Daftar isi
Salah satu strategi bisnis yang kini sedang gencar gencarnya diterapkan untuk bisa menguasai pasar adalah strategi blue ocean. Istilah blue ocean atau samudera biru ini merupakan perumpamaan dari luasnya potensi perekonomian yang ada. Sehingga bisa dijadikan peluang oleh para pebisnis untuk menciptakan produk yang memicu permintaan baru.
Tentunya dengan adanya strategi ini semakin membuat pebisnis lebih berani dalam mengeksplorasi kebutuhan dan keinginan konsumen sebenarnya. Lalu, apa sih sebenarnya strategi blue ocean ini?
Secara umum, strategi blue ocean merupakan salah satu strategi yang membuat pebisnis sadar akan potensi dan peluang perekonomian yang sangat luas. Dalam hal ini diibaratkan sebagai samudera biru atau blue ocean. Penerapan dari strategi blue ocean lebih menekankan pada sisi perencanaan, perancangan yang bertujuan untuk bisa memperoleh target pasar yang bisa dibilang memiliki potensi yang besar untuk memunculkan sebuah permintaan baru.
Dengan adanya strategi blue ocean ini tentunya mendorong berbagai pihak dari kalangan pebisnis untuk terus menciptakan produk yang unik, inovatif dan tentunya sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari konsumen.
Dalam kata lain, penerapan dari produk ini lebih mendorong pihak perusahaan untuk bisa menciptakan atau memproduksi sebuah produk yang memiliki nilai dan kualitas yang tinggi kepada konsumen. Sehingga nantinya hal tersebut mendukung pihak perusahaan untuk mendapatkan keuntungan yang besar dari produknya.
Adapun beberapa cara atau tahapan yang bisa diikuti untuk menerapkan strategi blue ocean ini dalam lingkup perekonomian bisnis.
Karena landasannya adalah memanfaatkan potensi perekonomian yang cukup luas, pihak perusahaan ataupun pebisnis harus berani mengambil langkah pengembangan untuk bisa membuat atau menciptakan produk-produk yang memiliki kualitas dan nilai yang tinggi. Baik dari segi manfaat guna melayani kebutuhan ataupun keinginan dari konsumennya.
Selain berusaha untuk bisa mengembangkannya sesuai dengan peluang produk yang ada. Pihak perusahaan juga bisa melakukan pengurangan terkait dengan proporsi produknya. Pihak perusahaan bisa mengurangi proporsi atau kandungan yang ada tanpa menghapusnya sama sekali.
Walaupun dengan potensi yang cukup luas dalam hal pengembangan, tanpa disadari produk baru yang memiliki kualitas dan nilai yang cukup tinggi ini bisa saja menjadi lawan yang mematikan produk-produk perusahaan sebelumnya yang sudah ada.
Oleh karenanya untuk menghindari adanya kematian atas produk yang memang sudah berkembang, lebih baik apabila perusahaan berusaha untuk menyingkirkannya agar tidak mengganggu sumber pendapatan yang ada.
Langkah yang satu ini benar benar mendorong pihak perusahaan untuk bisa menciptakan produk-produk yang luar biasa serta memiliki nilai dan kualitas yang unik.
Oleh karenanya tidak bisa dipungkiri apabila dengan penerapan strategi blue ocean ini menciptakan produk-produk yang sangat mengesankan konsumen namun tetap bisa memenuhi kebutuhan konsumen.
Berikut merupakan beberapa contoh dari penerapan strategi blue ocean yang bisa dibilang sangat berhasil.
Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan gagasan dari strategi blue ocean ini. Bergerak di bidang industri transportasi dengan menghilangkan beberapa hambatan dan permasalahan yang seringkali dikeluhkan oleh pengguna taksi.
Seperti penolakan pelayanan, gangguan saat melakukan pemesanan, permasalahan perhitungan kargo dan permasalahan permasalahan lainnya yang seringkali dikeluhkan oleh pengguna.
Salah satu ruang music yang dikembangkan oleh Apple ini merupakan salah satu produk yang mampu memberikan napas segar pada permasalahan yang sedang dialami oleh industri rekaman saat itu.
Adapun kelebihan dan kekurangan dari penerapan strategi blue ocean ini yang perlu diketahui.
1. Kelebihan Strategi Blue Ocean
Berikut merupakan kelebihan dari penerapan strategi blue ocean yang membuat banyak pihak memilih untuk menggunakannya.
2. Kekurangan Strategi Blue Ocean
Berikut merupakan kekurangan dari penerapan strategi blue ocean yang perlu dipertimbangkan lagi adanya.
Apabila strategi red ocean lebih menekankan pada metode yang bisa digunakan agar perusahaan bisa bertahan dan bersaing pada pasar yang sudah ada sebelumnya dengan sistem persaingannya yang ketat, strategi blue ocean lebih ke upaya untuk bisa menciptakan sebuah pasar dengan tingkat permintaan yang baru terhadap produknya.
Bisa dibilang strategi red ocean cenderung ingin melakukan eksploitasi secara besar-besaran terkait dengan permintaan konsumen tanpa adanya keinginan untuk menciptakan permintaan baru lainnya. Atau bisa dibilang strategi yang satu ini lebih ditetapkan untuk bersaing dengan pasar yang ada tanpa melihat peluang lainnya untuk menciptakan produk yang lebih inovatif.
Sedangkan strategi blue ocean ini justru sebaliknya yang mana sangat mendorong pihak perusahaan untuk bisa membuat perusahaan ataupun suatu produsen menciptakan produk produk yang lebih inovatif yang nantinya bisa memicu melonjaknya tingkat permintaan konsumen terhadap produk terkait.