Indonesia terletka pada lokasi geografis Indonesia yang berada di kawasan tropis membuat curah hujan yang tinggi sepanjang tahun. Hal ini menyebabkan terbentuknya banyak sekali sungai yang mengalir di berbagai wilayah di Indonesia. Indonesia pun tergolong sebagai negara dengan sungai besar terbanyak di dunia.
Pulau Sumatra merupakan salah satu pulau yang kaya akan kekayaan alam di Indonesia. Dimulai dari Danau Toba hingga Taman Nasional Tesso Nilo, pulau Sumatera dipenuhi dengan berbagai kejutan. Banyak di antara kejutan ini mungkin masih menjadi misteri bagi anda.
Pulau Sumatra memang dikenal sebagai salah satu pulau yang kaya akan kekayaan alam. Pulau ini memiliki berbagai macam jenis ekosistem yang berbeda, seperti hutan hujan tropis, pegunungan yang tinggi, hingga pantai yang indah.
Ada beragam jenis satwa liar dan tumbuhan yang dapat ditemukan di pulau ini, serta Gunung berapi aktif dan air terjun yang indah. Oleh karena itu, pulau ini memiliki potensi yang cukup besar dalam menyediakan wisata alam yang menarik untuk dikunjungi.
Sungai Terpanjang di Sumatera
- Sungai Alas
Sungai pertama di daftar kita hari ini adalah sungai yang terletak di Aceh. Sungai ini masih sangat jernih karena panjangnya yang mencapai hingga 1400 km.
Sungai ini digunakan sebagai sumber penghasilan dan juga sumber pangan oleh warga sekitar. Sungai Alas menarik perhatian banyak orang karena merupakan sungai terpanjang di benua Asia.
- Sungai Musi
Sungai Musi adalah salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatra, Indonesia, dengan panjang sekitar 724 km. Sungai ini mengalir melalui provinsi Sumatera Selatan dan Jambi.
Sungai Musi sendiri sangat kaya akan budaya dan sejarah. Karena sejak dahulu kala sungai ini menjadi jalur utama perdagangan yang digunakan oleh bangsa Melayu. Sungai ini dikenal sebagai jalur perdagangan yang penting pada masa kerajaan Melayu di Sumatera Selatan dan Jambi.
Pada masa itu, Sungai Musi digunakan sebagai jalur perdagangan yang menghubungkan Sumatera Selatan dengan wilayah lain di Sumatera dan Jawa.
Fungsi Sungai Musi juga sangat penting, karena sungai ini digunakan sebagai sumber air bagi masyarakat sekitar dan sebagai jalur transportasi untuk mengangkut barang-barang dari daerah pedalaman ke daerah pesisir. Hingga saat ini, sungai Musi masih dipakai sebagai jalur transportasi bagi kapal.
- Sungai Batang Hari
Sungai Batang Hari adalah salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatra dengan panjang sekitar 600 km. Sungai ini mengalir melalui provinsi Jambi dan Sumatera Selatan.
Sejarah Sungai Batang Hari sendiri berawal dari masa kerajaan Melayu yang berpusat di Jambi, di mana sungai ini digunakan sebagai jalur perdagangan yang penting. Pada masa itu, Sungai Batang Hari digunakan sebagai jalur perdagangan yang menghubungkan Jambi dengan wilayah lain di Sumatera, seperti Palembang dan Bengkulu.
Fungsi Sungai Batang Hari sangat penting bagi masyarakat sekitar, karena sungai ini digunakan sebagai sumber air irigasi, pembangkit listrik, transportasi dan juga sebagai sumber ekonomi melalui perikanan dan pertanian.
Sungai ini juga menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat sekitar, seperti berlayar atau berkayak. Namun, perlu diperhatikan juga masalah polusi dan pencemaran yang dapat terjadi di sungai ini.
- Sungai Kampar
Sungai Kampar adalah salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatra, Indonesia, dengan panjang sekitar 685 km. Sungai ini mengalir melalui provinsi Riau dan Jambi.
Sejarah Sungai Kampar berpusat di Riau, di mana sungai ini digunakan sebagai jalur perdagangan yang penting. Pada masa itu, Sungai Kampar digunakan sebagai jalur perdagangan yang menghubungkan Riau dengan wilayah lain di Sumatera, seperti Jambi dan Bengkulu.
Selain itu pada masa penjajahan Belanda, Sungai Kampar juga digunakan sebagai jalur transportasi utama untuk mengangkut hasil hutan dan produk pertanian yang dihasilkan dari wilayah sekitarnya. Namun akibat pencemaran, maka sungai Kampar disebut sebagai salah satu sungai terkotor di dunia.
- Sungai Asahan
Sungai Asahan adalah salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatra, Indonesia, dengan panjang sekitar 147 km. Sungai ini mengalir melalui provinsi Sumatera Utara dan Jambi. Sungai ini ditemukan oleh warga dari kerajaan Simargolan pada tahun 1620. Sejak itu, sungai ini sudah sering dikenal sebagai jalur perdagangan.
Sungai Asahan mempunyai hulu sungai yang berawal dari Danau Toba. Setelah itu muara sungai mencapai hingga Selat Malaka.
Air yang ditemukan pada sungai Asahan sendiri masih terlihat jernih dan juga biru. Sungai ini terlihat pada website pesona Indonesia sebagai salah satu sungai yang didukung dari sektor pariwisatanya. Air terjun yang terhubung dengan sungai ini adalah air terjun Sigura-gura.
Air terjun ini merupakan yang tertinggi di Indonesia dengan tinggi yang mencapi hingga 250 meter. Air terjun ini sangat ramai dikunjungi oleh turis dan menjadi destinasi yang cocok untuk rekreasi air.