Daftar isi
Diantara hal yang bisa meningkatkan kepercayaan konsumen akan sebuah produk atau jasa adalah brand personality yang dimiliki produk atau jasa tersebut. Tanpa brand personality yang baik, akan sulit bagi pebisnis meyakinkan konsumen untuk memilih produk mereka.
Brand personality juga merupakan salah satu nilai tambah (value added) yang bersifat kualitatif, sehingga bisa menawarkan keunggulan kepada konsumen dibanding brand para pesaing.
Brand Personality atau kepribadian merek merupakan cara seseorang (konsumen) memandang sebuah merek produk berdasarkan tampilannya, tindakannya, kata-katanya, dan bentuk kualitas merek lainnya.
Dari situs investopedia disebutkan bahwa istilah brand personality ini merujuk pada karakteristik manusia yang dikaitkan dengan sebuah merek. Karakteristik merek tersebut, seperti warna, suara, bentuk, dan atribut lainnya akan mampu menggugah emosi audiens atau konsumen targetnya.
Pengertian lain dari brand personality adalah sebagaimana yang disebutkan oleh Ali Sorayaei (Sorayaei & Hasanzadeh, 2013), bahwa brand personality merupakan keseluruhan karakter yang diciptakan untuk menggambarkan karakter seorang manusia, yang diasosiasikan terhadap sebuah brand dan dijadikan sebagai konsep komunikasi hubungan dengan pemasaran.
Sementara itu menurut Rutter (et al., 2019), brand personality merupakan bagian dari brand image yang dipegang oleh konsumen serta mengacu pada antropomorfisasi brand (merek), dimana atribut manusia melekat pada objek brand, yang diperlakukan seperti orang dengan siapa mereka mungkin suka untuk membentuk sebuah hubungan.
Pada umumnya, ada 5 tipe utama brand personality yang sering digunakan, yaitu:
Brand personality memiliki peran penting dalam membangun pandangan atau persepsi konsumen atas sebuah merek (brand) serta menjalin hubungan jangka panjang dengan konsumen.
Diantara fungsi dari brand personality adalah untuk:
Selain memiliki fungsi yang penting bagi pengembangan dan pemasaran sebuah produk, brand personality juga memiliki beberapa manfaat. Diantaranya adalah sebagai berikut:
Mengingat pentingnya brand personality bagi sebuah produk atau jasa, maka perusahaan perlu berupaya untuk membangun brand personality tersebut. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menciptakan dan membangun brand personality:
Brand personality merupakan karakteristik yang dimiliki oleh sebuah brand atau merek, serta mengacu pada bagaimana konsumen melihat merek tersebut. Brand personality adalah sesuatu yang harus menjadi perhatian dalam sebuah bisnis, karena fungsi dan manfaatnya penting bagi pengembangan merek itu sendiri dan bagaimana konsumen terhubung dengan sebuah merek.
Brand personality sendiri memiliki karakteristik yang menggambarkan sebuah merek dan membedakannya dengan merek lainnya. Oleh karena itu, perusahaan harus secara akurat mendefinisikan brand personality mereka sehingga bisa diketahui dan bertemu dengan konsumen yang tepat sasaran. Pada akhirnya brand personality tersebut akan berpengaruh baik pada penjualan dan perkembangan sebuah usaha.