International Monetary Fund: Sejarah – Tujuan dan Dampaknya

Kali ini kita akan membahas mengenai International Monetary Fund, berikut pembahasannya.

Apa itu International Monetary Fund?

International Monetary Fund merupakan organisasi internasional yang mengatur mengenai sirkulasi keuangan dunia.

Selain itu, organisasi keuangan ini menyediakan pinjaman kepada negara negara yang meminta bantuan. Hal tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan negara yang membutuhkan.

Pertama kali pembentukkannya, IMF ditujukan untuk memperbaiki kerusakan perekonomian internasional.

Yang seperti kita tahu,perekonomian dunia sempat mengalami kemerosotan tajam akibat perang duniaII. IMF mulai dibentuk pada tahun 1945.

Namun,dalam pelaksanaannya IMF mengalami berbagai perkembangan. Berikut pemaparan mengenai IMF.

Sejarah Berdirinya International Monetary Fund

Terjadinya perang dunia II, berdampak pada berbagai sektor kehidupan di dunia. Salah satu sektor yang mengalami kemerosotan paling tajam adalah sektor ekonomi.

Sebab, pada saat itu perekonomian cenderung bertumpu pada satu kekuatan, yaitu Amerika Serikat.

Selain, menjadi kekuatan ekonomi tunggal, Amerika saat itu juga memiliki berbagai cadangan emas. Apabila diperkirakan dapat mencapai 65% dari total emas di dunia.

Amerika Serikat yang didaulat menjadi pemimpin dalamperang dunia kedua, mampu membawa kemenangan.

Hal tersebut yang menjadikan Amerika sebagai negara yang cukup kuat andilnya di dunia.

Dengan berdasar pada peta kekuasan Amerika, AS sangat berperan dalam kesepakatan Bretton Woods. Dalam hal itu amerika berperan dalam mengatur tatanan perekonomian dunia.

Setiap penetapan nilai mata uang harus disesuaian dengan cadangan emas masing masing negara. Selain itu mereka juga harus menetapkan nilai tukar mata uang mereka terhadap dolar Amerika Serikat.

Atas dasar hal itu, pada perundingan Bretton Woods dibentuklah sebuah organisasi internasional yang membidangi permasalahan keuangan dunia.

Pembentukkan IMF ini merupakan bentuk nyata untuk mengangkat kembali keuangan dunia pasca Great Depression yang melanda dunia.

Dalam perkembangannya,diadakan sebuah pertemuan dihotel Mount Washington, Amerika Serikat. Agenda pertemuan tersebut membahas mengenai kerangka kerja sama yang baru, guna menghindari berbagai bencana perekonomian yang terjadi selama Great Depression.

Pertemuan itu melahirkan sebuah keputusan yang dikenal dengan Bretton Woods Agreements. Keputusan tersebutlah yang melatarbelakangi terbentuknya IMF.

Pada awal pembentukkanya , IMF hanya beranggotakan 29 negara. Namun, seiring perkembangannya pada awal tahun 2004, sudah 184 negara yang menyatakan bergabung dengan IMF.

Yang apabila disimpulkan semua negara anggota PBB sudah menyatakan ketergabungannya dengan IMF.

Tujuan International Monetary Fund

Dari awal pembentukkannya IMF ditujukan untuk dapat mengatur keuangan dunia yang sempat jatuh akibat perang dunia kedua. Namun, seiring perkembangannya IMF memiliki beberapa tujuan yang spesifik. Yang tentunya masih berkaitan erat dengan pengelolahan keuangan dunia.

Berikut tujuan dibentuknya IMF:

• IMF membantu memperlancar kerja sama antar negara melalui perundingan-perundingan dalam bidang keuangan.
• Membantu melancarkan kegiatan perdagangan intemasional.
• IMF berupaya untuk membantu peningkatan perekonomian negara. Sehingga hal tersebut, dapat berdampak bagi terciptanya peluang kerja.
• Membantu negara anggota dalm mengatasi permasalahan pembayaran luar negeri yang  melalui pemberian pinjaman.
• Mengupayakan untuk menjaga stabilitas nilai mata uang (valuta) dunia.
•  IMF berupaya  untuk dapat mewujudkan sistem pembayaran internasional. Hal itu bertujuan untuk dapat mengurangi segala hambatan yang terjadi dalam perdagangan antarnegara.
• Membantu negara anggota untuk mengatasi permasalahan ketidakseimbangan struktur neraca dalam upaya pembayaran.

