Kali ini kita akan membahas pelajaran ekonomi, mengenai pengembangan organisasi dari pengertian , faktor, tujuan, sampai ke proses pengembangan organisasi, simak pembahasan berikut.
Pengertian Pengembangan Organisasi
Secara umum Pengembangan organisasi adalah disiplin profesional dengan fokus memperbaiki dan meningkatkan kemampuan dalam organisasi untuk memenuhi tujuan strategis dan taktis.
Fokus yang diarahkan pada kinerja seseorang: individu, kelompok dan tim yang berbeda dari modal atau aset lainnya di organisasi.
Sedangkan menurut Edgar Schein yang dikutip oeh Handoko (2003) mengatakan pengembangan organisasi sebagai seluruh kegiatan yang disusun oleh para manajer,
Karyawan dan lain-lain yang diarahkan menuju pembuatan dan penjagaan kesehatan organisasi sebagai suatu sistem total.
Faktor yang Mempenagruhi Pengembangan Organisasi
Berikut faktor yang mempengaruhi pengembangan organisasi, sebagai berikut:
- Faktor Eksternal, meliputi pendidikan, ekonomi, sosial, hukum dan sumber daya alamnya.
- Faktor Internal, meliputi tujuan organisasi, strategi dan kebijakan organisasi itu sendiri.
Perubahan dalam organisasi tentunya akan membawa dampak dan tanggapan yang berbeda pada anggota-anggota didalamnya,
Sehingga akan timbul rasa khawatir, ketidakpastian, kesalahpahaman, ketidaknyamanan dan penolakan dari luar.
Tujuan Pengembangan Organisasi
Adapun tujuan yang dimiliki pengembangan organisasi, sebagai berikut:
- Manajemen perubahan yang terencana
- Meningkatkan motivasi staf dan partisipasi
- Menghapus hambatan yang menghalangi pertumbuhan organisasi
- Membangun budaya kerja di mana ada perbaikan terus-menerus.
Strategi Pengembangan Organisasi
Berikut strategi yang dapat dilakukan :
- Latihan Kepekaan (sensitivity taining)
Merupakan teknik OD yang pertama diperkenalkan dan yang dahulu paling sering digunakan. Teknik ini sering disebut juga T-group - Kisi Pengembangan Organisasi (grid OD)
Pendekatan grip pada pengembangan organisasi didasarkan pada konsep managerial grip yang diperkenalkan oleh Robert Blake dan Jane Mouton - Survei Umpan Balik
Tiap peserta diminta menjawab kuesioner yang dimaksud untuk mengukur persepsi serta sikap mereka (misalnya persepsi tentang kepuasan kerja dan gaya kepemimpinan mereka) - Konsultasi Proses
Dalam Process consultation, konsultan OD mengamati komunikasi, pola pengambilan keputusan, gaya kepemimpinan, metode kerjasama, dan pemecahan konflik dalam tiap unit organisasi.
Teknik Pengembangan Organisasi
- Terus belajar dan pelatihan, mengakui, penghargaan dan mempertahankan bakat.
- Mengelola perubahan secara efektif, membentuk pengertian, merancang, melaksanakan dan meninjau sistem dan proses, mempertimbangkan masukan dari karyawan, “suara pelanggan” dan rekan eksternal, vendor dan mitra.
- Menggunakan alat seperti kinerja utama dan indikator risiko (KPI &KRI), balanced score card (BSC) dan teknik seperti survei, wawancara, jajak pendapat, dll.
Contoh Pengembangan Organisasi
Contoh dari pengembangan organisasi:
- Organisasi yang sebelumnya tidak memiliki banyak anggota, jadi berkembang memiliki banyak anggota
- Organisasi yang sebelumnya tidak pernah mendapatkan juara, jadi mengikuti beberapa lomba dan mendapatkan juara
- Organisasi yang sebelumnya tidak memiliki struktur, jadi membentuk struktur.