Majas Innuendo: Pengertian, Ciri dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Terkadang dalam kehidupan sehari-hari, tanpa sadar kita sering mengucapkan kata-kata sindiran. Dalam bahasa Indonesia, kata sindiran tersebut masuk ke dalam majas bernama majas sindiran.

Hal yang perlu diketahui, jika majas sindiran terbagi menjadi beberapa jenis dan salah satunya yakni majas innuendo. Mungkin sebagian besar dari kita cukup asing dengan majas satu ini. Namun pada kenyataannya majas ini sering kali digunakan untuk menyindir dalam kondisi lebih merendah atau lebih halus.

Pengertian Majas Innuendo

Dapat dikatakan majas innuendo termasuk sebagai majas sindiran yang unik jika dibandingkan dengan majas sindiran lainnya. Majas innuendo merupakan majas yang digunakan untuk menyindir seseorang dan sebisa mungkin meminimalkan fakta yang ada.

Fakta ini merupakan fakta yang dipermasalahkan dan ditakuti seseorang yang kita sindir. Menggunakan majas ini dapat mengurangi fakta jika seseorang dapat menakuti atau meremehkan, sehingga orang yang sedang disindir menjadi kurang khawatir mengenai fakta tersebut.

Pengertian lain mengenai majas innuendo yakni majas yang digunakan untuk menyindir seseorang dengan cara mengecilkan fakta.

Ciri-Ciri Majas Innuendo

Ciri-ciri dari majas innuendo sendiri dapat dilihat dari susunan katanya yang membentuk dua kalimat. Kedua kalimat tersebut saling bertentangan. Majas innuendo dibuat untuk menyindir, mengkritik ataupun memperkuat arti dalam kalimat tersebut dengan kalimat yang merendah dari makna sesungguhnya.

Membuat majas innuendo tidak berbeda jauh dengan membuat majas sindiran lainnya. Hanya saja yang membedakan majas innuendo dengan majas sindiran yang lain terletak pada pemilihan kata menggunakan gaya bahasa sindiran dengan mengecilkan kenyataan yang sebenarnya.

Contoh Majas Innuendo

  • Kamu tidak perlu khawatir, rasa sakit jarum suntik tidak lebih menyakitkan daripada digigit ular.
  • Sudah hentikan tangisanmu. Pria tidak tau diri itu tidak pantas untuk kamu tangisi oleh wanita cantik seperti dirimu.
  • Kamu tidak perlu iri dengan semua barang yang dia miliki. Lagi pula belum tentu semua barang tersebut adalah barang asli.
  • Janganlah bersedih, kamu hanya ditolak oleh satu universitas saja, bukan ditolak oleh seluruh alam semesta.
  • Percuma badan besar seperti binarawan, namun tingkah lakumu mirip wanita, melihat kecowa langsung kabur.
  • Kamu seperti anak kecil saja, luka tertusuk jarum saja kamu menangis keras seperti itu.
  • Orang itu benar-benar sempurna. Sudah kaya, berpendidikan, tampan namun sayang perilakunya kurang terpuji.
  • Keberhasilan yang dia buat bukan hasil jerih payahnya. Namun, terdapat campur tangan orang lain.
  • Kau hanya gagal menjadi juara pertandingan, berhentilah bersikap seperti masa depanmu akan suram.
  • Lemah sekali petinju tersebut, baru kena sekali pukul sudah jatuh saja.
  • Dia berhasil masuk ke perguruan tinggi favorit, berkat uang sogok saat tes masuk.
  • Kamu memang tidak berbakat bermain, baru sekali diserang musuk sudah kalah.
  • Sejak dari dulu dia selalu mendapat perhatian dari banyak pihak. Wajar saja Ayahnya seorang Gubernur.
  • Tidak perlu khawatir, ujian besok hanya seperti soal ujian anak SD.
  • Sudahlah, ini bukan kesalahanmu. Ini semua karena kita sedang sial saat itu.
  • Tidak perlu memikirkan apa kata mereka. Mereka hanya tidak mengenal siapa dirimu sebenarnya.
fbWhatsappTwitterLinkedIn