Pengembangan Produk: Tujuan – Tahapan dan Strateginya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pembahasan pelajaran kewirausahaan mengenai pengembangan produk, dari pengertian, faktor, tujuan, jenis, sampai membahas contoh pengembangan produk, Yuk simak pembahasan berikut.

Pengertian Pengembangan Produk

Pengertian Secara Umum

Secara umum pengembangan produk merupakan strategi dan proses yang dilakukan oleh perusahaan dalam mengembangkan produk,

Memperbaiki produk lama atau memperbanyak kegunaan produk ke segmen pasar yang ada dengan asumsi pelanggan menginginkan unsur-unsur baru mengenai produk.

Pengertian Menurut Para Ahli

  • Menurut Simamora (2000)
    Pengembangan produk adalah proses pencarian gagasan untuk barang dan jasa baru dan mengkonversikannya kedalam tambahan lini produk yang berhasil secara komersial. Pencarian produk baru didasarkan pada asumsi bahwa para pelanggan menginginkan unsur-unsur baru dan pengenaan produk baru akan membantu mencapai tujuan perusahaan. 
  • Menurut Alma (2002)
    Pengembangan produk adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh pabrikan atau produsen dalam menentukan dan mengembangkan produknya, memperbaiki produk lama, memperbanyak kegunaan dari produk yang sudah ada dan mengurangi biaya produksi dan biaya pembungkus.

Faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Produk

Berikut adalah faktor yang mempengaruhi pengembangan produk:

Faktor Pendukung

  • Tren pasar
    Hal ini berarti konsumen menginginkan produk dengan harga yang sama atau lebih murah tetapi dengan manfaat yang lebih banyak atau sama.
  • Pilihan Konsumen
    Selain lebih memperhatikan kesehatan, konsumen masa kini juga sangat peduli terhadap isu-isu yang berhubungan dengan keamanan pangan. Oleh karena itu, produk-produk organik, alami, tanpa bahan pengawet, tanpa pemanis buatan, dan tanpa pewarna menjadi lebih menarik perhatian konsumen. 
  • Peluang Bisnis
    Dampak dari lahirnya kekuatan pelaku usaha yang berorientasi pada pasar global telah dirasakan pelaku usaha secara keseluruhan, bahkan pelaku usaha yang hanya menjual dalam wilayah geografis kecilpun merasakan dampak kekuatan tersebut.

Faktor Penghambat

  • Kualitas gagasan pengembangan produk masih kurang baik.
  • Mahalnya biaya proses pengembangan produk.
  • Masalah ini mencakup biaya penelitian dan pengembangan serta biaya pemasaran yang mahal.
  • Kegagalan produk masuk ke dalam pasar.
  • Pasar yang terbagi-bagi karena persaingan yang ketat serta banyaknya produk subtitusi.
  • Kemampuan perusahaan lain untuk meniru produk yang sukses. Keterbatasan modal

Tujuan Pengembangan Produk

Adapun tujuan dari pengembangan produk, sebagai berikut:

  • Untuk memenuhi keinginan konsumen yang belum puas.
  • Untuk menambah omset penjualan.
  • Untuk memenangkan persaingan.
  • Untuk mendaya gunakan sumber-sumber produksi.
  • Untuk meningkatkan keuntungan dengan pemakaian bahan yang sama.
  • Untuk mendayagunakan sisa-sisa bahan.
  • Untuk mencegah kebosanan konsumen.
  • Untuk menambah jenis-jenis produk atau keragaman produk.

