Kritik merupakan sebuah ungkapan atau tanggapan mengenai suatu hal yang kerap disertai dengan uraian akan alasan kritik tersebut, juga pertimbangan akan baik buruknya suatu hal.
Kritik muncul ketika seseorang setuju atau tidak setuju terhadap sesuatu hal. Selain mengkritik, jika seseorang menyukai atau tidak menyukai akan sesuatu maka ia dapat memberikan pendapat atau dukungan beserta uraian alasan yang jelas dan dapat diterima.
Apa Itu Kalimat Kritik ?
Pengertian kritik sesuai dengan definisi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu pernyataan kecaman atau tanggapan yang diuraikan menggunakan pertimbangan baik dan buruk terhadap suatu kebijakan, karya, pendapat atau penampilan seseorang.
Kritik muncul setelah mengamati suatu objek, dan orang yang mengkritik tersebut biasanya disebut sebagai kritikus, seorang ahli di bidang tertentu.
Kritik disampaikan dalam bentuk kalimat lisan atau tulisan. Kalimat kritik adalah kalimat yang mengandung komentar atas suatu objek atau suatu peristiwa.
Kritik biasanya disampaikan ketika kritikus menginginkan adanya perbaikan terhadap suatu hal yang menjadi perhatiannya. Kritik bisa disampaikan dalam sebuah diskusi ataupun secara langsung, tetapi sebuah kritikan harus disampaikan setelah melakukan pengamatan secara objektif pada suatu permasalahan atau objek.
Kritik bentuknya bisa berupa tanggapan yang baik, namun seringkali kritik masih dianggap sebagai tanggapan atau pendapat negatif. Pengetahuan tentang kalimat majemuk bertingkat, kalimat majemuk hubungan syarat dan jenis serta kalimat majemuk lain perlu diketahui oleh seorang kritikus untuk dapat merangkai kalimatnya dengan benar. Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat kritikan tentang sekolah.
- Kebersihan sekolah seharusnya sangat penting untuk dijaga terutama di kamar mandi agar murid – murid merasa nyaman saat menggunakannya.
- Kebijakan sekolah sehari penuh sudah cukup merepotkan dan melelahkan, seharusnya sekolah tidak lagi membebani murid dengan pekerjaan rumah.
- Selalu saja ada iuran yang ditagihkan oleh sekolah di luar dari kesepakatan pada rapat dengan orang tua murid di awal tahun ajaran lalu.
- Seharusnya pengumuman penting disampaikan langsung kepada orang tua murid dan tidak hanya diumumkan secara lisan kepada anak – anak.
- Kewajiban mengenakan seragam rapi dan lengkap hanya wacana jika yang melanggar peraturan tetap dibiarkan tanpa sanksi dan bisa menjadi contoh buruk untuk yang menaati peraturan sekolah.
- Seharusnya peraturan sekolah A berlaku untuk semua murid dan guru, tidak dikecualikan dari anak – anak guru yang juga bersekolah disitu.
- Sayang sekali sekolah unggulan ini hanya mengejar prestasi akademik saja dan tidak memperhatikan budi pekerti siswanya.
- Jika siswa dilarang membawa telepon genggam saat belajar, maka seharusnya guru juga tidak menggunakan telepon ketika sedang mengajar.
- Kebersihan sekolah ini hanya dijaga di bagian tertentu saja, sedangkan di kamar mandi kurang diperhatikan dan dipelihara.
- Seharusnya perpustakaan sekolah dikelola dengan lebih baik sehingga koleksi buku lebih lengkap dan suasananya membuat siswa nyaman untuk membaca.
- Sayang sekali di sekolah yang semegah ini tidak disediakan tempat beribadah yang layak bagi murid – muridnya.
- Pengaturan administrasi di sekolah ini sangat tidak layak dan berantakan, seharusnya ada petugas khusus adiministrasi yang bisa membantu merapikan berkas – berkas sekolah.
- Jam kerja guru di sekolah ini sepertinya terlalu panjang sehingga mereka kelelahan dengan tugas mengajarnya.
- Sekolah tidak hanya perlu mengajarkan pendidikan akademik saja tetapi juga harus mendahulukan pengajaran adab bagi siswa – siswanya.
- Guru perlu menindak lebih tegas siswa yang orang tuanya tidak mau terlibat langsung dalam pendidikan anak.
- Semua murid punya hak dan kewajiban yang sama di sekolah sehingga guru tidak boleh bertindak pilih kasih.
- Sekolah adalah tempat untuk menumbuhkan kecerdasan dan kreativitas anak dan bukan hanya sekedar tempat mengejar nilai tertinggi.
- Sekolah A adalah sekolah unggulan yang menjadi incaran banyak orang tua murid, tetapi sayangnya pergaulan disana menjurus kepada ajang pamer kekayaan.
- Standar penilaian siswa bukan hanya dilihat dari nilai saja, tetapi harus diperhatikan dari berbagai segi termasuk moral, mental, adab, karakter dan kesopanan anak didik serta keterlibatan orang tuanya.
- Melarang siswa membawa kosmetik ke sekolah sangat wajar, tetapi larangan itu terkadang berlebihan dengan menyamaratakan semuanya sebagai kosmetik termasuk sisir dan minyak wangi atau obat gosok.
- Sekolah terlalu banyak membebankan buku pelajaran kepada murid sehingga anak sekolah dasar pun harus membawa tas yang sangat berat ke sekolah.
- Guru harus bersedia mendengarkan keluh kesah siswa dan tidak hanya memberi perintah tanpa mau tahu kondisi anak didiknya.
Beberapa contoh kalimat kritikan tentang sekolah ini bisa disampaikan melalui forum terbuka antara guru dan orang tua ataupun juga pada kesempatan yang lebih pribadi.
Yang paling penting adalah agar kritikan tidak ditanggapi sebagai suatu serangan terhadap kebijakan sekolah, maka kritikan perlu disampaikan dengan santun, tepat sasaran dan terstruktur.
Pengkritik perlu memperhatikan kalimat efektif, dan juga memahami ide pokok bacaan untuk menghindari ketidak efektifan kritiknya.
Dengan demikian pihak sekolah akan mampu menerima setiap kritik yang disampaikan dengan santun sebagai suatu masukan dan saran untuk perbaikan ke depannya dengan lapang dada serta mengedepankan pikiran yang objektif.