Danau Karst: Pengertian – Ciri dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Danau merupakan cekungan luas yang berisi air dan dikelilingi oleh daratan. Danau ini dapat tercipta secara alami maupun buatan dengan bantuan manusia. Air danau pun beraneka ragam, terdapat danau dengan air tawar, air asin hingga air payau. Sumber air yang mengisi danaupun tidak sama antara satu dan lain. Sumber air yang mengisi danau biasanya berasal dari air hujan, sumber air yang berada di sekitar kawasan danau, mata air ataupun sumber lainnya.

Danau terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan proses terbentuknya, kapasitas air, jenis air dan beberapa aspek pembeda lainnya. Pembagian danau yang paling umum dan paling banyak jenisnya ialah pembagian danau berdasarkan proses pembentukannya.

Berdasarkan proses pembentukannya jenis danau dibagi menjadi danau vulkanik, danau tektonik, danau tektovulkanik, danau karst, danau sungai mati, danau cirquis, laguna dan bendungan. Masing-masing danau memiliki keunikan dan karakteristik yang berbeda. Salah satunya danau karst.

Apa itu Danau Karst?

Danau Ayamaru
Danau Ayamaru

Karst dikatakan ialah istilah dalam bahasa Jerman dan diturunkan dari bahasa Slovenia yang berarti lahan gersang dan berbatu. Kawasan karst memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  • Terdapat cekungan yang tertutup dan atau lembar kering dengan berbagai bentuk dan ukuran.
  • Sangat jarang terdapat drainase atau sungai permukaan.
  • Terdapat goa bawah tanah yang dihasilkan dari sistem drainase.
  • Mengandung unsur karbonat yang cukup tinggi.

Bentuk-bentuk lahan yang terjadi di kawasan karst terbentuk melalui suatu proses yang disebut karstifikasi. Proses ini didominasi oleh proses pelarutan.

Karst adalah wilayah terjal yang sebagian besar terdiri dari batuan karbonat (contohnya batu kapur atau batu gamping) yang mudah larut dan memiliki siklus hidrologi khusus.

Proses Terbentuknya Danau Karst

Proses pembentukan karst atau karstifikasi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu terdapat batuan yang mudah larut, curah hujan, batuan yang terletak di ketinggian dengan sirkulasi tertentu, temperatur dan penutupan lahan.

Maka dapat disimpulkan bahwa pengertian danau karst ialah danau berupa lahan cekungan yang berada di bawah rata-rata permukaan daerah sekitarnya yang terjadi pada daerah batuan gamping akibat dari proses batuan kapur atau gamping tersebut mengalami pelarutan.

Ciri-ciri Danau Karst

Secara umum, danau karst memiliki ciri ciri sebagai berikut :

  • Di dominasi oleh batuan karbonat. Batuan karbonat ialah batuan yang mengandung unsur karbonat lebih dari 50%, contohnya ialah batu kapur atau batu gamping.
  • Terdiri dari dolin dan uvala. Dolin merupakan cekungan danau karst dalam ukuran yang relatif kecil. Dolin juga disebut dengan lokva. Ketika dolina tau lokva ini bergabung menjadi lebih besar dan menyerupai piringan, inilah yang disebut dengan uvala.
  • Sumber air danau karst berasal dari bawah permukaan danau. Daerah karst memiliki goa-goa yang terdapat di bawah tanah. Sehingga sistem drainase bawah tanah inilah yang berperan mengisi air dalam danau karst.
  • Sebagian merupakan danau musiman. Danau musiman ialah danau yang terisi dan kering pada musim-musim tertentu. Karena tidak terlihat aliran air masuk, maka air danau karst sering kali menyusut, kembali timbul dan bahkan sama sekali tidak ada pada suatu masa tertentu. Hal inilah yang menyebabkan danau karst disebut sebagai danau musiman.
  • Jenis tanah yang terdapat di danau dan sekitarnya merupakan jenis tanah terarosa. Tanah terarosa atau yang lebih dikenal dengan tanah kapur ialah tanah yang terbentuk dari hancurnya batu kapur yang disebabkan oleh palarutan. Tanah ini tidak begitu subur karena mengandung unsur hara yang relatif kecil. Tanah ini mengandung unsur kalsium dan magnesium yang tinggi serta mudah dilalui oleh air.
  • Kualitas air yang sangat jernih. Karena sumber utama air karst ialah air yang berada di bawah permukaan tanah, maka air danau karts terbilang sangat jernih disbanding danau lainnya.

Wilayah danau karst sering kali mengukir relief yang unik secara alami, baik di dinding danau, wilayah sekitar danau bahkan permukaan danau ketika air mengalami penyusutan. Hal ini menyebabkan daerah danau karst sering kali dijadikan objek wisata, geopark atau geowisata karena menarik untuk dilihat dan diteliti.

Contoh Danau Karst

Danau karst keberadaannya tersebar di berbagai negara di dunia. Beberapa contoh danau karst ialah sebagai berikut :

  • Danau Ayamaru
    Danau ini terletak di daerah Sorong, Provinsi Papua Barat. Danau ini terdiri dari beberapa danau kecil yang diberi nama yate, jow dan semitu dengan kedalaman mencapai sekitar 6 meter. Danau ini memiliki peranan yang penting bagi masyarakat sekitar karena terdapat berbagai jenis ikan yang hidup di danau ini dan dimanfaat untuk konsumsi oleh masyarakat.
  • Danau Juessee dan Bauerngraben
    Danau ini berada di sekitar Pegunungan Harz Jerman dan masuk dalam Cagar Biofer Lanskap Harz Karts Selatan.
  • Danau Otjikoto
    Danau Otjikoto merupakan danau karst yang terletak di Namibia, sebuah negara yang berada di kawasan Afrika bagian barat daya. Pada perang dunia I, danau ini dijadikan tempat pembuangan alat-alat perang oleh Jerman. Dalam bahasa daerahnya Otjikoto memiliki arti lubang yang dalam.
  • Danau Pamvotida atau Pamvotis
    Danau ini terletak di Ioannina di Yunani utara. Danau ini terletak di ketinggian 470 meter di selatan Pegunungan Mitsikeli.

Kesimpulan Pembahasan

Danau karst adalah danau terjadi pada daerah batuan gamping akibat dari proses batuan kapur atau gamping yang mengalami pelarutan. Danau ini memiliki ciri-ciri yang cukup khas, sehingga dapat dengan mudah dibedakan dengan danau lainnya. Salah satunya ialah danau yang berada di lokasi batu gamping atau batuan kapur yang terjal serta terdapat kandungan karbonat yang cukup tinggi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn