3 Bahan Limbah Keras Anorganik yang Menjadi Kerajinan Tangan

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Limbah anorganik adalah jenis limbah yang berwujud padat, sangat sulit atau bahkan tidak bisa untuk diuraikan atau tidak bisa membusuk, limbah anorganik tidak mengandung unsur karbon, contohnya adalah plastik, beling, dan baja.

Sampah anorganik berasal dari sumber daya alam dan kimia yang tidak terbaharui. Akumulasi limbah yang merupakan sisa polutan (penyebab polusi). Oleh karena itu, dengan proses daur ulang limbah anorganik mendapat perhatian khusus dan penanganan yang semaksimal.

Limbah anorganik relatif sulit terurai, dan mungkin beberapa bisa terurai tetapi memerlukan waktu yag lama. Limbah tersebut berasal dari sumber daya alam yang berasal dari pertambangan seperti minyak bumi, batu bara, besi, timah, dan nikel.

Limbah anorganik umumnya berasal dari kegiatan industri, pertambangan, dan domistik yaitu dari sampah rumah tangga, contohnya : kaleng bekas, botol, plastik, karet sintetis, potongan atau pelat dari logam, berbagai jenis batu-batuan, pecah-pecahan gelas, tulang belulang, karton atau kardus yang tebal, dan lain-lain.

1. Kerajinan dari limbah plastik

Plastik merupaka jenis bahan yang paling sulit diuraikan oleh tanah, memerlukan waktu hingga ribuan tahun untuk benar-benar menghilangkan zat plastik di tanah. Oleh karena itu, kita harus bisa memanfaatkan plastik bekas menjadi barang yang bermanfaat.

Plastik botol bekas maupun kemasan apapun bisa kita daur ulang menjadi barang-barang yang bermanfaat. Dengan sedikit kreativitas barang bekas tersebut bisa kita sulap menjadi tas atau mainan yang berguna bagi kita.

Berikut ini adalah cara memanfaatkan plastik menjadi barang-barang kerajinan bermanfaat yang tidak kalah menarik dari barang biasa.

Limbah plastik dapat dibuat menjadi benda kerajinan dengan sedikit ketekunan. kegiatan mengolah limbah plastik lebih mudah dibanding benda keras lainnya. Limbah ini cukup dibersihkan saja, kemudian bisa dibentuk menjadi produk kerajina.

Selain mudah didapat, limbah plastik ini mudah dibentuk dengan alat sederhana seperti gunting atau pisau kertas. Untuk memperindah produk, pengrajin plastik kdang memberi warna dengan menggunakan cat minyak, dapat pula dengan warna semprot untuk membuat karyanya lebih menarik.

Berbagai bentuk dapat di buat dari limbah-limbah plastik menjadi bentuk baru dengan nilai tambah du dalamnya. Produk kerajinan tersebut berupa beraneka perabotan rumah tangga. hiasan interior, vas, kap lampu, maupun bentuk baru berupa mainan anak baik laki-laki maupun perempuan, antara lain kendaraan, senjata, mainan masak-masakan, dan boneka hasil produk kerajinan plastik.

Limbah dari plastik tidak perlu penanganan khusus. Proses pengolahannya tidak menemui kesulitan. kecuail plastik yang tebal dan sulit di potong, biasanya digunakan teknik peleburan atau pemanasan agar leleh dan mudah dibentuk kembali.

Pengolahan awal plastik hanya dengan dicuci bersih untuk menghilangkan kotoran. Jika bentuknya masih bisa dikenali dan dalam jumlah banyak, dapat dimanfaatkan untuk pembuatan kerajinan hiasan, Proses pembuatan ini perlu kesabaran dan ketekunan agar dihasilkan karya yang baik.

2. Kerajinan limbah pecahan keramik

Biasanya dalam proyek pembangunan rumah banyak sekali sisa potongan-potongan keramik. Jumlah sisa potongan keramik tersebut sekitar 5% dari total keramik yang terpasang. misalkan bila sebuah rumah dengan luasan lantai 100 m2 sisa potongan keramik yang terbuang cuma-cuma.

