Daftar isi
Di Indonesia ada beragam jenis kain yang memiliki warna, corak dan motif khas daerah masing-masing. Kain-kain tersebut ada yang berupa songket, tenun maupun batik.
Telah kita bahas sebelumnya bahwa ada bermacam-macam jenis batik yang terbentuk dari perulangan motif dasar dan pola yang beragam.
Perulangan motif dan pola inilah yang disebut sebagai ragam hias.
Kali ini kita akan membahas lebih jelas mengenai apa itu ragam hias dan berbagai jenisnya.
Berikut ini merupakan beberapa pengertian ragam hias antara lain:
Pengertian Secara Umum
Secara umum pengertian ragam hias merupakan suatu bentuk pola yang digambar maupun diukir secara berulang-ulang pada permukaan datar seni rupa sehingga membentuk suatu motif yang cantik dan unik.
Pengertian Menurut KBBI
Ragam hias disebut juga dengan ornamen. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, ornamen memiliki arti sebagai hiasan dalam seni arsitektur maupun kerajinan tangan.
Ornamen bisa juga berarti sebuah hiasan yang digambar atau pun dipahat seperti lukisan, ukiran maupun perhiasan.
Ada beberapa fungsi ragam hias diantaranya:
Ada beberapa jenis pola dalam ragam hias antara lain:
Pola Asimetris merupakan jenis pola hiasan yang tidak seimbang di kanan dan kirinya karena titik fokusnya tidak berada di tengah.
Meski tidak berimbang, namun pola jenis ini masih menyatu membentuk motif yang cantik dan menarik pada suatu bidang atau objek.
Pola Simetris merupakan jenis pola yang cenderung mirip di bagian kanan dan kirinya karena titik fokusnya yang berada di bagian tengah.
Pola ini membentuk susunan yang berulang sehingga terciptalah motif yang formal, teratur, tetap, serta sama-sama kuat dan berimbang.
Pola tepi merupakan jenis pola ragam hias yang berada hanya di bagian tepi atau sisi-sisi suatu bidang atau objek.
Pola menyudut merupakan jenis pola yang menghiasi sudut-sudut pada bidang atau objek.
Pola menyusut merupakan jenis pola ragam hias yang bentuknya memiliki ujung lalu membentuk suatu pola baru yang berbeda namun tetap berkaitan.
Pola ragam hias ini bersifat teratur dan merupakan perulangan dari pola-pola yang telah dibuat sehingga menciptakan motif yang mirip satu sama lain.
Pola ini memiliki bentuk, warna hingga ukuran yang sama dengan pola-pola lainnya dalam satu bidang datar atau objek.
Pola tidak beraturan pada sebuah ragam seni hias bersifat bebas dan tidak terikat.
Dalam satu bidang atau objek dapat dimunculkan beragam bentuk, warna maupun ukuran yang berbeda.
Selain itu, proporsi bagian kanan kiri atas maupun bawah bisa jadi tidak sama dan tidak seimbang.
Ada beberapa langkah-langkah dalam menggambar ragam hias yaitu:
Konsep ini dapat berupa ide-ide apa yang akan dituangkan ke dalam media gambar bisa berupa pola asimetris, simetris, geometri, maupun motif-motif berbentuk flora, fauna ataupun nuansa alam.
Alat-alat dan bahan bergantung pada teknik dan media apa yang akan digunakan.
Misalnya pembuatan ragam hias batik di atas kain menggunakan alat berupa canting dan bahan berupa tinta dan malam.
Buat sketsa menggunakan pensil tipis-tipis lalu lakukan perulangan dengan cara menjiplak bentuk tersebut.
Sketsa ini dibuat tipis-tipis agar tidak terjadi kesalahan ketika melakukan pewarnaan.
Ketika sketsa sudah siap maka lakukan pewarnaan mengikuti sketsa tersebut dan tunggu hasilnya hingga kering agar warna tidak meluber kemana-mana.
Ragam hias flora merupakan jenis penggambaran pada ada bidang atau objek dengan motif tumbuhan atau tanaman seperti bunga.
Hampir mirip seperti ragam hias flora, pada ragam hias fauna jenis penggambaran pada objek nya merupakan motif-motif hewan atau binatang baik di darat, laut, ataupun yang bisa terbang.
Ragam hias figuratif merupakan jenis penggambaran pada bidang atau objek dengan motif manusia menurut gayanya masing-masing.
Seperti contohnya motif batik Asmat yang menggambarkan masyarakat suku Papua.
Ragam hias poligonal merupakan jenis penggambaran pada objek dengan berbagai bentuk bidang segi seperti segitiga, segi empat, segi lima, segi enam dan segi-segi lainnya.
Ragam hias geometris merupakan jenis penggambaran pada objek dengan bentuk-bentuk geometris seperti lingkaran, garis lurus, garis melengkung, garis zigzag, garis spiral, belah ketupat, dan lain sebagainya.
Ada beberapa contoh gambar ragam hias diantaranya sebagai berikut: