Daftar isi
Menjelang kelulusan SMA atau SMK, para pelajar umumnya mulai memikirkan rencana setelah lulus. Ada yang ingin langsung bekerja, ada yang ingin kuliah di PTN, dan ada pula yang mempertimbangkan untuk masuk sekolah ikatan dinas.
Lantas, sekolah ikatan dinas apa saja yang ada di Indonesia? Berikut ini adalah penjelasannya:
Dapat dikatakan jika STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) merupakan sekolah ikatan dinas yang paling populer. Tak hanya populer, sekolah yang didirikan pada tahun 1952 ini pun menjadi sekolah ikatan dinas terfavorit.
Selain itu, STAN berada di bawah naungan Kementerian Keuangan RI. Fakta ini juga menjadi salah satu magnet yang menarik minat para calon mahasiswa baru.
Jika semasa SMA ada yang menyukai pelajaran statistika, STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik) menjadi pilihan yang sempurna. Sekolah setingkat perguruan tinggi ini merupakan lembaga pendidikan yang dibawahi langsung oleh Badan Pusat Statistik Negara sejak tahun 1958 dan menyediakan dua macam program studi, yaitu:
Sekolah Tinggi Sandi Negara atau yang disingkat STSN merupakan lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara).
STSN menjadi satu-satunya sekolah tinggi persandian di Indonesia. Sekolah ini sendiri bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan mumpuni di bidang cyber dan sandi untuk menghadapi perkembangan teknologi informasi yang kian pesat, yang dapat mengancam keamanan informasi rahasia negara.
Ada dua macam program studi di STSN yang dapat dipilih yaitu, Manajemen Persandian diploma IV dan Teknik Persandian diploma IV. Khusus untuk program studi Teknik Persandian terdiri atas dua peminatan yakni, Teknik Kripto serta Teknik Rancang Bangun Peralatan Sandi.
Jika kalian bermimpi untuk menjadi agen rahasia, Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN adalah pilihan yang sempurna. Sebab sekolah tinggi ini merupakan lembaga pendidikan yang dibawahi langsung oleh Badan Intelijen Negara atau BIN.
STIN hadir untuk menghasilkan para profesional di bidang intelijen. Orang-orang yang mampu menerapkan serta mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni di bidang intelijen demi menjaga keamanan Indonesia.
Oleh karena itu, para taruna di STIN akan dilatih fisik juga mentalnya dengan keras, serta diajarkan perihal dunia intelijen yang terbagi menjadi dua program studi yakni, Agen dan Analisis.
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau yang disingkat menjadi STMKG, merupakan sekolah tinggi yang dinaungi langsung oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG.
Di sekolah tinggi ini terdapat empat program studi yang dapat dipilih para calon mahasiswa yaitu, Meteorologi, Klimatologi, Geofisika dan Instrumentasi.
Dan begitu lulus dari STMKG, para alumni akan langsung menjadi bagian dari BMKG dan diangkat menjadi PNS.
Selanjutnya, Politeknik Imigrasi atau yang kerap disapa Poltekim. Bila ada yang penasaran, Poltekim berdiri dengan dinaungi Kementrian Hukum dan HAM. Semantara untuk program studi, Poltekim menyediakan beberapa program studi menarik. Seperti Keimigrasian, Manajemen Teknologi Keimigrasian, Administrasi Keimigrasian dan Hukum Keimigrasian.
Tak hanya Poltekim, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan atau yang biasa disingkat Poltekip pun merupakan lembaga pendidikan yang dibawahi langsung oleh Kementrian Hukum dan HAM.
Untuk jurusan, Poltekip menawarkan beberapa program studi seperti Bimbingan Pemasyarakatan, Manajemen Pemasyarakatan serta Teknik Pemasyarakatan. Di mana setelah menyelesaikan pendidikan hingga diploma IV di Poltekim, para lulusan akan diberi gelar S.Tr.Pras. (Sarjana Terapan Pemasyarakatan).
Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN adalah kombinasi dari STPDN (Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri) dan IIP (Institut Ilmu Pemerintahan) , yang berada di bawah asuhan Kementrian Dalam Negeri.
Di sekolah tinggi ini terdapat tiga fakultas yang memiliki beragam pilihan program studi, diantaranya adalah Fakultas Manajemen Pemerintahan, Fakultas Politik Pemerintahan, dan Fakultas Hukum Tata Pemerintahan.