Terdiri dari berbagai warna, tekstur dan bahkan merk keramik yang berbeda hasilnya adalah sebuah bentuk keramik yang menawan yang tentunya memang sudah sangat berbeda dari bentuk awal keramik itu sendiri.

Sebuah komposisi dari berbagai elemen yang membentuk mozaik yang sangat menarik. Memanfaatkan limbah pecahan keramik untuk diolah menjadi karya kerajinan tentunya sesuatu pekerjaan yang unik. Melihat limbah jenis keras seperti pecahan keramik ini tentunya dalam pikiran kita hanya dapat dilakukan oleh kamu laki-laki.

Mengingat bentuknya yang keras dan memiliki bagian-bagian yang tajam. Tetapi ternyata banyak ibu-ibu rumah tangga yang memanfaatkan kerajinan jenis ini untuk dijadikan hobi di rumah yang sangat indah dan menawan.

3. Kerajinan limbah pecahan kaca

Salah satu usaha daur ulang adalah daur ulang pada produk berbahan kaca. Banyak cara yang digunakan oleh para pengrajin untuk menyulap sampah kaca menjadi bisnis daur ulang dengan cara memanfaatkan kaca-kaca bekas sebagai bahan dasar pembuatan kerajinan.

Salah satunya adalah benda seni berupa kerajinan gelas dari bahan pecahan kaca. Selain terkesan mewah, bentuknya yang unik akan menarik para konsumen. Ini menjadi peluang bisnis yang cukup menggiurkan dengan kerajinan berbahan baku pecahan kaca.

Bahan yang dibutuhkan adalah pecahan kaca dan botol bekas, toples bekas dan apa saja yang berbahan kaca. Bahan baku tersebut dibersihkan dari bahan kontaminan, dicuci hingga bersih dan dilebur dalam tungku pemanas bersuhu 1500 derajat celcius selama 24 jam.

Setelah benar-benar meleleh, selanjutnya kaca itu dibentuk sesuai dengan keinginan. Dapat juga dipakia sebagai bahan bangunan dan jalan. Sudah ada Glasspahalt, yaitu bahan pelapis jalan dengan menggunakan 30% material kaca daur ulang.

Proses lainnya yang juga bisa dilakukan adalah bahan kaca yang sudah didapat dilakukan pemotongan dan dimodifikasi sesuai desain yang diinginkan misalnya dalam bentuk mainan maupun kerajinan. Berbagai bentuk dapat dibentuk dari limbah-limbah kaca itu menjadi bentuk baru dengan nilai tambah didalamnya.

Mulai vas, kap lampu, antara lain berbentuk kereta api, mobil, helikopter, sepeda motor, andong, becak, dan alat musik drum, gapura, lampu hias dan yang lainnya.

Pengolahan limbah anorganik

Pengolahan limbah anorganik yang ada di lingkungan masyarakat terlebih dahulu dilakukan melalui beberapa cara, yaitu :

  • Sanitasi, yaitu suatu metode pengolahan sampah terkontrol dengan sistem sanitasi yang baik.
  • Pembakaran, yaitu pembakaran sampah di bakar di dalam alat yang disebut insinerator. Hasil pembakarannya berupa gas dan residu pembakaran.
  • Penghancuran, yaitu penghancuran sampah yang dilakukan di dalam mobil pengumpulan sampah yang telah dilengkapi dengan alat pengadukan sampah. Sampah-sampah tersebut langsung dihancurkan menjadi potongan-potongan kecil yang dapat dimanfaatkan untuk menimbun tanah yang letaknya rendah

Limbah anorganik yang dapat didaur ulang yaitu sampah plastik, olgam, kaca, plastik, dan kaleng. Limbah-limbah anorganik dapat di pilah-pilah sesuai dengan kebutuhan. Prinsip pengolahan limbah anorganik maupun organik memiliki prinsip yang sama, yaitu reduce, reuse, dan recycle.

fbWhatsappTwitterLinkedIn