Daftar isi
Kata manajemen dalam kehidupan sangatlah tidak asing untuk didengar, manajemen terdapat beberapa golongan, salah satunya yaitu manajemem komunikasi, Apasih manajemen komunikasi itu? Yuk simak pembahasan berikut mengenai manajemen komunikasi.
Pengertian Manajemen Komunikasi
Secara umum manajemen komunikasi merupakan suatu perencanaan yang sistematis, penerapan, pemantauan, serta penerjemah dari semua bidang komunikasi dalam suatu organisasi. Dan juga antar organisasi yang mencakup organisasi serta penyebaran instruksi pada komunikasi baru yang tersambung dengan jaringan, organisasi atau suatu teknologi komunikasi.
Adapun pengertian manajemen komunikasi menurut para ahli:
- Parag Diwan (1999)
Manajemen komunikasi menurut parag diwan merupakan proses penggunaan berbagai sumber daya komunikasi secara terpadu melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengontrolan unsur-unsur komunikasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. - Abidin (2015:132)
Pengertian manajemen komunikasi adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengoordinasian serta pengontrolan penyampaian pesan dari satu pihak kepada pihak lain untuk mencapai sasaran dengan efektif dan efisien agar saling mempengaruhi.
Fungsi Manajemen Komunikasi
Berikut merupakan fungsi dari manajemen komunikasi:
- Manajemen Komunikasi Sebagai Kendali
Manajemen mampu mengendalikan anggota anggota dalam organisasi, sebagai contoh tata tertib atau peraturan dalam sebuah organisasi. Dengan ini maka setiap gerak anggota harus didasarkan terhadap peraturan yang sudah ditetapkan perusahaan untuk menghindari konflik. - Manajemen Komunikasi Sebagai Motivasi
Manajemen juga mampu menggerakan anggota menjadi lebih efesien sebagai contoh mampu bekerja dengan lebih teliti dan lebih baik lagi. - Manajemen Komunikasi Sebagai Bentuk Pengungkapan Emosional
Suatu pengusaha atau pembisnis yang baik pastinya mempunyai menejemen yang baik pula dalam melakukan bisnis nya tersebut. Dengan begitu, komunikasi bisa menjadi alat untuk mengungkapan emosional anggota. Sehingga bisa meminimalisir permasalahan yang terjadi akibat konflik pribadi indvidu seperti ketidakpuasan terhadap gaji yang didapatkan. - Manajemen Komunikasi Sebagai Alat Penyampaian Informasi
Tujuan akhir dari komunikasi adalah sebagai sarana menyampaikan informasi serta menentukan pilihan lain dalam langkah mengambil kebijakan yang tepat.
Tujuan Manajemen Komunikasi
- Membangun tujuan diri lebih baik (goodwill)
- Timbul rasa toleransi (tolerance)
- Menumbuhkan rasa saling bekerja sama (mutual understanding)
- Timbul rasa saling menghargai (mutual appreciation)
- Memperoleh opini yang menguntungkan, entah itu dalam hubungan internal maupun eksternal
Bentuk Manajemen Komunikasi
Terdapat dua bentuk dalam manajemen komunikasi, sebagai berikut:
Komunikasi Formal
Dalam manajemen terdapat komunikasi formal yaitu bentuk komunikasi antara pimpinan dan staff , yang terjadi dalam alur komunikasi formal yang membutuhkan peraturan khusus.
Saat terjadinya komunikasi formal yang berlangsung antara pimpinan dengan staff tersebut tersebut di dalamnya wewenang dan tanggung jawab melalui instruksi baik secara lisan maupun tulisan, sesuai dengan prosedur fungsional yang berlaku dari arus pimpinan dengan staff atau sebaliknya.
Komunikasi Non Formal
Berbeda dengan komunikasi non formal, Komunikasi non formal merupakan bentuk komunikasi di luar komunikasi formal, yang tidak membutuhkan aturan khusus. Biasanya komunikasi tersebut dilakukan secara spontanitas dengan siapa pun dan dimanapun.
Tahapan Manajemen Komunikasi
Berikut merupakan tahapan yang dimiliki dengan manajemen komunikas:
- Membentuk topik komunikasi
Tahap pertama yang diperhatikan dalam manajemen komunikasi ialah membentuk topik dalam komunikasi, Untuk mendefinisikan topik ini dapat meliputi latar belakang permasalahan yang ada hingga melakukan riset untuk memahami kondisi yang terjadi. - Aksi dalam komunikasi
Pada tahap selanjutnya yaitu aksi atau terapkan dalam komunikasi merupakan tahapan untuk mengimplementasikan topik tindakan dan komunikasi yang diciptakan untuk tujuan yang spesifik. Terdapatnya kesesuaian, prioritas dan pengukuran hasil yang tepat pada setiap kegiatan yang merupakan titik utama yang dapat menentukan keberhasilan implementasi tersebut. - Evaluasi komunikasi
Pada tahap terakhir ini merupakan tahapan untuk mengevaluasi berbagai bentuk komunikasi yang telah dijalankan. Tahapan ini merupakan tahap yang paling penting dalam manajemen komunikasi. Evaluasi bentuk komunikasi ini dijalankan dengan tujuan untuk melihat atau menilai apakah komunikasi yang sebelumnya telah dilakukan sudah sesuai dengan topik komunikasi yang sudah direncanakan.
Contoh Manajemen Komunikasi
Dapat disimpulkan dari pembahasan sebelumnya, contoh dari manajemen komunikasi yaitu terjadinya komunikasi antar atasan dengan bawahan, yang bisa dibilang akan terjadinya komunikasi secara formal.