TI

Nama Domain: Pengertian – Fungsi dan Contohnya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Saat ini segala macam infomasi sudah dapat di akses melalui internet. Bila berbicara mengenai internet, pasti sudah tidak asing lagi mendengar kata nama domain.

Apa itu sebenarnya nama domain? Berikut penjelasannya.

Apa itu Nama Domain?

Domain merupakan sebuah nama ataupun alamat website yang dapat dengan mudah diakses melalui mesin pencarian tanpa harus mengingat IP address server.

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, domain merupakan sebuah wilayah atau daerah serta ranah, sedangkan menurut para ahli, domain yaitu:

  • Menurut Irene Joos dan Nancy
    Domain merupakan sebuah identitas website di internet.
  • Menurut Buku dalam Microsoft
    Domain merupakan sebuah kumpulan secara logika komputer yang berbagi database pusat.

Fungsi Nama Domain

Nama domain memiliki beberapa fungsi, yaitu:

  • Dapat mempermudah pengguna internet dalam melakukan pencarian website atau ketika mengakses server.
  • Dapat mempermudah pengguna internet untuk dapat mengingat situs website.
  • Dapat menunjukkan kepemilikan website karena nama domain hanya dapat digunakan untuk satu website saja, sehingga banyak perusahaan besar menggunakan nama perusahaan sebagai nama domain.
  • Dapat menggambarkan jenis website yang dibuat dengan menggunakan suatu domain khusus jenis website tersebut, seperti website pendidikan (.edu).
  • Dapat menunjukkan negara asal website karena beberapa website tertentu sering menggunakan domain negara mereka sebagai domain website, seperti Indonesia (.id).

Jenis-jenis Domain

Berikut beberapa jenis-jenis domain yang ada, yaitu:

Top Level Domain

Top level domain atau TLD merupakan bagian dari jenis domain yang terletak dibagian kanan sampai tanda titik.

Dalam top level domain dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu Global Top Level Domain (gTLD) dan Country Code Top Level Domain (ccTLD).

Second Level Domain

Second level domain atau SLD merupakan bagian dari jenis domain yang terletak di tengah-tengah atau disebelah kanan top level domain.

Third Level Domain

Third level domain atau biasa disebut dengan subdomain merupakan bagian dari jenis domain sebelum top level domain dan second level domain.

Contoh Nama Domain

Berikut contoh-contoh nama domain sesuai dengan jenisnya, yaitu:

1. Top Level Domain

Contoh Top Level Domain berdasarkan jenis Generic Top Level Domain (gTLD), yaitu:

  • .edu untuk pendidikan.
  • .gov untuk pemerintah.
  • .com untuk situs komersial.
  • .org untuk organisasi.
  • .biz untuk bisnis.

Contoh top level domain berdasarkan Contry Code Top Level Domain (ccTLD), yaitu:

  • .id untuk di negara Indonesia.
  • .sg untuk di negara Singapura.
  • .my untuk di negara Malaysia
  • .us untuk di negara Amerika
  • .kr untuk di negara Korea Selatan

2. Second Level Domain

Contoh dari Second Level Domain, yaitu www.HaloEdukasi.com, dimana HaloEdukasi tersebut merupakan Second Level Domain.

3. Third Level Domain

Contoh dari Third Level Domain, yaitu www.HaloEdukasi.com, dimana www tersebut merupakan Third Level Domain. Selain www ada juga mail. Seperti mail.google.com.

Cara Kerja Domain

Cara kerja domain dimulai ketika ingin membuka situs web maka pertama browser akan menuju ke catatan DNS root dimana mencoba menemukan semua nama server dalam Top Level Domain.

Setelah itu, server akan menemukan alamat IP yang sesungguhnya terhubung dengan nama domain.

Jika sudah menemukannya maka browser telah mengetahui alamat IP yang sesuai kemuadian akan membuka situs webnya.

Tips Membuat Nama Domain

Berikut Tips untuk membuat nama domain, yaitu:

  • Membuat nama domain harus unik agar orang lain dapat mudah mengingat dan membedakannya dengan nama domain yang lain.
  • Selain unik, nama domain juga harus dibuat yang gampang diingat dengan menggunakan nama yang mudah dieja dan diketik.
  • Nama domain juga harus dibuat singkat dengan tidak lebih dari 25 karakter
  • Selain itu nama domain juga harus SEO friendy dengan memuat sebuah keyword di dalamnya.
  • Tidak menggunakan tanda penghubung atau angka pada nama domain.
  • Tips terakhir nama domain harus menggunakan extention internasioal, seperti .com atau .org.

Kesimpulan

Dari pembahasan ini diatas dapat disimpulkan bahwa nama domain merupakan alamat website yang berfungsi agar dapat memudahkan pengguna untuk mengingat situs website.

Jenis domain dibagi menjadi tiga jenis, yaitu Top Level Domain, Second Level Domain dan Third Level Domain.