Fungsi International Monetary Fund

Pembentukan IMF merupakan sebuah upaya untuk dapat mendorong pertumbuhan serta kestabilan sistem perekonomian dunia. Dalam organisasi ini negara anggota dapat saling mengeluakan kebijakan serta sarannya guna mengembangkan kerja sama yan ada.

Selain itu IMF juga berupaya untuk membantu negara berkembang dalam mencapai kestabilan perekonomiannya.

Hal itu ditujukan untuk dapat mengurangi angka kemiskinan di negera berkembang. Organisasi keuangan ini juga menyadari bahwa sistem pasar modal swasta tidaklah sempurna.

Ketidaksempurnaan pasar modal serta ketidakmampuan beberapa negar dalam mengakses pasar keuangan menjadi alasan perlunya pendanaan resmi.  Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, IMF memiliki tiga fungsi pendukung. Berikut tiga fungsi IMF.

• Melakukan pengawasan terhadap kesepakatan nilai tukar tetap mata uang antarnegara,
• Berupaya untuk membantu pemerintah dalam mengelola nilai tukar mata uangnya. Hal itu untuk bertujuan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi di negara.
• Melakukan penyediaan modal jangka pendek untuk dapat membantu kestabilan neraca pembayaran.
• Pelopor Berdirinya IMF

Perang dunia II mengakibatkan kemerosotan dalam perekonomian negara di dunia. Negara yang memenangkan perang dunia kedua, merasa perlu untuk melakukan perbaikan perekonomian didunia. Hal itu bertujuan untuk memulihkan segala sektor yang terdampak.

Untuk dapat mewujudkannya, Amerika Serikat membentuk sebuah lembaga Dana Moneter Internasional atau IMF. Pembentukkan lembaga ini merupakan hasil perjanjian dari konferensi Bretton Woods di Amerika Serikat. Dalam perjanjian tersebut Amerika menandatanganinya bersama dengan Inggris.

IMF merupakan produk kerja sama hasil perjanjian antara Amerika dengan Inggris.

Negara-negara Anggota International Monetary Fund

Kelancaran misi IMF tidak dapat mungkin terwujud, tanpa adanya campur tangan dari para anggotanya. Berikut anggota IMF beserta dengan tahun bergabungnya.

