Semoga Anda masih tetap semangat dalam belajar bahasa inggris dan tetap konsisten. Bagi para pemula dalam mempelajari bahasa inggris, jangan khawatir karena di Halo Edukasi penjelasan untuk materinya diberikan secara lengkap dengan bahasa dan contoh yang mudah. Untuk para pemula dalam bahasa inggris, tidak ada salahnya untuk mempelajari gramatika dasar seperti Simple Present Tense, Simple Past Tense, dan juga Contoh Kalimat Simple Future Tense.
Mungkin jika Anda yang tidak suka dengan pembelajaran yang selalu disajikan dengan tulisan monoton, jangan khawatir karena bagi Anda yang suka mendengarkan musik barat bisa untuk belajar tenses dari lagu-lagu bahasa inggris yang disukai. Seperti Cara Belajar Simple Present Tense Melalui Lagu tentunya akan lebih mudah dan menyenangkan.
Pengertian
Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai contoh kalimat past future perfect tense. Berbeda dengan Contoh Kalimat Past Future Tense, past future perfect adalah suatu kalimat yang menyatakan suatu kejadian yang sebenarnya mungki saja untuk terlaksana akan tetapi pada kenyataan tidak terlaksana di masa lampau. Atau bisa juga kalian telah merencanakan sesuatu untuk dilakukan namun ada saja hal yang menjadi penghalang rencana tersebut dilakukan hingga kalian sering “berandai-andai” rencana tersebut bisa terjadi. Perlu diingat teman-teman bahwa konteks dari kejadian di past future perfect tense ini adalah masa lampau.
Rumus
Rumus past future perfect ini menggunakan bentuk lampau dari modal “will/shall” menjadi “would/should“. Kemudian ditambahkan auxiliary verb “have” dan kata kerja bentuk ketiga (verb-3) baik itu kata kerja regular ataupun irregular. Rumusnya akan dibagi dalam tiga bentuk kalimat yaitu positif, negatif, dan interogatif. Contoh kalimatnya akan seperti dibawah ini:
- Rumus kalimat positif = S+would/should+have+V3
– She would have read this letter at home (dia seharusnya sudah membaca surat ini di rumah)
– She would have bought a new car last week (dia seharusnya sudah membeli mobil baru minggu lalu)
- Rumus kalimat negatif = S+would/should+not+have+V3
– She would not have read this letter at home (dia seharusnya tidak sudah membaca surat ini di rumah)
– She would not have bought a new car last week (dia seharusnya tidak sudah membeli mobil baru minggu lalu)
- Rumus kalimat interogatif = Would/should+S+have+V3?
– Would she have read this letter at home? (sudahkan seharusnya dia membaca surat ini di rumah?)
– Would she have bought a new car last week? (sudahkah seharusnya dia membeli mobil baru minggu lalu?)
Penggunaan dan contoh kalimat past future perfect tense
1. Untuk conditional sentence type 3 (kalimat pengandaian) atas sesuatu yang sudah direncanakan tapi tidak terjadi dan dibicarakan kembali. (Menggunakan kata “if” sebagai pengandaian).
- If Ann had met Rudy, she would have felt happy yesterday (seandainya Ann sudah bertemu dengan Rudy, dia akan sudah merasa bahagia kemaren)
2. Untuk membicarakan kembali kejadian di masa lampau yang tidak terjadi tetapi seharusnya dan diharapkan bisa terjadi. (Menggunakan modal “should”)
- You should have finished your homework by now (kamu seharusnya sudah menyelesaikan pekerjaan rumahmu)
3. Untuk menceritakan kejadian di masa lampau yang tidak berhasil dilakukan (menggunakan “could”).
- My mother could have bought a new motorcycle, but she preferred to save money and wait for a new car (Ibuku seharusnya sudah bisa membeli motor baru, tapi dia memilih untuk menabung dan menunggu mobil baru)
4. Untuk membicarakan kemungkinan yang terjadi di masa lampau (menggunakan may/might/could).
- The man looks sad, he might have waited for her girlfriend for2 hours (pria itu terlihat sedih, dia kemugkinan besar telah menunggu pacarnya selama 2 jam lamanya)
Keterangan waktu
Untuk kata keterangan waktu atau time signal pada contoh kalimat past future perfect tense ini adalah sebagai berikut:
- in last year – pada tahun lalu
- on last week – pada minggu lalu
- at nine o’clock yesterday – pada jam 9 kemarin
- in march last year- pada bulan Maret tahun lalu
- at … yesterday – pada … kemarin
Itu dia informasi terkait past future perfect tense dimulai dari pengertian, rumus, penggunaan dan contoh kalimat yang mudah dipahami, kemudian diakhiri dengan kata keterangan waktu yang biasa digunakan. Diingatkan kembali bahwa ciri past future tense ini adalah biasanya sering menggunakan modals bentuk lampau “would/should” dan kemudian ditambahkan “have” sebagai present participle yang menandakan waktu kejadian itu seharusnya terjadi atau tidak sama sekali sudah terlewati.