Klasifikasi Kingdom Animalia dan Penjelasannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kingdom Animalia adalah salah satu kingdom dari contoh klasifikasi makhluk hidup yang anggotanya tidak memiliki dinding sel serta kloroplas.

Karakteristik lain dari ciri-ciri kingdom Animalia adalah mereka bersifat autotrof atau membutuhkan organisme lain untuk mendapatkan makanan.

Berbeda dengan ciri-ciri kehidupan tumbuhan yang dapat memproduksi makanannya sendiri melalui proses fotosintesis, hewan akan mencari makanannya sendiri dan dicerna ke dalam tubuh.

Makanan tersebut digunakan sebagai sumber energi untuk proses metabolisme.

Berikut ini klasifikasi kingdom animalia dan penjelasannya.

Vertebrata 

Vertebrata adalah hewan dengan sumsum tulang belakang yang dikelilingi tulang rawan atau tulang yang memanjang pada bagian dorsal atau punggung kepala sampai ekor.

Kata ‘vertebra’ berarti tulang yang membentuk tulang belakang. Hewan yang bukan vertebrata disebut invertebrata.

Vertebrata meliputi burung, ikan, amfibi, reptil, dan mamalia. Bagian-bagian kerangka vertebrata adalah:

  • Kranium
    Yaitu kerangka pada bagian kepala yang melindungi otak.
  • Vertebra
    Yaitu serangkaian tulang kaku pendek yang dipisahkan oleh sendi. Tulang belakang internal ini melindungi sumsum tulang belakang. Sendi antara tulang belakang berfungsi agar tulang belakang dapat menekuk.
  • Tulang
    Mendukung dan melindungi jaringan lunak tubuh dan memberikan tempat untuk melekatnya otot.
  • Lengkungan insang
    Lengkungan insang terdapat di faring ikan dan beberapa amfibi. Pada sebagian besar vertebrata, beberapa lengkungan telah berevolusi menjadi organ lain, seperti rahang.

Vertebrata terbagi atas beberapa kelas, diantaranya sebagai berikut:

1. Pisces

Pisces adalah kelompok hewan yang hidupnya berada di dalam air, biasanya dikenal dengan ciri-ciri ikan sebagai makhluk hidup.

Bagian luar dari tubuh ikan dilindungi dengan eksoskeleton yang berupa sisik.

Anggota dari kelas Pisces bisa bernapas di dalam air berkat adanya insang yang melekat pada tubuhnya.

2. Amfibi

Anggota dari kelas Amfibi terdiri dari kelompok hewan yang hidup di dua tempat yaitu di perairan dan di darat.

Contoh dari hewan amfibi yaitu, katak, kodok, dan salamander. Amfibi bernapas dengan menggunakan paru-paru dan juga kulitnya.

3. Reptil

Reptil merupakan vertebrata pertama yang bisa beradaptasi di daerah kering.

Contoh dari hewan reptil adalah ular, buaya, kadal, kura-kura, cicak. Reptil sangat mudah dalam beradaptasi dengan sekitar.

4. Aves

Aves atau yang biasa disebut sebagai burung merupakan salah satu kelas dari vertebrata.

Mempunyai bulu yang menutupi seluruh permukaan tubuh.

Salah satu ciri-ciri makhluk hidup ini adalah mempunyai kantung hawa yang berfungsi sebagai alat respirasi saat terbang, mengatur berat badan saat terbang, memperkeras suara, serta melindungi organ dalam agar tetap hangat ketika terbang.

5. Mamalia

Kelas Mamalia adalah kelas yang mempunyai mammae gland (kelenjar susu) serta rambut yang menutupi seluruh permukaan tubuh.

Mamalia terbagi menjadi mamalia bertelur, mamalia berkantung, dan mamalia berplasenta yang melahirkan.

Invertebrata

Invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Hewan invertebrata terbagi menjadi beberapa filum, yaitu:

1. Porifera

Porifera adalah hewan multiseluler yang memiliki ciri-ciri kelompok makhluk hidup berupa tubuh berpori dengan jaringan yang belum terbentuk, serta mempunyai rangka dan saluran air.

2. Coelenterata

Coelenterata adalah hewan multiseluler diploblastik dimana tubuhnya terdiri dari banyak jaringan.

Hewan ini berbentuk polip atau medusa dengan tentakel yang dapat menyengat, mempunyai rongga pencernaan, sistem saraf sederhana serta tidak mempunyai sistem ekskresi.

3. Platyhelminthes

Platyhelminthes adalah hewan triploblastik aselomata yang mempunyai bentuk tubuh simetri bilateral dan berbentuk pipih, mempunyai sistem saraf, dan sistem pencernaan dengan satu lubang.

Hewan ini tidak mempunyai sistem sirkulasi, respirasi dan juga ekskresi.

4. Nemathelminthes

Nemathelminthes adalah hewan triploblastik pseudoselomata yang mempunyai bentuk tubuh simetri bilateral menyerupai bulat panjang dengan dilapisi kutikula.

Hewan ini memiliki sistem pencernaan yang lengkap, sistem sirkulasi, namun tidak memiliki sistem respirasi dan juga ekskresi.

5. Annelida

Annelida adalah hewan triploblastik selomata dengan bentuk tubuh yag simetri bilateral bersegmen.

Ciri-ciri dari Hewan ini adalah mempunyai otot, sistem pencernaan lengkap, sistem sirkulasi, sistem saraf, dan sistem ekskresi.

6. Moluska

Moluska adalah hewan triploblastik selomata dengan tubuh yang memiliki bentuk simetri bilateral, bertekstur lunak, dan berhabitat di perairan dan daratan.

7. Arthropoda

Arthropoda adalah hewan triploblastik selomata dengan tubuh yang berbentuk simetri bilateral, mempunyai kaki, serta tubuh yang beruas.

8. Echinodermata

Echinodermata adalah hewan triploblastik selomata dengan tubuh yang memiliki bentuk simetri bilateral dengan permukaan tubuh berduri, dan hidup bebas di dasar laut.

fbWhatsappTwitterLinkedIn