Daftar isi
Masih membahas pelajaran ekonomi kali ini yang akan kita bahas mengenai filsafat ekonomi, mulai dari pengertian, peran, sampai membahasa toko filsafat ekonomi.
Pengertian Filsafat Ekonomi
Secara umum filsafat ekonomi merupakan suatu interdisiplin ilmu ekonomi yang berkutat pada pengkajian teori ekonomi ; metodologi ekonomi, berupa penilaian terhadap hasil, institusi, dan proses ekonomi serta etika dalam menjalankan proses ekonomi.
Ekonomi pada kajiannya secara umum merupakan suatu ilmu yang unik, kajiannya yang melibatkan banyak permodelan matematis dari suatu fenomena sosial, menunjukan perpaduan aspek epistemologi dan keilmuan (ontologi) secara langsung didalamnya.
Peran Filsafat Ekonomi
Dalam ilmu ekonomi terdapat istilah ekonomi normatif dan ekonomi positif. Ekonomi positif berkaitan dengan kajian fakta-fakta empiris secara ilmiah, sedangkan ekonomi normatif berkaitan dengan kajian nilai-nilai pada masyarakat.
Ilmu ekonomi merupakan ilmu yang begitu erat kaitannya dengan aktivitas manusia. Aktivitas manusia merupakan suatu entitas yang tidak hanya diatur oleh hukum alam,
Melainkan juga nilai-nilai sosial, etika dan budaya berpengaruh besar dalam sikap dan pengambilan keputusan. Konsep etika dalam ekonomi dibahas dalam ekonomi normatif bersamaan juga dengan istilah lain seperti, moralitas, keadilan, dan kesejahteraan.
Tokoh Filsafat Ekonomi
Ada beberapa tokoh filsafat ekonomi yang perlu anda ketahui, sebagai berikut:
Adam Smith (1723 – 1790)
Adam Smith adalah seorang filsuf. Ia dianggap sebagai salah satu bapak ekonomi modern dan pemikir terkemuka dalam aliran ekonomi klasik. Percaya pada kebijakan laissez-faire,
Smith menyatakan bahwa pasar bebas cenderung mengatur diri sendiri (self-regulating), dan menamakan konsep ini sebagai “tangan tak terlihat.” Karya-karyanya yang paling terkenal meliputi The Theory of Moral Sentiments yang dirilis pada tahun 1759, dan An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations yang dirilis pada tahun 1776.
Jika Anda memerlukan bukti lebih lanjut tentang pentingnya kontribusi Adam Smith, wajahnya diabadikan dalam uang kertas £20 pada tahun 2007 oleh Bank Inggris.
David Ricardo
David Ricardo merupakan salah satu tokoh penting dalam dunia ekonomi. Dilansir laman Britannica, ekonom yang lahir pada 18 April 1772 ini dinilai sangat berpengaruh dalam perekonomian Inggris pada abad ke-19. Dalam gagasan dan teorinya, David Ricardo menyatakan bahwa sebuah negara harus memiliki keunggulan komparatif.
Bagi Ricardo, sebuah perekonomian maju di negara-negara besar harus dimotori oleh industri yang bergerak di bidang yang paling kompetitif di percaturan perekonomian global–Eropa pada saat itu mulai menjadi bagian dari hegemoni ekonomi dunia. Tak hanya itu, David Ricardo juga menggagas teori yang ia tuliskan dalam buku berjudul Principles of Political Economy and Taxation pada 1817.
Amelia Fletcher (1966)
Jika Keynes adalah seorang ekonom revolusioner di dunia ekonomi, Dame Amelia Fletcher telah sepenuhnya mengaburkan batas-batas yang mendefinisikan ekonom tradisional. Bukan hanya karena dia adalah salah satu wanita luar biasa yang telah menorehkan nama di bidang ekonomi.
Beliau memperoleh gelar Doktor di bidang Ekonomi dari Nuffield College pada usia 27 tahun. Delapan tahun kemudian, beliau diangkat sebagai Kepala Ekonom di Office of Fair Trading (OFT) Inggris. Bagi mereka yang belum tahu, OFT adalah lembaga yang mengatur perekonomian negara tersebut.