Linking Verb: Pengertian – Fungsi dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai Linking Verb, berikut pembahasannya.

Pengertian Linking Verb

Sesuai dengan namanya, linking verb adalah kata kerja penghubung. Linking verb menghubungkan antara subjek dengan informasi pelengkap tentang subjek itu sendiri atau disebut juga subject complement.

Linking verb umumnya diikuti oleh complement dalam bentuk kata sifat (adjective) atau kata benda (noun). Namun tidak menutup kemungkinan linking verb untuk diikuti pula oleh kata keterangan (adverb) dan juga frasa kata depan (prepositional phrase).

Fungsi Linking Verb

Linking verb berfungsi sebagai penghubung antara subjek dengan informasi yang menjelaskan tentang subjek itu sendiri. Linking verb tidak menyatakan sebuah aksi atau kegiatan secara fisik. Linking verb secara sederhana hanya menghubungkan subjek dan informasi pelengkapnya.

Jenis Linking Verb

Ada beberapa jenis linking verb:

Verb of being, yang meliputi:

  • act (bersikap/bertingkah)
  • appear (terlihat)
  • become (menjadi)
  • continue (melanjutkan)
  • grow (tumbuh)
  • prove (membuktikan)
  • remain (tetap)
  • seem (terlihat)
  • turn (menjadi)
  • to be. Adapun to be yang digunakan sebagai linking verb antara lain am, is, are, was, were, be dan been.

Verb of sensation (kata kerja dengan indera) meliputi:

  • look (terlihat)
  • taste (terasa)
  • feel (merasa)
  • smell (tercium/membaui/baunya)
  • sound (terdengar).

Contoh Kalimat Menggunakan Linking Verb

  • I am diligent at school. (Saya rajin di sekolah.)
  • Shania Twain is a great singer. (Shania Twain adalah seorang penyanyi yang luar biasa.)
  • He is my brother. (Dia adalah saudara saya.)
  • My friends are tall. (Teman-teman saya tinggi.)
  • That statue is very unique. (Patung itu unik.)
  • You seems happy today. (Kamu terlihat senang hari ini.)
  • Pricilla looks beautiful in that gown. (Pricilla terlihat cantik dengan gaun itu.)
  • He feels sad all the time. (Dia merasa sedih sepanjang waktu.)
  • This durian smells good. (Durian ini baunya enak.)
  • His voice sounds familiar to me. (Suaranya terdengar tidak asing bagi saya.)
fbWhatsappTwitterLinkedIn