No	Nama Negara	Tahun Bergabung
1	Belgia	1945
2	Bolivia	1945
3	Kanada	1945
4	Cina	1945
5	Kolombia	1945
6	Mesir	1945
7	Ethiopia	1945
8	Prancis	1945
9	Yunani	1945
10	Honduras	1945
11	Islandia	1945
12	India	1945
13	Irak	1945
14	Luksemburg	1945
15	Belanda	1945
16	Norwegia	1945
17	Filipina	1945
18	Afrika Selatan	1945
19	Inggris Raya	1945
20	Amerika Serikat	1945
21	Republik Dominika	1945
22	Ekuador	1945
23	Guatemala	1945
24	Paraguay	1945
25	Iran	1945
26	Chile	1945
27	Meksiko	1945
28	Peru	1945
29	Kosta Rika	1946
30	Brasil	1946
31	Uruguay	1946
32	El Salvador	1946
33	Nikaragua	1946
34	Panama	1946
35	Denmark	1946
36	Venezuela	1946
37	Turki	1947
38	Italia	1947
39	Suriah	1947
40	Lebanon	1947
41	Australia	1947
42	Finlandia	1948
43	Austria	1948
44	Thailand	1949
45	Pakistan	1950
46	Sri Lanka	1950
47	Swedia	1951
48	Myanmar	1952
49	Jepang	1952
50	Jerman	1952
51	Jordania	1952
52	Haiti	1953
53	Israel	1954
54	Afghanistan	1955
55	Korea Selatan	1955
56	Argentina	1956
57	Vietnam	1956
58	Irlandia	1957
59	Arab Saudi	1957
60	Sudan	1957
61	Ghana	1957
62	Malaysia	1958
63	Tunisia	1958
64	Maroko	1958
65	Spanyol	1958
66	Libya	1958
67	Portugal	1961
68	Nigeria	1961
69	Laos	1961
70	Selandia Baru	1961
71	Nepal	1961
72	Siprus	1961
73	Liberia	1962
74	Togo	1962
75	Senegal	1962
76	Somalia	1962
77	Sierra Leone	1962
78	Tanzania	1962
79	Kuwait	1962
80	Jamaika	1963
81	Pantai Gading	1963
82	Niger	1963
83	Burkina Faso	1963
84	Kamerun	1963
85	Republik Afrika Tengah	1963
86	Chad	1963
87	Republik Kongo	1963
88	Benin	1963
89	Gabon	1963
90	Mauritania	1963
91	Trinidad and Tobago	1963
92	Madagaskar	1963
93	Aljazair	1963
94	Mali	1963
95	Uganda	1963
96	Burundi	1963
97	Republik Demokratik Kongo	1963
98	Guinea	1963
99	Rwanda	1963
100	Kenya	1964
101	Malawi	1965
102	Zambia	1965
103	Singapura	1966
104	Guyana	1966
105	Indonesia	1967
106	Gambia	1967
107	Botswana	1968
108	Lesotho	1968
109	Malta	1968
110	Mauritius	1968
111	Swaziland	1969
112	Guinea Khatulistiwa	1969
113	Kamboja	1969
114	Barbados	1970
115	Fiji	1971
116	Oman	1971
117	Samoa	1971
118	Bangladesh	1972
119	Bahrain	1972
120	Qatar	1972
121	Uni Emirat Arab	1972
122	Rumania	1972
123	Bahamas	1973
124	Grenada	1975
125	Papua Nugini	1975
126	Komoros	1976
127	Guinea-Bissau	1977
128	Seychelles	1977
129	Sao Tomé and Príncipe	1977
130	Maladewa	1978
131	Suriname	1978
132	Kepulauan Solomon	1978
133	Tanjung Verde	1978
134	Dominika	1978
135	Djibouti	1978
136	St. Lucia	1979
137	St. Vincent and the Grenadines	1979
138	Zimbabwe	1980
139	Bhutan	1981
140	Vanuatu	1981
141	Antigua and Barbuda	1982
142	Belize	1982
143	Hungaria	1982
144	St. Kitts and Nevis	1984
145	Mozambik	1984
146	Tonga	1985
147	Kiribati	1986
148	Polandia	1986
149	Angola	1989
150	Yaman	90 7
151	Bulgaria	1990
152	Namibia	1990
153	Mongolia	1991
154	Albania	1991
155	Lithuania	1992
156	Georgia	1992
157	Kirigistan	1992
158	Latvia	1992
159	Kepulauan Marshall	1992
160	Estonia	1992
161	Armenia	1992
162	Swiss	1992
163	Rusia	1992
164	Belarusia	1992
165	Kazakhstan	1992
166	Moldova	1992
167	Ukraina	1992
168	Azerbaijan	1992
169	Uzbekistan	1992
170	Turkmenistan	1992
171	San Marino	1992
172	Bosnia and Herzegovina	1992
173	Kroasia	1992
174	FYR Makedonia	1992
175	Slovenia	1992
176	Serbia	1992
177	Republik Ceko	1993
178	Slovakia	1993
179	Tajikistan	1993
180	Mikronesia	1993
181	Eritrea	1994
182	Brunei Darussalam	1995
183	Palau	1997
184	Timor-Leste	2002
185	Montenegro	2007
186	Kosovo	2009
187	Tuvalu	2010
188	Sudan Selatan	2012
189	Nauru	2016

Peran International Monetary Fund bagi Indonesia

IMF telah banyak membantu Indonesia dalam menangani krisis moneter pada masa orde baru serta reformasi. Indonesia pun pernah menunjukkan kontribusinya dalam penyelenggaraan IMF. Walaupun Indonesia tidak termasuk dalam keanggotaan IMF.

Berikut IMF terhadap keberlangsungan perekonomian di Indonesia.

• IMF pernah membantu meminjamkan dana Indonesia.Hal itu bertujuan untuk mengatasi krisis multidimensional yang dialami oleh Indonesia.
• IMF berupaya untuk menyetabilkan kembali perekonomian serta keuangan Indonesia.
• Indonesia pernah dipercaya oleh komunitas keuangan dunia untuk menjadi tuan rumah perhelatan akbar Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia. Pertemuan tersebut diadakan pada tahun 2018.

Dampak Berdirinya International Monetary Fund

Pembentukkan IMF tentunya membawa dampak yang begitu besar bagi perekonomian serta keuangan dunia. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya pemulihan keuangan dunia pasca perang dunia kedua.Berikut dampak dampak berdirinya IMF.

•  IMF membantu negara negara yang  sulit secara perekonomian. Hal itu dilakukan dengan cara memberikan bantuan dana yangberguna untuk menstabilaan perekonomian negara-negara yang tergabung dalam anggota IMF.
• IMF sangat memperhatian negara-negara berkembang yang terkena dampak krisis perbaikan neraca pembayaran.