Ekosistem Darat: Pengertian – Ciri dan Jenisnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kita akan membahas pelajaran biologi tentang ekosistem darat meliputi pengertian, ciri ciri, manfaat, sampai membahas jenis ekosistem darat, yuk simak penjelasannya berikut ini.

Pengertian Ekosistem Darat

Pengertian Secara Umum

Secara umum ekosistem darat adalah makhluk hidup dengan lingkungannya saling berinteraksi disekitar daratan.

Ekosistem darat dapat berinteraksi dan tumpang tindih dengan ekosistem laut (air asin) dan limnologi (air tawar). Sejumlah bioma terestrial dapat digunakan untuk mengklasifikasikan ekosistem yang lebih kecil.

Pengertian Menurut KBBI

Menurut kbbi kata ekosistem adalah keanekaragaman suatu komunitas dan lingkungannya yang berfungsi sebagai suatu satuan ekologi dalam alam.

Kata darat adalah bagian permukaan bumi yang padat, tanah yang tidak digenangi air (sebagai lawan dari laut atau air)

Jadi ekosistem adalah kenaekaragaman suatu kelompok yang berfungsi sebagai ekologi di permukaan bumi yang padat.

Ciri-ciri Ekosistem Darat

Berikut ini adalah ciri-ciri pada ekosistem darat:

1. Ekosistem yang mempunyai lingkungan fisik berupa daratan

Lingkungan fisik dari ekosistem daratan memang ada di wilayah daratan, namun bukan berarti tidak ada perairan sama sekali.

Di ekosistem daratan pun kita juga bisa menemukan perairan, namun yang disoroti secara umum adalah wilayah daratannya, sedangkan perairan hanya sebagai tambahan saja.

2. Mempunyai tipe struktur dengan vegetasi dominan dalam skala yang luas

Ekosistem daratan merupakan gambaran interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya secara umum.

Sehingga ekosistem daratan tidak hanya mencakup wilayah yang sempit saja, namun meliputi wilayah yang luas. Maka dari itulah ekosistem daratan ini juga dikenal sebagai bioma.

3. Jenis tumbuhan serta hewan beradapatasi di lingkungan maupun wilayah daratan

Karena ekosistem darat, maka dari itulah binatang dan tumbuhan atau flora dan fauna juga beradaptasinya dalam wilayah daratan.

Hal ini karena daratan menjadi habitat dari flora dan fauna tersebut.

Oleh karena ekosistem daratan ini terdiri dari beberapa jenis dan setiap jenis mempunyai karakteristiknya masing- masing,

Maka dari itulah setiap jenis ekosistem daratan ini mempunyai flora dan fauna yang khas dari masing- masing.

Manfaat Ekosistem Darat

Ekosistem darat pun adalah sebuah eksositem yang mempunyai tidak sedikit sekali manfaat.

Berikut ini merupakan guna yang akan anda peroleh dari ekosistem darat:

1. Sebagai lokasi hidup atau habitat berbagai makhluk hidup

Ekosistem daratan yang berupa bioma ini adalah suatu lokasi yang berfungsi sebagai lokasi tinggal dari sekian banyak jenis tumbuhan maupun fauna atau tumbuhan atau hewan yang berada di distrik bioma tersebut.

Di lokasi inilah tanaman dan hewan tersebut menjalani kehidupan, siklus hidup maupun rantai makanan yang mereka punyai.

Karena bioma inilah tumbuhan dan hewan tersebut bisa lestari dan menjadi kekayaan alam.

2. Mencerminakan bahwa kehidupan darat tersebut ada

Ekosistem yang adalah interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya ini adalah suatu pertanda sesungguhnya kehidupan di Bumi, terutama kehidupan di daratan tersebut ada.

Ekosistem ini adalah hubungan yang saling berhubungan antara satu sama beda dari sekian banyak komponen.

Hal ini pun mengindikasikan sesungguhnya setiap makhluk hidup saling memerlukan satu sama lainnya.

