7 Beasiswa Kuliah di Luar Negeri yang Perlu diketahui

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Berkuliah di luar negeri dengan beasiswa merupakan impian yang patut diidamkan. Meski pun itu adalah impian yang pelik. Bagimana tidak? Ada begitu banyak hal yang harus dipersiapkan dan ada begitu banyak saingan yang harus dikalahkan.

Beasiswa untuk kuliah di luar negeri seringkali didanai oleh lembaga pemerintah, badan amal, suatu yayasan tertentu, dan bahkan sebuah perusahaan besar. Lantas, apa saja beasiswa untuk kuliah di luar negeri yang paling banyak diincar para pemburu beasiswa? Berikut adalah penjelasannya.

1. Beasiswa Fullbright 

Beasiswa Fullbright berasal dari pemerintah Amerika Serikat dan merupakan beasiswa dengan reputasi global. Pada setiap tahunnya, ada sekitar 7.500 beasiwa Fullbright yang ditawarkan oleh pemerintah kepada mahasiswa dari sekitar 155 negara di luar Amerika serikat. Dan untuk di Indonesia sendiri, beasiswa Fullbright dikelola oleh sebuah lembaga bernama AMINEF (American Indonesian Exchange Foundation) .

Bagi para penerima beasiswa Fullbright, mereka akan mendapat kesempatan untuk berkuliah di kampus ternama Amerika Serikat. Tak hanga ditanggung biaya kuliahnya, para penerima beasiwa juga akan memperoleh tiket pesawat, dana untuk membeli buku pelajaran, asuransi kesehatan, dan bahkan uang saku bulanan.

2. Beasiswa Chevening 

Bila di Amerika Ada beasiswa Fullbright, di kawasan Eropa terdapat beasiswa Chevening.
Beasiswa ini merupakan salah satu beasiswa dari benua Eropa yang paling populer.

Beasiswa Chevening sendiri diberikan oleh pemerintah Inggris melalui badan Foreign and Commonwealth Office kepada kurang-lebih 700 mahasiswa di seluruh dunia, terkecuali negara dari Amerika Serikat dan Uni Eropa itu sendiri. Sejak tahun 1983 hingga kini, sudah ada lebih dari 41.000 pelajar dari 116 negara yang tercatat memperoleh beasiswa ini.

Dan keuntungan yang didapatkan oleh para penerima beasiswa Chevening adalah pembebasan biaya kuliah, biaya hidup, tiket perjalanan, biaya penyusunan tesis, serta uang saku bulanan.

3. Beasiswa Erasmus+ 

Satu lagi beasiswa yang berasal dari Eropa untuk kuliah di Eropa. Namun beasiswa ini tak hanya bersumber dari satu negara, melainkan sekitar 27 negara di Eropa. Dan dijadikan salah satu media untuk mempromosikan negara-negara di benua Eropa pada masyarakat luas.

Serupa dengan beasiswa-beasiswa yang telah dibahas sebelumnya, beasiswa Erasmus+ juga membebaskan biaya kuliah, memberikan tunjangan hidup dan tempat tinggal, serta membayar asuransi juga biaya perjalanan penerimanya.

4. Beasiswa Australia Awards 

Beasiswa Australia Award  merupakan beasiswa yang didanai oleh pihak pemerintahan Australia sejak tahun 1950. Dan beasiswa ini hanya diperuntukan untuk mahasiswa dari negara berkembang yang mempunyai kerjasama bilateral atau regional dengan pemerintah Australia.

Untuk fasilitas, apa yang didapatkan oleh para penerima beasiswa Autralia Awards sama dengan fasilitas yang diberikan pihak pemberi beasiswa fully funded lainnya.

5. Beasiswa DAAD

Beasiswa DAAD dapat menjadi pilihan bagi kalian yang berniat melanjutkan studi secara gratis di Jerman. Di mana kalian juga akan menerima biaya perjalanan, asuransi kesehatan, serta berbagai tunjangan menarik lainnya.

Berbeda dengan beasiswa-beasiswa yang telah dijelaskan sebelumnya, beasiswa DAAD ini hanya diperuntukan untuk mahasiswa internasional serta para profesional muda yang berasal dari negara berkembang.

6. Beasiswa Monbukagakusho 

Untuk kalian yang berminat melanjutkan pendidikan secara gratis di negeri Sakura, Jepang, beasiswa Monbukagakusho dapat menjadi pilihan sempurna. Umumnya beasiswa Monbukagakusho ditawarkan oleh pihak Jepang melalui kedutaan masing-masing negara.

Beasiswa ini sendiri merupakan beasiwa yang bersifat fully funded atau beasiswa penuh.

7. Beasiswa LPDP

Setelah enam beasiswa di atas berasal dari luar negeri, ada satu beasiwa yang banyak dipilih oleh mahasiswa asal Indonesia, yakni beasiswa LPDP. Seperti namanya, beasiswa ini berasal dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, yang merupakan lembaga miliki pemerintah Indonesia sendiri.

Namun sayangnya, beasiswa ini tak tersedia untuk pendidikan prasarjana. Hanya mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan strata dua dan tiga yang memiliki kesempatan untuk dibiayai oleh LPDP.

fbWhatsappTwitterLinkedIn