7 Fungsi Tanah bagi Lingkungan yang Penting Diketahui

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Permukaan bumi di mana kita tinggal saat ini, dihuni oleh berbagai makhluk hidup baik di daratan maupun lautan. Daratan adalah tempat kita tinggal saat ini dan merupakan bagian bumi yang tidak tergenangi air. Daratan yang kita tempati terdiri dari tanah dan batuan di dalamnya.

Kedudukan tanah dalam ekosistem kehidupan sangat penting. Tanah merupakan unsur penting bagi tanaman dan makhluk hidup lainnya. Dengan adanya tanah, tumbuhan bisa hidup dan memproduksi bahan makanan untuk makhluk hidup lain yakni hewan dan manusia.

Setelah tumbuhan dan organisme lainnya mati, tanah juga yang akan menguraikannya menjadi bentuk mineral yang lebih sederhana sehingga bisa dimanfaatkan lagi di masa depan. 

Tanah mempunyai peran vital bagi kelangsungan semua makhluk hidup. Tanah menjadi unsur utama bagi tanaman untuk berkembang dan tumbuh. Sebab air dan mineral yang dibutuhkan, hampir semuanya ada dalam tanah.

Untuk manusia, tanah berguna untuk tempat bergerak, bercocok tanam, membangun tempat tinggal, dan membuat bahan baku tertentu. Bagi hewan tanah adalah tempat di mana sumber makanan mereka berada.

Tanah terdiri atas berbagai jenis. Ada tanah pasir, tanah liat, tanah humus, maupun tanah gambut. Perbedaan tanah ini memiliki fungsinya masing-masing. Oleh sebab itu, tak salah jika tanah menduduki peran utama dalam lingkaran ekosistem di bumi.

Agar semakin memahami bagaimana pemanfaatan tanah, ada baiknya kita mengetahui apa saja fungsi tanah bagi lingkungan dan makhluk hidup. Berikut ini penjelasannya.

Fungsi Tanah bagi Lingkungan

Setidaknya ada enam manfaat tanah untuk lingkungan. Namun pemanfaatan tanah tentu tidak sebatas ini saja, karena masih banyak fungsi tanah lainnya yang belum bisa dibahas di sini.

  • Tanah sebagai Media Tumbuh Tanaman

Fungsi tanah sebagai media tanam tidak bisa disangkal lagi. Bagi tanaman, tanah menyediakan semua kebutuhan air dan mineral yang diperlukan untuk tumbuh dan berkembang.

Di samping itu, tanah juga menjadi penyedia udara untuk pernafasan akar tanaman. Tumbuhan seperti kacang, umbi-umbian, dan polong-polongan membutuhkan bakteri yang ada di tanah untuk menyerap zat hara.

  • Tanah sebagai Tempat Hidup Organisme

Kita semua pastinya pernah menemukan hewan-hewan kecil yang hidup di dalam tanah. Selain hewan yang bisa kita lihat seperti semut dan cacing tanah, ada juga organisme kecil lainnya yang hidup di dalam tanah, yakni bakteri.

Dari sini kita bisa melihat bahwa tanah memiliki fungsi sebagai tempat hidup beragam jenis organisme kecil termasuk mikroorganisme yang sangat kecil (misalnya bakteri dan jamur).

Mikroorganisme adalah pengurai utama tanah, dan melakukan banyak pekerjaan mengolah dan mendaur ulang tanah lama, bahan mati menjadi bahan baku yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman dan organisme baru.

  • Tanah sebagai Tempat Manusia Beraktivitas

Tanah merupakan unsur vital bagi manusia yang berperan sebagai penunjang kesehatan serta penyedia keperluan hidup. Contohnya tanah dipakai untuk bermain sepak bola dan mendirikan gedung.

Bagi petani, tanah merupakan tempat bercocok tanam dan mendapatkan penghasilan lewat pertanian. Hasil pertanian ini kemudian dijual sebagai komoditi pertanian atau dikonsumsi dan dimanfaatkan untuk keperluan sendiri.

  • Tanah sebagai Pengendali Pasokan Air

Ketika hujan turun ke tanah, akan terjadi proses penyerapan oleh pori-pori tanah. Hasil penyerapan air hujan ini membuat tanah lembab sekaligus menjadi sumber air bagi tanaman dan organisme kecil yang ada di dalamnya.

Tanah juga menyerap air hujan sehingga air tersebut tidak menggenang di permukaan. Pori-pori tanah yang berukuran kecil memungkinkan hal tersebut terjadi. Itu sebabnya saat tanah semakin banyak tertutup beton gedung, kemungkinan banjir akan meningkat.

  • Tanah sebagai Pendaur Ulang Alami

Fungsi tanah sebagai pendaur ulang adalah fungsi utama dalam sebuah ekosistem. Fungsi ini memungkinkan penguraian tumbuhan, hewan, dan organisme yang mati oleh organisme lain di dalam tanah seperti cacing, bakteri, jamur, dan serangga.

Contoh hasil daur ulang tanah yang biasa kita temui adalah pupuk kompos dan cadangan minyak bumi yang merupakan hasil dekomposisi tanah selama jutaan tahun.

  • Tanah sebagai Bahan Baku Komoditi Perdagangan

Tanah juga dimanfaatkan oleh manusia sebagai bahan baku dalam memenuhi kebutuhan perdagangan. Namun tidak semua jenis tanah bsia dimanfaatkan untuk hal ini.

Contohnya tanah liat yang digunakan untuk bahan baku pembuatan tembikar dan batu bata. Baik produk tembikar maupun batu bata merupakan komoditi dagang bagi manusia yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sendiri ataupun dijual.

Selain itu tanah juga dimanfaatkan sebagai lahan untuk membangun rumah atau gedung-gedung. Dalam hal ini tanah juga diperjualbelikan untuk keperluan tersebut.

Sebagaimana yang kita ketahui, banyak sumber daya alam yang terkubur di dalam tanah. Contohnya minyak bumi, batu bara, dan gas alam.

Kedua sumber daya tersebut adalah sumber energi yang masih dimanfaatkan manusia hingga saat ini. Pemanfaatannya tidak lain sebagai bahan bakar kerndaraan bermotor dan pembangkit listrik.

Itulah penjelasan mengenai fungsi tanah bagi lingkungan dan kehidupan di bumi ini. Pentingnya peran elemen tanah ini harus kita sadari agar tidak sembarangan mengolah nya yang bisa berakibat pada kerusakan tanah itu sendiri.

fbWhatsappTwitterLinkedIn