Dialog Interaktif: Pengertian – Unsur dan Contohnya

Pada materi kali ini kita akan membahas mengenai dialog interaktif yaitu sebuah percakapan atau pembicaraan yang dilakukan di acara tv, radio atau lainnya yang melibatkan penonton dan pendengar. Materi dialog interaktif ini meliputi pengertian, karakteristik, fungsi, manfaat, unsur, syarat, hal yang harus diperhatikan, cara menyusun dan contoh dari dialog interaktif.

Pengertian Dialog Interaktif

Dialog interaktif merupakan dialog atau pembicaraan yang di lakukan pada acara tv, radio atau beberapa acara yang melibatkan para penonton atau pendengar. Di dalam dialog interaktif ini terdapat beberapa pihak yang terlibat di dalamnya yaitu pembaca acara dan narasumber.

Karakteristik Dialog Interaktif

• Terdapat MC dan Narasumber
  Di dalam dialog interaktif pasti ada dua pihak ini yaitu MC dan narasumber. Di dalam dialog interaktif ini, seorang MC harus menguasai tema dan membawakannya dengan santai dan narasumber juga boleh lebih dari satu, namun tetap memiliki opini atau pengetahuan yang berkaitan dengan tema yang sedang didiskusikan.
• Ada Sesi Tanya Jawab
  Dialog interaktif ini hampir mirip dengan diskusi, namun dibuat lebih menarik lagi dengan menghadirkan sesi tanya jawab diantara MC dan narasumber. Pada sesi tanya jawab ini dijalankan seutuhnya oleh MC atau pembawa acara.
• Kalimat Pertanyaan Mengandung 5W+1H
  Pertanyaan yang ditanyakan oleh si pembawa acara atau MC haruslah mengandung beberapa unsur yaitu 5W+1H apa, kapan, dimana, siapa, mengapa dan bagaimana.

Fungsi Dialog Interaktif

Dialog interaktif ini memiliki fungsi untuk membahas mengenai sebuah permasalahan dengan tujuan memperoleh solusi atau jalan keluar terhadap masalah yang sedang dialami.

Manfaat Dialog Interaktif

Dengan mendengarkan, terlibat atau mengikuti di dalam dialog interaktif tidak akan tertinggal mengenai informasi yang terkini yang sedang hangat dibicarakan di kalangan masyarakat.

Unsur-unsur Dialog Interaktif

Di dalam dialog interaktif terdapat 6 unsur yaitu 5W+1H yang meliputi apa, siapa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana. Berikut ini penjelasan dari unsur unsur dialog interaktif yaitu:

• Apa
  Dengan menggunakan kata “apa”, individu dapat mengembangkan beberapa pertanyaan yang unik dan sesuai dengan tema yang ada di dalam dialog interaktif. Pertanyaan yang berawal menggunakan kata “apa” tidak melulu jawabannya selalu ya dan tidak.
• Siapa
  Kata “siapa” ini dapat menyangkut banyak pihak yang terlibat di dalam suatu peristiwa. Pembawa acara harus dapat menggunakan kata “siapa” ini dengan unik dan tentunya sesuai dengan tema pada dialog interaktif.
• Dimana
  Kata “dimana” ini sangat identik digunakan untuk menanyakan tempat atau lokasi dan jawabannya tentu mengarah kepada lokasi atau tempat yang dimaksud.
• Kapan
  Unsur selanjutnya yaitu kata tanya “kapan” ini juga akan menghasilkan jawaban yang singkat. Kata “kapan” ini hanya digunakan untuk menjelaskan mengenai waktu yang berhubungan dengan tema yang dibahas pada dialog interaktif.
• Mengapa
  Unsur yang satu ini akan memberikan jawaban yang panjang dan lebar yaitu unsur kata tanya “mengapa”. Kata “mengapa” ini dapat memberikan informasi yang ingin diketahui oleh si pembawa acara di dalam dialog interaktif.
• Bagaimana
  Yang terakhir yaitu unsur kata tanya “bagaimana”, unsur ini dapat menjelaskan secara rinci dan menyeluruh mengenai suatu peristiwa atau kejadian di dalam dialog interaktif.