3. Sebagai sarana edukasi

Ekosistem darat pun mempunyai faedah sebagai sarana pendidikan tentang ketergantungan makhluk hidup terhadap lingkungannya.

Bioma- bioma yang merupakan format ekosistem darat dapat dijadikan sebagai objek riset.

Sehingga manusia dapat meneliti mengenai seberapa besar pengaruh lingkungan terhadap makhluk hidup dan pun komponen mana saja kan yang sangat mempengaruhi untuk makhluk hidup.

Komponen Ekosistem Darat

Ekosistem yang ada di daratan dibedakan menjadi dua komponen yakni abiotik dan biotik.

Komponen biotik adalah makhluk hidup seperti manusia, hewan, tumbuhan dan organisme hidup lainnya.

Sementara komponen abiotik adalah komponen berupa benda mati atau yang tidak hidup seperti iklim, cahaya matahari, tanah, suhu, dan sebagainya.

  • Komponen ini dibagi menjadi dua macam, yakni:
    • Konsumen atau yang biasa disebut heterotrof
    • Pengurai atau yang disebut dengan dekomposer.

Jenis-jenis Ekosistem Darat

Berikut merupakan penjelasan dari masing-masing ekosistem darat atau bioma.

1. Bioma Hutan Gugur

bioma hutan gugur

Bioma hutan gugur ialah ekosistem darat yang ada di daerah dengan mengalami 4 musim (musim gugur, musim panas, musim semi dan musim dingin).

Kebanyakan bioma hutan gugur ini ada didaerah Amerika serikat di wilayah timur, chili, asia timur, serta eropa barat.

2. Bioma Sabana

bioma sabana

Bioma sabana adalah ekosistem darat yang berwujud padang rumput dan diselingi beberapa pohon.

Sabana ada di daerah yang beriklim tropis, yakni seperti Australia utara, nusa tenggara barat, nusa tenggara timur dan Kenya.

Bioma sabana dibagi menjadi dua jenis, yaitu bioma sabana murni (terdiri dari satu jenis pohon), serta bioma sabana campuran (terdiri dari beberapa jenis pohon).

Sejumlah jenis pohon yang dapat hidup di bioma sabana antara lain: acacia, tumbuhan gerbang, aucalpytus dan rumput.

3. Bioma Tundra

bioma tundra

Bioma tundra bisa dikatakan menjadi bioma yang sangat dingin. Bioma tundra dibedakan menjadi dua jenis, yaitu tundra arkitik dan tundra alpin.

Bioma arkitik adalah tundra yang ada di wilayah kutub utara atau arkitik, sementara tundra alpin berada di puncak pegunungan yang tinggi, misalnya seperti di puncak pegunungan Jaya Wijaya.

4. Bioma Gurun

bioma gurun

Gurun ialah padang yang memiliki ukuran paling luas dan memiliki sifat tandus.

Hal ini disebabkan curah hujan sangatlah sedikit turunnya. Dapat dikatakan pula bahwa hujan paling jarang yang menimpa di daerah gurun ini.

Contoh gurun yang terkenal ialah gurun sahara di gobi asia dan afrika.

5. Bioma Taiga

bioma taiga

Bioma taiga disebut dengan hutan boreal. Bioma taiga ada di daerah antara memiliki iklim tropis dengan daerah memiliki iklim kutub. Selain itu, juga ada didaerah beriklim dingin.

Daerah–daerah tersebut diantaranya rusia, semenanjung skandinavia, amerika utara, Alaska.

6. Hutan Hujan Tropis

hutan hujan tropis

Hutan ini ada di wilayah yang mempunyai iklim tropis yaitu daerah yang dilalui garis katulistiwa.

Contohnya yang paling terkenal di dunia adalah di lembah sungai amazon, lalu lembah sungai kongo, serta sejumlah lagi di asia tenggara (Kalimantan, Indonesia).

7. Padang Rumput

padang rumput

Padang rumput juga ada di wilayah tropis sampai beriklim sedang. Sejumlah Negara yang memiliki banya padang rumput ialah daerah nusa tenggara.

fbWhatsappTwitterLinkedIn