Daftar isi
Salah satu langkah penting dalam penelitian, baik penelitian kuantitatif maupun kualitatif, adalah melakukan analisis data hasil penelitian yang telah dihimpun oleh peneliti sebelumnya.
Analisis data sendiri bertujuan untuk menyusun dan menginterpretasikan data yang sudah diperoleh.
Analisis data peneltian tidak dapat dilakukan secara sembarangan melainkan harus melewati beberapa tahapan atau teknik analisis data agar data diperoleh sebelumnya dan simpulan yang dibuat dapat dipahami dengan baik oleh siapa pun.
Pengertian Secara Umum
Secara umum, yang dimaksud dengan teknik analisis data adalah proses analisis data yang dilakukan dengan menggunakan cara-cara tertentu.
Pengertian Menurut KBBI
Menurut KBBI, teknik diartikan sebagai metode atau sistem mengerjakan sesuatu. Adapun analisis data diartikan sebagai penelaahan atau penguraian data hingga menghasilkan simpulan.
Dengan demikian, teknik analisis data menurut KBBI adalah metode atau sistem menelaah atau menguraikan data hingga menghasilkan simpulan.
Pengertian Menurut Para Ahli
Adapun pengertian teknik analisis data menurut para ahli adalah sebagai berikut.
Berdasarkan metode penelitian, paling tidak ada dua jenis teknik analisis data yaitu teknik analisis data kuantitatif dan teknik analisis data kualitatif.
Teknik analisis data kuantitaif adalah metode atau sistem menelaah atau menguraikan data kuantitif yang telah diperoleh sebelumnya hingga menghasilkan suatu simpulan.
Jenis-jenis teknik analisis data kuantitatif antara lain teknik analisis data deskriptif dan teknik analisis data induktif.
Teknik analisis data kualitatif adalah metode atau sistem menelaah atau menguraikan data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi kemudian menafsirkannya hingga melahirkan suatu temuan baru.
Analisis data kualitatif dilakukan secara induktif yakni dimulai dari fakta empiris di lapangan kemudian menafsirkan data-data yang diperoleh hingga menjadi simpulan atau temuan baru.
Analisis yang dilakukan sangat tergantung pada kemampuan, insight, keahlian, dan training peneliti.
Adapun jenis-jenis teknik analisis data kualitatif adalah analisis teks dan bahasa, analisis tema-tema budaya, dan analisis kinerja serta perilaku seseorang dan institusi.
Untuk penelitian kuantitatif, tahapan teknik analisis data adalah sebagai berikut.
1. Pengkodean Data
Pengkodean data atau data coding adalah menyusun secara sistematis data mentah yang diperoleh ke dalam bentuk yang mudah dibaca oleh mesin pengolah data. Caranya, mengubah huruf yang terdapat pada pertanyaan kuesioner menjadi kode angka.
Untuk pertanyaan terbuka, jawaban yang diperoleh sebaiknya diinventarisasi terlebih dahulu kemudian diberi kode sesuai dengan keinginan peneliti.
2. Memindahkan Data ke Mesin Pengolah Data
Langkah selanjutnya adalah memindahkan data yang diubah menjadi kode tersebut ke dalam mesin pengolah data. Cara yang dapat dilakukan antara lain membuat coding sheet, direct entry, optical scan sheet, dan CATI.
Proses pengolahan data dapat menggunakan beberapa program computer pengoleh data seperti SPSS, Microstat, STATS Plus, Microquest, Microstat, SAS, dan Survey Mate.
3. Membersihkan Data
Membersihkan data atau data cleaning maksudnya adalah memastikan bahwa seluruh data yang telah dimasukkan dalam mesin pengolah data telah sesuai dengan yang sebenarnya. Dalam hal ini dituntut ketelitian peneliti memeriksa data.
Cara yang dapat dilakukan untuk melakukan pembersihan data adalah contingency ceaning, possible code cleaning, dan modifikasi.
4. Menyajikan Data
Langkah berikutnya adalah menyajikan data atau data output hasil dari proses mengolah data. Bentuk penyajian data bermacam-macam seperti berbentuk angka atau gambar.
5. Analisis Data
Setelah data diolah, langkah selanjutnya adalah menginterpretasikan data dan menganalisis data dari hasil yang sudah ada sebelumnya. Analisis hasil pengolahan data dapat berupa analisis univariat, analisis bivariat, dan analisis multivariat.
Untuk penelitian kualitatif, tahapan teknik analisis data adalah sebagai berikut.
1. Reduksi Data
Yang dimaksud dengan reduksi data adalah merangkum, memilih dan fokus pada hal-hal pokok, mencari tema dan pola serta membuang hal-hal yang tidak perlu.
Reduksi data dilakukan dengan melakukan abstraksi dan bertujuan untuk menyederhanakan data yang telah diperoleh.
2. Penyajian Data
Penyajian data adalah kegiatan yang dilakukan peneliti ketika menyusun sekumpulan informasi hingga membuka peluang ditariknya suatu simpulan dan tindakan.
Dalam penelitian kualitatif, data disajikan dalam bentuk narasi, bagan, grafik, matriks, dan jaringan.
3. Simpulan atau Verifikasi
Tahap teknik analisis data kualitatif yang terakhir adalah menarik simpulan atau verifikasi dari berbagai macam data yang telah diperoleh sebelumnya di lapangan.
Tujuannya adalah untuk mencara makna, mencari hubungan, persamaan atau perbedaan.
Dalam penelitian kuantitatif, cara menentukan teknik analisis data yang tepat dalam proses pengolahan dan analisis data kuantitatif adalah memahami sifat data yakni sifat membedakan, menunjukkan tingkatan, aritmatik, dan nol mutlak.
Sementara itu pada penelitian kualitatif, proses analisis data ditentukan dan dilakukan sebelum peneliti ke lapangan dan berhenti setelah laporan hasil penelitian dipublikasi.
Contoh Teknik Analisis Data Kuantitatif
Norhidayat dari Program Studi Pendidikan Sejarah FJIP Universitas Mulawarman mengadakan penelitian tentang :
Pemahaman Sejarah Lokal, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Kemampuan Berpikir Kreatif dalam Membina Sikap Patriotisme Siswa (2018).
Penelitian yang dilaksanakan di SMA Negeri se-Kabupaten Banjar dilakukan dengan metode kuantitatif korelasional.
Setelah dilakukan teknik analisis data menggunakan analisis korelasi, regresi sederhana, dan regresi ganda diperoleh hasil penelitian sebagai berikut.
Contoh Teknik Analisis Data Kualitatif
Rukayah dan Aziz Thaba dari UPP PGSD Universitas Makassar dan Universitas Muhammadiyah Makassar mengadakan suatu penelitian tentang :
Modus Ekspresi Kearifan Lokal Masyarakat Bugis: Suatu Kajian Elong Ugi dengan Perspektif Hermeneutika (2018).
Penelitian yang merupakan penelitian kualitatif ini menggunakan rancangan hermeneutik. Adapun data yang dikumpulkan berupa teks elong ugi yang diperoleh dari dokumen (buku) dan naskah elong mpugi.
Analisis data dikerjakan secara hermeneutik dengan model intraktif-dialektis dengan mengikuti mode hermeneutika Recouer, untuk pemahaman secara cermat melalui level semantik, releksif, dan eksistensial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa modus tuturan yang mengekspresikan kearifan lokal masyarakat Bugis dalam Elong Ugi meliputi :