat.
Semua informasi yang ada diolah oleh media untuk lebih menarik dan mempermudah pola pikir masyarakat.
Komunikasi massa juga dapat dijadikan sebagai media sosialisasi. Seperti yang kita tahu, saat ini komunikasi massa sangat berperan penting dalam kehidupan masyarakat. Sehingga komunikasi massa memiliki kedekatan yang cukup dekat dengan masyarakat.
Hal itu mempermudah media untuk melakukan sosialisasi terkait dengan isu isu yang berkembang. Komunikasi massa dapat dipergunakan untuk menyebarluaskan nilai nilai norma sosial dan pengetahuan.
- Hiburan
Semakin berkembangnya komunikasi massa, media juga menawarkan sebuah hal yang baru, yaitu hiburan. Komunikasi massa mampu berperan untuk menghadirkan hiburan bagi masyarakat, terlebih melalui program programnya.
Karakteristik Komunikasi Massa
Adapun beberapa karakteristik dari komunikasi massa.
- Komunikasi Massa Berlangsung Secara Satu Arah
Komunikasi saat ini masih berlangsung secara satu arah. Dimana komunikator memegang peranan penting dalam menyampaikan informasinya, sedangkan komunikan hanya menerima pesan.
Semua hanya berlangsung secara satu arah, yang mana komunikan tidak bisa menyampaikan timbal baliknya kepada sang komunitor. Hal itu disebabkan karena perkembangan teknologi yang belum mampu mewadahi.
- Komunikator Melembaga
Sebagai komunikator yang berperan menyampaikan informasi. Komunikator pastilah dinaungi oleh suatu lembaga komunikasi massa. Yang nantinya lembaga atau instansi tersebut membantu komunikator dalam rangka menyampaikan informasinya.
- Informasi yang Disampaikan Bersifat Umum
Komunikasi massa merupakan sistem komunikasi yang terbuka. Dalam kata lain, informasi yang disampaikan dapat dengan mudah diterima oleh berbagai kalangan masyarakat.
Tentunya tidak memandang strata sosialnya. Oleh karena hal tersebut, informasi yang disampaikan pun bersifat umum untuk masyarakat.
Tidak ada pihak pihak tertentu yang yang merasa dielu elukan atau dianak emaskan.
- Menimbulkan Keserempakan
Semua informasi yang disampaikan oleh komunikator diterima secara serentak oleh masyarakat. Yang mana sekarang juga didukung dengan teknologi yang sudah canggih.
- Para komunikan bersifat heterogen dan anonim
Dalam proses penyampaiannya, sang komunikan dan komunikator tidak dapat bertemu secara langsung. Hal itu menyebabkan timbulah kecenderungan bahwa komunikan dan komunikator tidak saling mengenal.
Komunikator tidak mengetahui (anonim) bagaimana karakteristik dari komunikan dan begitu pula sebaliknya. Pola penerimaan komunikan juga akan berbeda antara satu sama lain yang diakibatkan karena sifatnya yang heterogen.