Samudra Antartika: Karakteristik – Letak dan Faktanya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Samudra merupakan suatu lautan indah dengan warna biru tenang. Samudra dengan eksistensinya bagai mampu menguasi keseluruhan ruang di muka bumi ini.

Tidak dapat dipungkiri apabila bumi ini lebih banyak dikuasai oleh warna biru tersebut. Di bumi, terdapat lima samudra yang turut menghiasi indahnya pandangan. Samudra Antartika salah satunya.

Apa yang dimaksud dengan Samudra Antartika?

Samudra Antartika

Ada daratan ada pula lautan. Daratan dipenuhi gambaran hijau dan lautan dipenuhi gambaran biru. Kedua warna tersebut saling bekerja sama dan saling menciptakan rotasi keindahan seimbang ketika menjatuhkan pandang ke peta bola dunia.

Manusia mendiami kawasan daratan bagai selalu ingin tahu mengenai indahnya kawasan lautan. Salah satunya yaitu indahnya samudra. Melirik sebuah globe dan kedua bola mata tertuju pada lautan luas dengan warna biru. Itulah penampakan samudra.

Samudra hadir tidak sendiri di rumah makhluk hidup berdiam. Samudra hadir beranggotakan lima nama di dalamnya. Satu diantaranya yaitu dengan nama Antartika. Antartika adalah salah satu samudra di muka bumi.

Samudra satu ini dikenal dengan panggilan akrab yakni Lautan Selatan dan atau Samudra Selatan. Lautan Selatan adalah lautan luas dan menemani Benua Antartika.

Lautan Selatan masuk dalam kategori perairan air asin. Samudra satu ini menduduki posisi samudra terbesar dengan tiga samudra lainnya. Samudra dengan sebutan Samudra Selatan ini secara resmi dipatenkan menjadi samudra pada tahun 2000 oleh International Hydrographic Organization (IHO).

Awal Mula Terbentuknya Samudra Antartika

Lautan memang memegang kesan sendiri di hati para penyuka hamparan air dengan warna biru tersebut. Lautan luas yang hadir menemani indahnya kawasan daratan yaitu dikenal dengan samudra. Salah satu nama samudra yang menjadi bagian dari bumi adalah Antartika.

Samudra satu ini menunjukkan eksistensinya di kawasa bumi selatan. Samudra satu ini pula turut hadir mengelilingi Benua Antartika. Pada zaman dahulu, nama Antartika sudah dikenal oleh orang-orang Yunani. Awalnya, mereka beranggapan bahwa Antartika merupakan sebuah benua.

Dengan anggapan sementata tersebut, mereka menyematkan nama pada Antartika yaitu Antarktikos. Nama tersebut mengandung makna yaitu daratan dengan lawan dari bentuk beruang.

Artinya bentuk beruang tersebut mengarah pada Kutub Utara. Maka dari itu, orang-orang Yunani memiliki pendapat bahwa eksistensi Antartika hadir untuk menenamni eksistensi Kutub Utara.

Kawasan dengan hamparan es tersebut diperkirakan muncul dihadapan telinga sekitar 1.300 tahun lalu. Dari sebuah penelitian, Antartika ditemukan oleh orang Polinesia.

Penduduk asli Polinesia yaitu dikenal dengan Maori sudah akrab dengan Antartika. Penduduk asli Polinesia tersebut pernah melakukan perjalanan ke arah selatan. Di kawasan selatan, mereka menemuka hamparan beku yang dikenal dengan Antartika.

Penyematan secara resmi pada samudra satu ini tergolong baru. Samudra satu ini masuk ke dalam jajaran samudra dengan empat samudra lainnya dengan sebutan Samudra Selatan.

Arus daripada samudra ini diperkirakan sudah terbentuk dari puluhan juta tahun lalu. Hal ini terjadi ketika Antartika melepaskan dirinya dan terpisah dari Amerika. Arus tersebut memiliki akses dari barat ke timur pada kawasan Antartika.

Karakteristik Samudra Antartika

Samudra Selatan menjadi keluarga baru daripada empat samudra lainnya. Sesuai dengan namanya, kehadiran samudra satu ini mengelilingi Benua Antartika. Meski disematkan sebagai samudra baru, samudra di kawasan bumi bagian selatan ini mengantongi kursi nomor empat diantara lima samudra lainnya.