Jenis Pengembangan Produk

Berikut adalah beberapa jenis dari pengembangan produk,:

  • Memperbaiki yang sudah ada
    Dalam hal ini perusahaan menggunakan teknologi dan fasilitas yang ada untuk membuat variasi dan memperbaiki produk yang ada. Dalam menggunakan cara ini perusahaan tidak memiliki resiko besar, karena hanya akan melakukan perubahan yang menyeluruh. 
  • Memperluas lini produk
    Jenis pengembangan produk dilakukan perusahaan dengan cara menambah item pada lini produk yang sudah ada atau menambah lini produk baru.
  • Menambah produk yang ada
    Perusahaan dalam hal ini menambah atau memberikan variasi pada produk yang telah ada dan juga memperluas segmen pasar dengan melayani berbagai macam konsumen atau pembeli yang memiliki selera yang berbeda-beda. 
  • Meniru strategi pesaing
    Pada cara ini perusahaan meniru kebijakan pesaing yang dianggap menguntungkan, seperti halnya penetapan harga
  • Menambah lini produk
    Biasanya perusahaan memerlukan dana besar dalam penambahan produk baru yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan lini produk yang telah ada. Karena produk yang belum pernah diproduksi sebelumnya, serta dalam hal penggunaan fasilitas-fasilitas untuk mempromosikannya memerlukan proses yang baru pula.

Tahapan Pengembangan Produk

  • Penciptaan Ide 
    Tahapan ini adalah tahapan awal bagi kita dalam menentukan produk yang ingin diciptakan. Dalam tahapan ini biasanya kita memikirkan ide tentang produk apa yang ingin kita buat. Baik produk tersebut sudah ada di pasaran atau belum.
  • Penyaringan Ide
    Pada tahapan ini, kita mulai menyaring, menseleksi atau bahkan mengkombinasikan ide – ide yang ada.
  • Pembuatan dan Pengujian Ide
    Pada tahapan ini kita mulai membuat serta menguji ide yang telah terbentuk hingga menjadi sebuah produk yang berkualitas dan sesuai dengan harapan.
  • Pengembangan Strategi Pemasaran
    Tahap ini adalah tahapan kita dalam membuat dan menyusun strategi pemasaran efektif yang dapat digunakan dalam memperkenalkan produk tersebut kepada konsumen.
  • Analisis Usaha 
    Dalam tahapan ini adalah kita melihat dan menganalisa apakah produk yang telah dipasarkan dapat memperoleh keuntungan atau tidak.
  • Pengembangan Produk 
    Pada tahapan ini kita mulai mengembangkan produk yang telah di konsep menjadi sebuah produk yang sesuai dengan hasil analisis yang telah dilakukan sebelumnya.
  • Market Testing 
    Tahap ini adalah tahapan dalam mempelajari performance terhadap produk yang dipasarkan. Apakah produk tersebut sudah memenuhi target atau belum. Selain itu tahap ini juga biasa digunakan untuk mengetahui pendapat konsumen mengenai produk yang di pasarkan.
  • Komersialisasi
    Tahapan ini merupakan tahapan terakhir dalam penciptaan dan pengembangan produk. Tahap ini adalah tahap yang dilakukan demi menunjang penjualan yang telah diciptakan dan dikembangkan.

Strategi Pengembangan Produk

Strategi strategi pengembangan produk terdapat 3 hal, sbegai berikut:

  • Strategi peningkatan kualitas
    Strategi ini merujuk pada peningkatan kecepatan dan ketepatan pelayanan terhadap konsumen.
  • Strategi peningkatan keistimewaan produk
    Keistimewaan produk terdiri atas empat unsur, yaitu kualitas bahan baku yang dipakai, keanekaragaman, kenyamanan pemakaian bagi penggunanya, serta adanya aksesori tambahan.
  • Strategi peningkatan gaya produk
    Strategi ini merujuk pada peningkatan nilai tampilan dari suatu produk, seperti pemilihan warna yang tepat, rancangan desain yang bagus, serta bentuk kemasan yang menarik.

Contoh Pengembangan Produk

Contoh dari pengembangan produk ialah temuan teknologi bluetooth, yang memungkinkan pertukaran data melalui koneksi wireless dengan daerah jangkauan sekitar 150 meter.

Saat ini telah diintegrasikan dalam media telepon selular (handphone), sehingga para pengguna handphone dapat lebih mudah saling bertukar data.

fbWhatsappTwitterLinkedIn