Matematika

10 Macam-Macam Bilangan dalam Matematika Beserta Contohnya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bilangan adalah satuan dalam sistem matematika yang dapat ditambah, dikurangi, dibagi, atau dikalikan, namun bukan merupakan simbol atau lambang. Berikut macam-macam bilangan beserta contohnya.

1. Bilangan Bulat

Bilangan bulat merupakan bilangan yang terdiri atas bilangan bulat positif, bilangan nol, bilangan bulat negatif, bilangan genap, bilangan ganjil, bilangan cacah, dan bilangan prima.

Bilangan positif dikenal sebagai bilangan asli. Bilangan asli ditambah dengan bilangan nol dikenal bilangan cacah. Bilangan asli ditambah dengan bilangan negatif dikenal sebagai bilangan bulat.

Arah bilangan bulat dapat ditunjukkan dengan simbol (+) yang berada di sebelah kanan 0 disebut dengan bilangan bulat positif.

Contoh bilangan bulat positif: 0, 1, 2, 3, 4…

Sedangkan arah bilangan bulat dengan simbol (-) yang berada di sebelah kiri 0 disebut dengan bilangan bulat negatif.

Contoh bilangan bulat negatif: …, -3, -2, -1, 0

2. Bilangan Asli

Bilangan asli merupakan bilangan yang dikenal sebagai Natural Numbers. Dimana bilangan tersebut biasa kita sebutkan apabila menghitung banyak benda di suatu ruangan.

Bilangan asli merupakan bilangan bulat positif yang diawali dengan angka 1 (satu) sampai dengan angka tak terhingga.

Contoh bilangan asli: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,…

3. Bilangan Cacah

Bilangan cacah merupakan bilangan asli ditambah dengan bilangan nol. Atau dengan kata lain bilangan cacah adalah bilangan bulat positif yang diawali dengan angka 0 (nol) sampai dengan angka tak terhingga. Bilangan ini tidak bernilai negatif.

Contoh bilangan cacah: 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,…

4. Bilangan Prima

Bilangan prima merupakan bilangan asli yang tepat mempunyai dua faktor yaitu satu dan bilangan itu sendiri.

Bilangan ini lebih mudah diketahui dengan bilangan asli lebih besar dari 1 dan dapat dibagi dengan bilangan itu sendiri.

Angka 2 merupakan bilangan prima dikarenakan angka 2 lebih besar dari satu dan dapat dibagi oleh angka 1 dan angka 2.

Contoh bilangan prima: 2, 3, 5, 7, 11, 13,…

5. Bilangan Rasional

Bilangan rasional merupakan bilangan yang dapat dinyatakan sebagai pembagian dari dua bilangan bulat. Bilangan ini bisa dibentuk ke dalam pecahan dan angka yang dihitung dapat berhenti serta memiliki pola.

Bilangan rasional dapat mencakup bilangan asli, bilangan prima, bilangan cacah, dan bilangan yang dapat dihitung memiliki hasil rasional.

Contoh: 1/2, 2/3, 3/5, 5/7,…

6. Bilangan Irasional

Bilangan Irasional merupakan bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam pembagian dua bilangan bulat.

Bilangan ini tidak dapat dipecahkan ke dalam bentuk pecahan seperti bilangan rasional. Oleh karena itu angka yang dihitung tidak berhenti dan tidak memiliki pola tertentu.

Contoh: akar dua, log 2, ...

7. Bilangan Riil

Bilangan riil adalah bilangan yang merupakan penggabungan dari bilangan rasional dan bilangan irasional. Bilangan riil dapat dituliskan dalam bentuk desimal.

Contoh: 1/4 phi, 2/3 log 3, …

8. Bilangan Imajiner atau Bilangan Khayal

Bilangan imajiner merupakan bilangan negatif di dalam tanda akar kuadrat. Bilangan imajiner bagian dari bilangan kompleks.

Contoh: akar -1, akar -2, …

9. Bilangan Kompleks

Bilangan kompleks adalah bilangan yang terdiri atas gabungan bilangan nyata dan bilangan khayal. Bilangan ini dapat ditambah, dikurangi, dibagi, dan dikali namun memiliki penyelesaian yang kompleks.

Contoh: (3 + a akar -1), (3 + akar -3),…

10. Bilangan Komposit

Kebalikan dari bilangan prima andalan bilangan komposit. Bilangan komposit adalah bagian bilangan asli yang dapat dibagi oleh bilangan lain tidak hanya angka 1 dan bilangan itu sendiri.

Bilangan komposit ini merupakan bilangan cacah yang bukan 0 (nol), bukan 1 (satu), dan bukan bilangan prima.

Contoh bilangan komposit: 4, 6, 8, 9, 10, 12, 14, …