Daftar isi
Menurut Tri Nugroho (2021:1), kalimat kritik merupakan suatu bentuk penilaian yang diungkapkan seseorang terhadap sebuah karya, baik mengenai kelemahan maupun kelebihannya. Karya-karya tersebut seperti karya sastra, seni, buku, musik, lukis, dan film.
Selain itu, kalimat kritik juga berarti suatu kalimat yang berisi komentar terhadap suatu objek atau peristiwa. Kalimat kritik ini dapat berbentuk tanggapan serta alasan baik ataupun buruk. Biasanya mengungkapkan kekurangan atau kelemahan terhadap objek yang akan dikritik (Mizkat, Eva, 2019:3).
Dalam RPP yang ditulis oleh Catur (2021), menyampaikan ada beberapa ciri-ciri kalimat kritik di antaranya sebagai berikut.
Evaluasi merupakan pernyataan umum seseorang dalam kalimat kritik yang ingin disampaikannya.
Bagian ini berisi tentang suatu tanggapan dan memuat informasi tentang data serta pendapat yang mendukung pernyataan atau juga melemahkan pernyataan.
Bagian penegasan ulang berisi mengenai suatu pernyataan yang telah disampaikan kemudian diputuskan kembali atau ditegaskan kembali bahwa kalimat kritik yang disampaikan apa memang sudah tepat dan sesuai (Tri Nugroho, 2021).
Menurut Evitasari (2022:1), menjelaskan ada empat jenis kalimat kritik di antaranya sebagai berikut.
Kalimat kritik ini merupakan penilaian terhadap suatu pekerjaan. Biasanya ditujukan kepada seorang kritiku, mengikuti suatu aturan dan metode kritik akademis fungsinya sebagai referensi bagi kolektor atau kurator sebuah lembaga misalnya galeri dan museum yang melelangkan sebuah karya.
Kalimat kritik ini merupakan penilaian terhadap sebuah karya untuk dikonsumsi publik atau massa dengan menggunakan gaya bahasa yang mudah dimengerti oleh orang awam.
Kalimat kritik ini dipublikasikan secara umum di media massa. Media massa yang dimaksud yaitu seperti surat kabar, majalah, dan lain sebagainya. Hal ini sangat mempengaruhi konsumsi publik sehingga dapat mempengaruhi juga persepsi pembacanya.
Kalimat kritik ini merupakan kalimat kritik yang meningkatkan serta menambah estetika subjek pembelajaran seni. Kalimat kritik ini juga digunakan untuk meningkatkan kualitas karya seni terutama dalam bidang pendidikan untuk mengatur sebuah mata pelajaran seperti pembelajaran Seni Budaya.
Kata rujukan merupakan sebuah ungkapan yang disampaikan penulis untuk memperkuat pernyataannya. Kata rujukan ini lebih dikenal dengan sebutan referensi yang digunakan oleh seorang penulis.
Kalimat kompleks merupakan sebuah kalimat yang memiliki dua verba dan memiliki lebih dari dua struktur kalimat.
Pilihan kata yang digunakan dalam kalimat kritik harus sesuai dan pilihan katanya harus tepat terhadap apa yang dikritik.
Konjungsi merupakan kata hubung yang digunakan dalam penyampaian sebuah kalimat kritik. Kata hubung tersebut menghubungkan setiap kata dan struktur kalimat (Tri Nugroho, 2021)