4 Unsur SWOT Beserta Penjelasannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bisnis di bidang makanan dan minuman adalah salah satu jenis bisnis yang tidak pernah ada matinya, selama manusia masih hidup di bumi ini bisnis ini akan terus ada.

Dalam hal ini model analisa SWOT bisa kita gunakan, seperti yang dibahas dibawah ini .

SWOT merupakan akronim. S adalah Strength (kekuatan ), W adalah Weakness (kelemahan), O untuk Opportunity (kesempatan), dan T untuk Threat (Tantangan). Untuk lebih jelasnya mari kita bahas unsurnya satu per satu.

1. Strength (Kekuatan)

untuk memulai usaha, kita harus menemukan kekuatan yang kita miliki. Mungkin kita memiliki kekuatan di besarnya modal, keahlian, kepandaian memasak, atau kemampuan promosi.

Selain bertanya ke diri sendiri, kita juga bisa bertanya kepada teman dan keluarga apa kekuatan kita , rangkumlah dan buat kesimpulan, kekuatan ini akan jadi nilai lebih bagi kita ,jaga dan lebih baik ditingkatkan.

2. Weakness (Kelemahan)

Seperti hal nya mencari kekuatan kita , kita juga perlu mencari tahu dan bertanya kepada orang orang terdekat kita apa kelemahan kita, bersikap terbukalah untuk mendengarkan setiap pendapat.

Jika sudah mengetahui kelemahan kita , kita bisa memikirkan solusinya. Misalnya, kelemahan kita adalah kurangnya pengetahuan di bidang makanan dan minuman, maka mulailah mencari informasi sebanyak mungkin mengenai bidang itu.

3. Opportunity (Peluang)

Usia yang masih muda, dukungan keluarga dan kerabat , ada yang memberi modal adalah beberapa contoh peluang yang mungkin kita miliki. Hal ini penting untuk kita ketahui.

Semua orang bisa meraih kesuksesan asalkan diberi peluang. Jadi kita melihat peluang bagus untuk mendirikan usaha ini, kita harus menggenggam nya erat-erat.

Peluang pun bisa dari mencermati kenyataan yang ada di sekitar , mengamati sebuah pusat jajanan, apa yang masih kurang atau tidak ada bisa jadi peluang untuk kita.

Mencari peluang dengan mencari ide ide bisnis yang segar, dan membangun peluang dimana kita memiliki konsep yang berbeda bahkan terkesan aneh. Namun jika menurut kita itu adalah peluang yang bagus kita bisa membangunnya.

4. Threats (Tantangan)

Kita harus menemukan ancaman yang bisa muncul dari dalam diri kita. Misalnya, kita mengidap suatu penyakit tertentu yang suatu saat bisa kambuh, atau mungkin daerah tempat usaha kita dalam beberapa tahun kedepan akan kena penggusuran. Kita harus bisa menemukan solusi untuk ancaman ini.

fbWhatsappTwitterLinkedIn