Tata Bahasa Jepang Koko, Soko dan Asoko

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Koko「ここ」、soko「そこ」、dan asoko 「あそこ」adalah kata tunjuk dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menunjukkan tempat.

Koko, soko, dan asoko dapat di ganti dengan kochira「こちら」、sochira「そちら」、dan achira 「あちら」sebagai kata tunjuk tempat yang dapat dilihat.

Dalam konteks ini kochira「こちら」、sochira「そちら」、dan achira「あちら」 merupakan bentuk kata yang lebih sopan daripada koko「ここ」、soko「そこ」、dan asoko「あそこ」。

Kochira, sochira, dan achira biasanya digunakan ketika lawan bicara kita adalah orang lain yang belum di kenal atau baru kenal dan orang yang kedudukannya lebih tinggi daripada kita, seperti kepada orang tua, boss atau atasan, dan guru.

Koko 「ここ」

Koko 「ここ」adalah tempat di mana si pembicara berada. Koko 「ここ」memiliki arti, yaitu “(di) sini “ dekat si pembicara berada. Bentuk sopan dari koko 「ここ」adalah kochira 「こちら」.

Contoh : A menjelaskan kepada B bahwa di sini ia bisa belajar bahasa Jepang. Kemudian, A berkata kepada temannya :

Contoh kalimat bentuk biasa:

ここは日本語を勉強することができます。
Romaji : Koko wa nihongo wo benkyousuru koto ga dekimasu.

Contoh kalimat sopan:

こちらは日本語を勉強することができます。
Romaji : Kochira wa nihongo wo suru koto ga dekimasu.

Keduanya memiliki arti: Saya bisa belajar bahasa Jepang di sini.

Soko「そこ」

Soko「そこ」adalah tempat di mana si lawan bicara berada. Soko 「そこ」memiliki arti, yaitu “(di) situ“ dekat si lawan bicara berada. Bentuk sopan dari soko「そこ」 adalah sochira「そちら」.

Contoh kalimat bentuk biasa :

そこはアイスクリームを買いました。
Romaji : Soko wa aisukuriimu wo kaimashita.

Contoh kalimat sopan :

そちらはアイスクリームを買いました。
Romaji : Sochira wa aisukuriimu wo kaimashita.

Keduanya sama-sama memiliki arti: Saya membeli es krim di situ.

Asoko「あそこ」

Asoko「あそこ」adalah tempat yang jauh dari keduanya, baik dari si pembicara maupun si lawan bicara berada. Asoko「あそこ」memiliki arti, yaitu “(di) sana“ tempat yang jauh dari pembicara dan lawan bicara berada. Bentuk sopan dari asoko「あそこ」adalah achira「あちら」.

Contoh: Adi bertanya kepada Arya tentang keberadaan Pak Sato.

Maka kalimat bentuk biasanya:

Adi: 佐藤さんはどこですか。
Romaji: Satou san wa doko desuka?
Arti: Pak Sato ada di mana?

Arya : あそこです。
Romaji:  Asoko desu.
Arti: Ada di sana.

Kalimat sopannya:

Adi: 佐藤さんはどちらですか。
Romaji: Satou san wa doko desuka?
Arti: Pak Sato ada di mana?

Arya: あちらです。
Romaji: Achira desu. 
Arti: Ada di sana.

Rumus Tata Bahasa

Kata Benda1 は Kata Benda2 (yang menunjukkan tempat atau posisi tempat berada) です。

Kita dapat menjelaskan posisi dari benda, orang, ataupun tempat dengan menggunakan pola kalimat ini.

Bentuk kata tanya pada tata bahasa atau pola kalimat tersebut adalah doko「どこ」dalam kalimat bentuk biasa atau dochira「どちら」dalam kalimat sopan yang memiliki arti, yaitu di mana.

Contoh kalimat bentuk biasa:

A: それはどこのかばんですか。
Romaji: sore wa doko no kaban desuka?
Arti: Itu tas buatan mana?

B: イタリアのかばんです。
Romaji: Itaria no kaban desu.
Arti: Ini tas buatan Italia.

Contoh kalimat sopan:

Q: すみません。ネクタイ(ねくたい)の売(う)り場(ば)はどちらですか。
Romaji: Sumimasen. Nekutai no uriba wa dochira desuka?
Arti: Permisi. Dimanakah tempat jual dasi?

A: 三階(さんかい)の紳士服(しんしふく)でございます。
Romaji: Sankai no shinshifuku de gozaimasu.
Arti : Ada di lantai 3 pakaian pria.

fbWhatsappTwitterLinkedIn