Dengan kedudukannya tersebut, Samudra Selatan memegang kedalaman mencapi angka 3.200 meter. Luas wilayah perairan samudra ini pula mencapai angka 20 juta kilometer persegi. Mendiami rumah bagian selatan, menjadikan kawasan perairan di samudra satu ini selalu menampilkan hawa dingin dengan balutan putih es.

Tidak heran karakteristik cuacanya sangat dingin selama periode satu tahun. Perairan samudra satu ini memiliki arus yang dikenal dengan sebutan Arus Sirkumpolar Antartika.

Arus-arus tersebut menjadi kesatuan dan pada akhirnya berkumpul serta menjadi penghubung bagi tiga samudra lainnya. Karakteristik dan atau ciri-ciri pada Laut Selatan yaitu selain menggenggam hawa dingin, ombaknya pun dikenal tidak ramah bagi kapal-kapal.  

Letak Samudra Antartika

Samudra menempati daerah kawasan perairan di muka bumi. Dilihat dari bola dunia, letak perairan bagai menghiasi seluruh permukaan tempat berpijaknya kaki manusia.

Samudra Selatan dan atau Samudra Antartika adalah samudra mendiami wilayaj selatan. Samudra satu ini dekat dengan pandangan samudra lainnya, yaitu Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, serta Samudra Hindia.

Dengan luas mencapai 20 juta kilometer persegi, memiliki kawasan laut di dalamnya. Laut-laut tersebut diantaranya yaitu Laut Ross, Laut Drake, Laut Amundsen, Laut Scotia, Laut Bellinghausen, serta Laut Weddell.  Secara geografis, letak daripada samudra satu ini yaitu 60oLS hingga kawasan pantai Antartika.

Fakta Samudra Antartika

Lautan selalu bisa menggetarkan kedua mata. Samudra masuk ke dalam listnya. Hamparan laut luas ini seakan tidak pernah memiliki antifans.

Salah satu samudra yaitu Samudra Antartika atau dikenal dengan Samudra Selatan. Sama halnya dengan samudra lainnya, samudra satu ini pula memiliki faktanya sendiri. Berikut dijabarkan mengenai faktanya.

  • Samudra Selatan atau Samudra Antartika merupakan samudra terluas nomor empat. Samudra ini memiliki luas dengan angka 20 juta kilometer persegi.
  • Samudra Antartika mendiami wilayah paling selatan di muka bumi. Maka dari itu, samudra ini merupakan wilayah paling dingin.
  • Samudra Antartika masuk ke dalam deretan samudra yaitu dengan menyandang peringkat baru atau dapat dikenal sebagai newbie.
  • Dalam periode satu tahun, sekitar 15 juta kilometer persegi es di perairan laut Antartika mengalami aktivitas pergerakan.
  • Dengan mendiami wilayah selatan, hal ini mengakibatkan suhu rata-rata wilayah Samudra Antartika menjadi sangat dingin. Pada jurnal “Geophysical Research Letters” mengatakan bahwa suhu paling dingin mencapai skala minus 97,8 derajat Celcius.
  • Di kawasan Samudra Selatan, terdapat lembah Mc Curdo. Lembah ini merupakan lembah kering dengan mengantongi cuaca dingin dan kering.  

Kesimpulan Pembahasan

Melirik sebuah globe dan kedua bola mata tertuju pada lautan luas dengan warna biru. Itulah penampakan samudra. Samudra hadir beranggotakan lima nama di dalamnya. Satu diantaranya yaitu dengan nama Antartika.

Antartika adalah salah satu samudra di muka bumi. Samudra satu ini dikenal dengan panggilan akrab yakni Lautan Selatan dan atau Samudra Selatan.

Sesuai dengan namanya, kehadiran samudra satu ini mengelilingi Benua Antartika. Samudra satu ini memegang kedalaman mencapi angka 3.200 meter dengan luas wilayah perairan mencapai angka 20 juta kilometer persegi.

Laut-laut yang dekat dengan kediamannya diantaranya yaitu Laut Ross, Laut Drake, Laut Amundsen, Laut Scotia, Laut Bellinghausen, serta Laut Weddell.Dengan eksistensi di bumi bagian selatan, memberikan hamparan putih dingin serta cuaca kering di setiap kawasan Antartika.

fbWhatsappTwitterLinkedIn