Syarat Dialog Interaktif

• Di dalam melaksanakan dialog interaktif beberapa orang yang terlibat di dalamnya, seperti pembawa acara dan narasumber haruslah mempunyai pengetahuan mengenai tema yang akan dibahas di dalam dialog interaktif.
• Mengerti dan memahami maksud serta tujuan dari dialog interaktif.
• Baik itu pembawa acara dan narasumber harus dapat menciptakan suasana yang tenang dan santai. Hindari rasa emosi dan merasa diri pribadinya paling hebat dari siapapun.
• Di dalam melakukan dialog interaktif haruslah memiliki sikap yang terbuka dan tidak boleh memihak.
• Di dalam melakukan dialog interaktif harus dengan sikap yang jujur, tulus dan tidak memanipulasi serta mencari kesalahan dari orang lain.

Hal yang Harus diperhatikan dalam Dialog Interaktif

• Tema atau Ide Pokok
  Baik pembawa acara (MC) atau narasumber harus wajib untuk mengetahui topik atau tema apa yang sedang dibahas pada dialog interaktif.
• Narasumber
  Narasumber yang di datangkan pada dialog interaktif pastilah benar benar ahlinya dan sesuai dengan tema yang nantinya akan dibahas pada dialog interaktif.
• Pendapat dari Narasumber
  Baik itu pembawa acara (MC) atau para penonton wajib dalam memperhatikan pendapat dari narasumber. Harus diperhatikan apakah pendapat dari narasumber tersebut sesuai dengan fakta atau tidak.
• Kesimpulan Dialog
  Beberapa kesimpulan mengenai dialog interaktig tersebut harus disampaikan oleh pembawa acara kepada para penonton.
• Komentar di dalam Dialog Interaktif
  Setelah menyimak di dalam dialog interaktif selanjutnya yaitu memberikan komentar atas dialog interaktif tersebut. Untuk memberikan komentar harus diperhatikan bahwa komentar tidak boleh memihak pihak lain, harus memberikan alasan yang logis dan wajib disertai fakta agar akurat.

Cara Menyusun Dialog Interaktif

• Langkah pertama yang akan dilakukan di dalam menyusun dialog interaktif yaitu dengan menentukan topik atau tema yang nantinya akan dibahas.
• Menentukan tokoh atau siapa saja yang terlibat di dalam dialog interaktif tersebut.
• Menentukan masing masing posisi atau peran dari para tokoh tersebut.
• Membuat garis besar mengenai materi yang akan dibahas nanti.
• Kemudian menyusun beberapa dialog berdasarkan garis besar dari suatu pembicaraan.
• Menggunakan kaidah penulisan yang benar di dalam menyusun dialog interaktif.

Contoh Dialog Interaktif

Nama Acara: Hitam Putih
Stasiun TV: Trans7
Pembawa Acara: Deddy Corbussier
Narasumber: Luna Maya
Tema: Pengalaman mistis artis pada saat syuting film horor.
Dialog:

Deddy: Selamat malam Luna Maya
Luna Maya: Malam mas Deddy
Deddy: Luna sekarang lagi sibuk dengan film baru ya?
Luna Maya: Iya ini mas, aku lagi ada proyek film baru dan kebetulan sekali ini genre dari film aku ini horror.
Deddy: Saya dengar dengar, pada saat Luna sedang syuting pernah melihat sesuatu ya?
Luna Maya: Oh iya mas. Kebetulan waktu itu ada pengalaman mistis saat syuting. Karena ada tuntutan peran kan, si tokoh utamanya ini ceritanya bisa lihat hal hal yang tidak kasat mata. Jadi mata batin aku harus dibuka dan memang waktu aku lihat di sekitar lokasi syuting banyak sekali makhluk yang tidak kasat mata.
Deddy: Kapan dan dimana Luna mengalami kejadian mistis seperti itu?
Luna Maya: Waktu itu saat syuting di daerah Jogjakarta. Jadi pada saat itu ada paranormal yang membantu saya untuk membuka mata batin saya.
Deddy: Lalu, menurut Luna, sosok yang paling menyeramkan yang pernah kamu lihat itu seperti apa?
Luna Maya: Sebenarnya semua yang aku lihat itu menyeramkan mas, tapi ada satu yang menurut aku yang paling menyeramkan yaitu sosok perempuan Belanda. Muka dari sosok itu hancur dan dia paling tidak suka diganggu.
Deddy: Oh cukup menyeramkan ya, nanti akan kita lanjutkan cerita dari Luna Maya setelah iklan berikut ini.

Kesimpulan: Luna Maya pernah mengalami kejadian mistis yaitu bertemu dengan makhlus halus pada saat ia sedang menjalankan proses syuting film horor di daerah Jogjakarta.