Daftar isi
Linux merupakan salah satu sistem operasi, yakni open source dengan sistem UNIX yang menggunakan model pengembangan dan distribusi software secara gratis. Bagi yang tidak begitu familiar dengan Linux, mungkin bisa membayangkan Windows sebab Linux dan Windows setara hanya saja penggunaan Linux sangat sedikit apabila dibandingkan dengan Windows.
Meski demikian, Linux merupakan contoh terbaik dengan sistem operasi Linux terletak pada kernel Linux. Selain memiliki kelebihan menjadi contoh terbaik dalam sistem operasi, Linux juga memiliki kekurangan tentunya. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan tersebut, silahkan simak selengkapnya di bawah ini.
Kelebihan Linux
Ada 15 poin kelebihan linux yang dapat dirangkum, yakni.
1. Freeware
Sistem operasi Linux ini dapat digunakan secara bebas dan tak perlu takut akan tuntutan untuk membayar royalty kepada sang penciptanya, baik digunakan untuk penggunaan pribadi, kelompok, maupun instansi.
2. Clean
Linux bersifat clean atau bersih, yakni user akan terbebas dari yang namanya sistem operasi yang bajakan, software crack, ataupun patch.
3. Free Modification
Sistem operasi Linux dapat mendukung kreativitas pengguna dimana ia memberikan kebebasan untuk memodifikasi OS Linux sesuka hati sesuai dengan keinginan user.
4. Keamanannya Unggul
Biasanya sistem operasi sangat rentan disusupi oleh virus yang berada dibalik file-file hasil download-an di suatu web. Nah, dengan sistem keamanannya yang unggul, celah virus untuk masuk ke sistem Linux sangatlah minim karena ia memiliki hak akses yang terbatas.
5. Kinerja Ringan, Spesifikasi Minimal
Kapasitas memori apabila ingin menginstal Linux, yakni sebesar 10 GB dan 512 harddisk.
6. Stabilitas Tinggi
Kestabilan Linux tak perlu diragukan lagi sebab NASA telah menggunakan Linux untuk melakukan penelitian terhadap tanaman di luar angkasa dimana lokasi tersebut sangat membutuhkan kestabilan sistem yang tinggi.
7. Free Tools
Semua tools Linux gratis. Apabila tidak tersedia dari file bawaan Linux, user bisa download tools lainnya di situs developer distro Linux.
8. Mudah Instal Driver
Distro Linux sudah kompatibel dengan segala jenis prosesor yang tertanam di komputer maupun laptop, sehingga tidak perlu menginstal driver lagi saat menginstal sistem operasi.
9. Banyak Bahasa Pemrograman
Bahasa pemograman tentu sangat penting dalam sistem operasi. Linux sendiri telah memiliki banyak bahasa pemograman. Berikut ini beberapa contoh dari bahasa pemograman yang telah didukung oleh Linux, seperti:
- C++, C# : menggunakan Mono Develop.
- Pascal : menggunakan FPC dan Lazarus.
- JavascriptBasic/VB yang menggunakan Gambas.
10. Varian Distro Linux
Sistem Linux yang gratis menjadi satu poin yang menimbulkan banyak keuntungan lainnya dalam menggunakannya. Salah satunya ialah banyaknya developer yang melirik Linux, lalu memutuskan untuk membuat varian-varian distro dari Linux seperti Ubuntu, Debian, UberStudent dan Kali Linux.
Detail varian distro Linux dapat dijabarkan seperti di bawah ini.
- Linux untuk Pengguna Umum : Ubuntu.
- Linux untuk Edukasi : UberStudent dan Edubuntu.
- Linux untuk Server : Ubuntu Server dan Debian.
- Linux untuk Hacking: Kali Linux.
11. Mudah Digunakan
Berkat dukungan dari Graphical User Interface (GUI), Linux menjadi sistem operasi yang mudah digunakan dan bersifat user friendly. Kemudahan tersebut tercermin dari kemudahan dalam mengetikkan perintah menggunakan Terminal.
12. Performa Cepat
Meski memiliki spesifikasi yang minimal, tapi performa Linux sendiri terbilang cepat. Hal tersebut dapat dirasakan pada saat proses instalasi, booting, hingga di penggunaan aplikasi secara umum. Menariknya, Linux bisa membuka banyak aplikasi secara bersamaan.
13. Privasi Terjaga
Linux tidak pernah mengumpulkan data user-nya, sehingga privasi user akan lebih terjaga. Apabila privasi terjaga, maka kenyamanan akan penggunaan sistem operasi pun akan terasa.
14. Rutin Update
Update berkala yang rutin dilakukan oleh Linux memberikan dampak yang cukup besar. Salah satunya adalah untuk memastikan bahwa sistem berjalan dengan baik dan lebih aman hingga bug terkecil sekalipun tidak akan ditemukan.
15. Komunitas Luas
Komunikasi yang terjalin antar pengguna Linux dapat dirasakan oleh user sebab setiap distro memiliki forum khusus untuk penggunanya dimana dalam forum tersebut dapat membantu user untuk melakukan tanya jawab jika mengalami kendala penggunaan Linux itu sendiri.
Kekurangan Linux
Segala yang tercipta pasti memiliki dua sisi, begitupun dengan Linux. Jika ada kelebihan, maka akan ada pula kekurangan.
Nah, di bawah ini akan dipaparkan apa saja ‘sih’ yang termasuk dalam kekurangan Linux. Berikut selengkapnya.
1. Sedikit Aplikasi
Meskipun performa Linux terbilang bagus, namun aplikasi didalamnya terbilang masih sedikit dan tak jarang belum ada akses dari Linux untuk menginstal sebagian aplikasi yang mungkin berguna untuk pekerjaan si user.
Khususnya bila si user merupakan seorang design graphic nampaknya belum cocok untuk menjalankan sistem operasi Linux ini. Hal tersebut disebabkan Linux belum mendukung aplikasi pendukungnya, seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator dan Corel Draw.
2. Support untuk Hardware-nya Kurang
Seiring dengan belum banyaknya developer yang melirik Linux, Support hardware juga masih dinilai kurang, sehingga menjadi kendala saat menggunakan Linux. Kendala yang sering terjadi yakni seringnya perangkat di laptop atau komputer tidak bisa terdeteksi oleh Linux secara otomatis.
Selain itu, alasan lainnya yang menjadi alasan support hardware-nya kurang yaitu belum banyaknya vendor yang menyediakan driver untuk Linux.
3. Tidak Cocok Untuk Gaming
Tak hanya tak mendukung proses design graphic, Linux juga dinilai tidak cocok untuk gaming yang disebabkan terbatasnya dukungan dari driver pada graphic card.
4. Proses Berkembangnya Lama
Menjadi penyedia jasa sistem operasi yang gratis membuat para developper masih terasa ‘enggan’ untuk membantu perkembangan Linux. Penyebabnya ada di bagian perhitungan profit dimana penjualan aplikasi di Linux dinilai tak begitu menguntungkan dibandingkan dengan Windows ataupun mac OS.