Referensi: Pengertian – Sumber dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dalam membuat suatu karya, tentunya siapapun membutuhkan sebuah pedoman ataupun patokan. Pedoman itu pun dapat dijadikan sebagai contoh penulisan juga. Pedoman atau patokan yang dijadikan sebagai contoh itu disebut dengan referensi.

Referensi merupakan kumpulan informasi ataupun data data yang dapat digunakan untuk menunjang proses penulisan karya atau penulisan sebuah karya ilmiah. Banyak sekali sumber yang dapat dijadikan sebagai referensi untuk membuat karya. Baik, dari jurnal, buku sejarah, dan lain sebagainya yang masih berkaitan dengan hal yang ditulis.

Tentunya istilah referensi tidak lagi asing. Hal ini dikarenkan istilah referensi sudah sangat sering digunakan oleh berbagai kalangan untuk menyebutkan dasar dasar yang dijadikan sebagai pedomanya. Namun, apakah kalian tahu bahwa referensi memiliki berbagi jenis loh!

Berikut merupakan pemaparan mendetail mengenai referensi.

Pengertian Referensi

Referensi merupakan kumpulan informasi ataupun data yag digunakan sebagai sarana mempertegas dan memperkuat sebuah karya yang sedang ditulis. Referensi ini juga dapat disebut dengan sebuah rujukan yang berisikan berbagai informasi dan data yang sifatnya faktual dan akurat.

Namun, tidak hanya faktual saja, data yang tercantum dalam sebuah referensi juga dapat bersifat non faktual. Hal ini dikarenakan banyak sekali sumber sumber yang dapat ditemui dan dianalisis untuk memastikan datanya. Tetapi, tetap semua data yang dijadikan sebagai referensi sangatlah layak untuk dijadikan pedoman ataupun contoh.

Tujuan Penggunaan Referensi

Adapun beberapa tujuan dari penggunaan sebuah referensi yang dijadikan sebagai pedoman dalam menuliskan sebuah karya.Berikut merupakan tujuan tujuan penggunaan referensi.

  • Digunakan untuk mendukung dan memperkuat teori serta argumentasi

Sebuah penelitian ataupun karya ilmiah tentunya sangat membutuhkan beberapa data atau informasi yang berkaitan dengan topik penelitian yang diangkatnya. Seperti yang kita tahu, penulisan sebuah karya ilmiah dan penelitian bertujuan utama untuk dapat memberikan pemaparan informasi dan penyelesaian masalah yang mendetail mengenai topik yang diangkat.

Untuk dapat meningkatkan kepercayaan khalayak umum, diperlukannya peran referensi data ini. Yang manadicantumkannya data ini, diharapkan dapat memperkuat berbagai kesimpulan dan spekulasi argumen yang telah dipaparkan oleh penulis. Sehingga hasil dari penelitian ini dapat dipercaya keakuratannya oleh semua lapisan masyarakat yang dituju.

Pemakaian dari referensi ini juga dapat digunakan untuk meminimalisir bahkan menghindari adanya unsur plagiarisme atau unsur penduplikatan sebuah karya. Dengan menggunakan referensi, sang penulis hanya berkewajiban untuk mengembangkan semua informasi serta data yang telah didapatkannya dari berbagai sumber tersebut.

Sehingga semua karya yang nantinya telah ditulis tidak akan memiliki unsur copy paste sama sekali. Dan benar benar murni tertulis berdasarkan kemampuan intelektual penulis dalam mengembangkan referensi yang didapatkannya.

  • Menghargai karya orang lain

Selain, sangat diperlukan untuk menjadi pedoman dalam penulisan sebuah karya, pencantuman dari referensi yang digunakan juga sangatlah diperlukan. Hal ini ditujukan sebagai bentuk apresiasi atau penghargaan sang penulis terhadap peneliti atapun para ahli sastra yang telah membuat referensi itu.

Seperti yang kita tahu, untuk dapat membuat sebuah karya bahkan sebesar referensi pasti sangat diperlukan adanya kemampuan intelektual yang sangat tinggi dalam proses pembuatannya. Sehingga sudah sewajarnya, bagi kita pengguna referensi untuk mencantumkan daftar referensi yang telah kita cantumkan dalam karya kita.

  • Memberikan informasi kepada pembaca mendetail

Tujuan utama dari penulisan sebuah karya sastra adalah untuk memberikan informasi dan penyelesaian mendetail mengenai topik yang diangkat. Untuk dapat mendukung tujuan utama tersebut penulis sudah sewajarnya untuk mencantumkan referensi referensi yang akurat untuk dapat membantu pembaca mendapatkan informasi yang mendetail.

Sumber Referensi

Berikut merupakan sumber referensi yang dapat digunakan oleh para sastrawan dan penulis untuk menuliskan karya sastranya.

  • Buku
    Buku seringkali menjadi sumber referensi yang sangat konvensional digunakan oleh para ahli atupun penulis. Buku buku yang kerap dijadikan sebagai sumber referensi adalah buku buku yang banyak mengandung teori daripada cerita lainya.
  • Pesan Berita
    Pesan berita merupakan rujukan yang tidak sering digunakan oleh para sastrawan untuk dijadikan sebagai pedoman dan acuannya. Hal ini dikarenakan sangat sulitnya untuk mencari sumber pesan berita yang relevan dengan topik yang digunakan.Tentunya sangat berbeda dengan buku yang sangat mudah ditemui.
  • Jurnal
    Jurnal ini juga tidak kalah sering digunakan oleh semua orang terutama mahasiswa untuk membuat suatu laporan praktikum. Jurnal ini biasanya merangkum mengenai berbagai hasil riset yang mudah sekali untuk dicari, baik di media cetak ataupun media online.
  • Internet
    Internet sebenarnya merupakan suatu sumber yang tidak terlalu dianjurkan untuk digunakan sebagai referensi. Hal ini didukung dengan ketidakjelasan atau ketidakakuratan informasi dan data yang seringkali ditemukan.

Jenis-jenis Referensi

Sesuai dengan sumber dan cara pengambilan datanya, referensi dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Berikut merupakan jenis jenis dari referensi.

  • Referensi dalam diambil dari kumpulan informasi dan data yang dalam bentuk statistik angka, detail pertumbuhan dan perkembangan suatu hal, dan juga contoh serta kesaksian beberapa pihak yang dapat dijamin kebenarannya.
  • Referensi juga dapat berbentuk suatu nilai norma, adat, serta kebudayaan yang masih dipakai oleh banyak orang dalam kehidupan sehari harinya. Bahkan tak jarang juga seringkali dipakai untuk dijadikan sebagai patokan berargumentasinya.
  • Jenis referensi yang akhir ini adalah jenis referensi yang didasarkan pada siapa sih yang memberikan informasi dan data tersebut. Dalam kata lain dapat disebut dengan kreadibilitas yang dimiiki pemberi informasi tersebut. Sehingga semua pernyataan dan argumennya sudah dapat dipastikan keakuratannya.

Contoh Referensi

Berikut merupakan contoh dari adanya referensi.

Smith, J.( 2005a). Harvard Referencing. London: Jolly Good Publishing.

fbWhatsappTwitterLinkedIn