Kenali 8 Manfaat Hutan Hujan Tropis

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Indonesia merupakan suatu negara kepulauan dengan berbagai macam tumbuhan dan potensi sumber daya hayati dari hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis merupakan salah satu dari berbagai jenis hutan yang terdapat di bumi.

Keanekaragaman hayati yang terdapat pada hutan hujan tropis sangatlah tinggi. Kondisi hutan hujan tropis termasuk dalam kategori hutan yang kondisi iklimnya selalu basah, kering di daratan dan selalu hijau.

Dapat dikatakan jenis hutan hujan ini merupakan hutan yang terletak pada daerah tropis dengan curah hujan yang tinggi sepanjang tahun. Intensitas curah hujan bervariasi lebih dari 1200 mm per tahun atau bahkan lebih.

Penyebarannya merata sepanjang tahun, sehingga wajar jika hutan hujan ini memiliki musim kemarau yang singkat dan kelembapan rata-rata mencapai 80%. Hutan hujan tropis juga disebut sebagai paru-paru dunia.

Hutan di seluruh dunia mampu menghasilkan oksigen dalam jumlah yang luar biasa, sekitar 40% dari kebutuhan Bumi. Dapat dibayangkan, tanpa adanya hutan ini, kebutuhan oksigen di seluruh dunia tidak akan cukup. Selain itu, zat pencemar meningkat seiring dengan perkembangan waktu.

Dampak terbesar ketika hutan hujan tropis terdegradasi adalah perubahan iklim global yang besar. Tidak hanya oksigen yang dapat diproduksi tetapi kebutuhan karbon juga dapat dihasilkan berkat keberadaan hutan.

Jadi diharapkan untuk tidak merusak lingkungan hutan, karena hutan hujan memainkan peran yang sangat penting bagi dunia. Karena hutan hujan tropis merupakan salah satu jenis hutan yang sangat berpengaruh pada kehidupan manusia, adapun manfaat hutan hujan tropis terbagi menjadi 3 yaitu: 

Manfaat Sosial

Hutan juga memberikan manfaat sosial, yaitu timbal balik antara manusia dan alam. Alam, yang memenuhi berbagai kebutuhan manusia, harus dihormati dan dirawat oleh manusia.

Secara umum, masyarakat sekitar hutan tetap mengikuti hukum adat setempat dan menghormati hutan. Adapun contoh manfaat sosial hutan hujan tropis: 

  • Penyedia Oksigen

Hutan hujan dikenal sebagai paru-paru dunia karena menghasilkan sekitar 20% oksigen dunia. Hutan hujan dan tanah juga menyerap sekitar 20% dari emisi karbon dioksida antropogenik dunia, karena berasal dari transportasi bahan bakar fosil dan pembangkit listrik.

  • Penghasil Makanan

Buah paling populer di dunia, pisang, berasal dari hutan hujan. Sekitar 80 persen makanan dunia berasal dari tumbuhan hutan hujan. Seperti dikutip dari laman Rainforest Alliance, banyak sumber makanan yang masih ditemukan di hutan hujan tropis. 

Misalnya, jeruk, singkong, alpukat, kacang mete, kacang Brazil, vanilla, kopi, teh, dan kakao berasal dari hutan hujan tropis. Pohon persik di hutan hujan tropis Brasil menghasilkan hingga 300 buah seperti persik per musim.

Buah ini memiliki nilai gizi dua kali lipat dari pisang dan lebih banyak protein dan karbohidrat daripada jagung. Namun, jika dibiarkan, pertanian dan selera dunia akan hutan hujan menyebabkan 70 persen deforestasi di daerah tropis. Oleh karena itu, petani dan industri harus menggunakan metode ekologis dan ramah iklim dalam pertanian.

  • Tempat Tinggal bagi Manusia

Dahulu, terdapat sekitar 1.000 suku asli di hutan hujan dunia. Di Asia Tenggara dan Kepulauan Pasifik, masyarakat adat ini hidup di hutan selama sekitar 40.000 tahun. Suku-suku hutan hujan tropis mengembangkan cara hidup yang memungkinkan mereka mengeksploitasi hutan tanpa merusaknya.

Masyarakat adat bergantung pada hutan hujan tropis untuk bertahan hidup. Mata pencaharian mereka juga terdiri dari hasil hutan. Walaupun kini, suku asli hutan hujan telah musnah oleh para pemukim, penggundulan hutan skala besar, perkebunan, eksplorasi minyak, dan produksi tenaga air.

Manfaat Ekonomi

Hutan hujan tropis juga berpegaruh pada ekonomi dimana hasil hutan dibagi menjadi dua bidang yaitu hasil kayu gergajian dan hasil hutan bukan kayu (HHBK). Keduanya bermanfaat bagi masyarakat dan perekonomian negara.

  • Penghasil Kayu

Hasil hutan berupa kayu digunakan dalam industri kayu untuk berbagai produk seperti bahan komposit, furnitur dan untuk penjualan log atau kayu gelondongan. Setiap pohon memiliki nilai dan harganya masing-masing, sehingga mengetahui pohon beserta jenis dan ciri-cirinya sangatlah penting. Misalnya tentang kekuatan, warna, motif serat, keawetan dan lain-lain. 

  • Penghasil Minyak

Minyak hutan hujan, getah dan resin digunakan dalam pestisida, produk karet, bahan bakar, cat, pernis, dan produk finishing kayu sehari-hari. Minyak dari hutan hujan tropis merupakan bahan penting dalam kosmetik, sabun, sampo, parfum, disinfektan, dan deterjen.

Manfaat Ekologi

Secara ekologi, hutan menawarkan manfaat iklim, edafik dan hidrologis, yang diuraikan sebagai berikut:

  • Manfaat Iklim

Diperoleh dari jasa lingkungan hutan yaitu sebagai penghasil oksigen dan berperan sebagai penyeimbang iklim. Pepohonan hutan mampu mengurangi emisi karbon ke atmosfer akibat meningkatnya pemanasan global.

Pohon hutan hujan juga membantu mengontrol jumlah air yang tersisa di tanah. Penebangan hutan telah mengubah pola curah hujan karena hujan hampir berhenti di beberapa tempat sementara terjadi banjir di beberapa tempat. Ketika pohon di hutan hujan tropis ditebang dalam jumlah besar, perlindungan alami ini hilang, meningkatkan erosi tanah dan menghanyutkan mineral.

  • Keuntungan Hidrologis

hutan juga menyediakan cadangan air bawah tanah yang disimpan oleh akar pohon. Ketersediaan air merupakan faktor yang sangat menentukan bagi kelangsungan hidup flora dan fauna hutan, termasuk manusia.

Manfaat Edafis 

Hutan adalah kesuburan tanah dan ketersediaan unsur hara yang menunjang kehidupan tanaman. Siklus hutan atau rantai makanan dimulai dengan tersedianya makanan bagi tanaman dan berlanjut ke tingkat konsumen berikutnya dan diakhiri dengan penguraian komponen.

fbWhatsappTwitterLinkedIn