Consumer Insight: Tujuan – Contoh dan Cara Mengoptimalkannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Setiap perusahaan tentunya memiliki strateginya sendiri sendiri, baik strategi yang berkaitan dengan proses produksinya, pemasaran, dan pendistribusiannya. Dan tentunya strategi tersebut disesuaikan dengan karakteristik dan hasil riset yang didapatkan oleh perusahaan. Hasil riset yang ada lah yang nantinya bisa dijadikan sebagai patokan untuk bisa mengembangkan  produk yang ada, baik produk yang sudah diproduksi maupun jenis produk yang masih akan direncanakan.

Proses riset ini sendiri sangatlah penting, karena yang namanya perusahaan tentunya sangat meminimalisir adanya kerugian bukan? dan sangat memaksimalkan yang namanya keuntungan. Oleh karenanya, perlu diadakannya sebuah riset yang nantinya bisa mempengaruhi cara pikir perusahaan dalam menetapkan strategi, mengembangkan hasil produksinya, dan lain sebagainya.

Sehingga, kerugian bisa dihindari adanya. Salah satu sumber yang bisa dijadikan sebagai data riset yang mungkin dibutuhkan oleh perusahaan adalah consumer insight. Mungkin, sebagian dari kita masih asing dengan istilah yang satu ini bukan?

Consumer insight yang merupakan salah satu sumber data riset yang dibutuhkan oleh perusahaan. Lalu, sebenarnya apa sih consumer insight itu? Berikut merupakan pemaparan mengenai consumer insight yang perlu diketahui.

Pengertian Consumer Insight

Secara umum, consumer insight merupakan sebuah pemahaman dan interpretasi yang muncul dari data data yang didapatkan oleh perusahaan terkait mnegenai perilaku, umpan balik dari pelanggan terkait produknya dan lain sebagainya. Yang mana bisa dikatakan jika sekumpulan data tersebutlah yang nantinya bisa dijadikan dasar oleh perusahaan guna mengembangkan dan memodifikasi produknya menjadi produk yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dari pelanggan.

Tentunya untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan hal ini tidaklah mudah, pihak perusahaan haruslah melakukan riset yang relevan yang berkaitan dengan hal ini, riset yang mencakup data mengenai tingkat ketertarikan pelanggan, tingkat kepuasan pelanggan, respon pelanggan terhadap produk yang ada, tingkat pembeliannya, bahkan sebuah perusahaan juga tetap harus melakukan riset untuk mengumpulkan data dan informasi yang berkaitan dengan kritikan dan saran yang diberikan oleh pelanggan terhadap produk mereka.

Karena data data dan informasi itulah yang nantinya membantu pihak perusahaan untuk semakin bisa mengembangkan produknya dan meningkatkan kualitas dari produknya.

Sehingga bisa dengan tepat menyasar konsumen dengan berbagai kebutuhan dan keinginannya itu.

Tujuan Consumer Insight

Tujuan utama dari penggunaan data data dan informasi yang berkaitan dengan consumer insight ini sebenarnya adalah untuk bisa memahami dan melakukan analisis terkait tingkat daya beli konsumen terhadap suatu produk, tingkat ketertarikan konsumen terhadap produk, kepentingan lainnya yang mencakup penganalisisan terhadap pola pikir, suasana ahti, motivasi serta keinginan yang nantinya bisa mempengaruhi tingkat daya beli dan tindakan dari konsumen.

Manfaat Consumer Insight

Adapun beberapa manfaat dari consumer insight yang perlu untuk diketahui.

  • Meningkatkan hubungan dengan pelanggan, dalam hal ini tentunya dengan semua data dan informasi yang sudah didapatkan mengenai tingkat kebutuhan konsumen, tingkat keinginannya, dan lain sebagainya tentunya akan mempengaruhi tingkat hubungan perusahaaan dengan setiap pelanggannya. Dalam kata lain, semakin perusahaan tau apa keinginan dan kebutuhan konsumennya disitu lah letak keharmonisasian komunikasinya. Sehingga nantinya perusahaan bisa memproduksi produk produk yang sesuai dengan sasarannya.
  • Memaksimalkan customer lifetime value (CLV), setelah mengetahui semua bentuk perilaku dari konsumen, beserta dengan detail informasi yang lainnya. Tentunya akan lebih membantu pihak perusahaan untuk bisa melakukan pendekatan personal dengan setiap pelanggannya, baik yang berkaitan dengan kepentingan promosi, penjualan dan lain sebagainya.
  • Membantu perencanaan inventaris yang baik, dengan semua kumpulan data yang didapatkan tentunya akan membuat perusahaan lebih mudah untuk melakukan perencanaan terkait dengan kebutuhan inventasi mereka. Dengan data itu, mereka bisa melakukan perkiraan apa yang perlu untuk disiapkan dan mana yang sekiranya tidak perlu. Karena dengan data tersebut hampir semua dari perencanaan perusahaan akan lebih akurat, karena didasarkan dengan data yang berasal dari fakta dan kejadian yang ada.
  • Melakukan promosi tepat sasaran, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa dengan rujukan data dan informasi yang sudah didapatkan semakin mempermudah pihak perusahaan untuk mengerucutkan target dari pemasaran dan pendistribusian dari produknya. Karena hal itu nantinya yang akan mempengaruhi proses perencanaan promosinya. Karena seperti yang kita tahu bahwa, pembuatan media iklan, atau hal lainnya yang berkaitan dengan kepentingan marketing haruslah sesuai dengan target audiencenya.
  • Membantu menentukan harga produk yang optimal, harga produk yang optimal disini adalah harga yang sesuai dengan pendapatan target konsumen yang akan diraihnya. Karena hal itu lah yang lagi lagi akan membuat produk perusahaan tersebut lebih bisa diterima dan memiliki tingkat pembelian yang tinggi. Dan kerugian pun bisa terhindari adanya.

Contoh Consumer Insight

Salah satu contohnya adalah consumer insight yang digunakan oleh Aqua, yang mana semua data dan informasi yang berkaitan dengan consumer insight ini digunakan untuk bisa mengubah pola pikir para konsumennya dengan tetap menjaga penampilannya agar tetap terlihat prima, dan yang paling penting adalah tidak kehilangan konsentrasinya dalam mengerjakan sesuatu.

Cara Mengoptimalkan Consumer Insight

Berikut merupakan tahapan atau car acara yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan consumer insight yang perlu untuk dipahami.

  • Melakukan pengumpulan data dan informasi yang mendetail mengenai data data yang dirasa sangat mempengaruhi tingkat pengembangan dan perencanaan produknya.
  • Melakukan survey terhadap konsumen, survey yang dimaksud dalam hal ini bisa dilakukan dengan melakukan panggilan telepon secara langsunh, mengadakan sebuah diskusi yang terfokus pada pelanggan, dan cara lainnya yang dirasa cukup efektif untuk bisa meningkatkan kesadaran pelanggan terhadap produk.
  • Melakukan analisis data, analisis data inilah yang nantinya membantu pihak perusahaan untuk mengambil keputusan terhadap beberapa strategi yang mana yang dirasa lebih sesuai dengan perusahaan dan segmentasinya.
  • Melakukan penilaian terhadap keefektifan dari penerapan strategi yang berkaitan dengan proses manajamen pemasaran tersebut.
  • Menerapkan strategi personalisasi terkait produk yang ada, sehingga lebih mudah untuk dekat dengan setiap pelangannya.
fbWhatsappTwitterLinkedIn