Daftar isi
Segmentasi pasar berguna untuk membuat proses pemasaran (promosi dalam usaha) yang lebih terarah sehingga dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada di perusahaan. Berikut pembahasannya.
Pengertian Segmentasi Pasar Secara Umum
Secara umum, segmentasi pasar adalah suatu strategi dari sebuah perusahaan untuk mengenali minat dan kebutuhan para konsumen di suatu pasar tertentu yang kemudian akan menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen tersebut.
Pengertian Segmentasi Pasar Menurut Para Ahli
Segmentasi pasar adalah proses pengelompokan pasar ke dalam kelompok pembeli yang potensial dengan kebutuhan yang sama atau karakteristik yang disukai serta memperlihatkan hubungan yang sama pula.
Segmentasi pasar merupakan kegiatan membagi-bagi pasar ke dalam segmen-segmen pelanggan potensial dengan kesamaan karakteristik yang menunjukan adanya kesamaan perilaku pembeli.
Berpendapat bahwa segmentasi pasar merupakan pembagian sebuah pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda.
Menurut mereka tujuan dari segmentasi pasar ini adalah untuk membagi pasar heterogen menjadi kelompok pasar yang homogen atau sejenis.
Setiap kelompok dapat menargetkan pemasaran suatu produk sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen dari pasar tersebut.
Mereka mengungkapkan segmentasi pasar adalah kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen ke dalam suatu pasar yang bersifat homogen.
Berikut ini beberapa tujuan dari segmentasi pasar, antara lain:
Untuk bisa melakukan segmentasi pasar ada beberapa syarat yang harus dilakukan oleh suatu perusahaan, antara lain:
Apakah segmentasi yang akan dilakukan dapat diakses dan dapat melayani secara efektif? Apakah ada kendala dari beberapa aspek seperti, transportasi, jara, perilaku masyarakat itu sendiri?
Sejauh mana segmen terkonsep dapat dipisahkan dan dapat memberikan tanggapan yang berbeda terhadap unsur dan program dari pemasaran yang berbeda?
Apakah segmen-segmen yang akan dibuat mampu memberikan keuntungan dan manfaat? Untuk itu segmentasi pasar ini tidak mudah dilakukan, apabila segmen-segmen tersebut tidak memberikan keuntungan, usaha yang dilakukan pun tidak akan memberi manfaat.
Mengukur sejauh mana daya beli. Dan harus diketahui variable segmentasi ini sangat sulit untuk diukur.
Sebuah segmen sebaiknya merupakan kelompok homogen yang secara ekonomi paling layak mendukung program pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan segmen.
Apakah program-program efektif yang telah direncanakan dapat dieksekusi dengan baik?
Berikut ini beberapa manfaat dari segmentasi pasar, diantaranya :
Ketika melakukan segmentasi pasar ada beberapa pola yang terbentuk, yaitu:
Dimana pasar dalam keadaan memiliki referensi yang sama yaitu hanya ada satu produk yang ada dalam pasar tersebut.
Konten pasar tersebar disemua bidang maka seringkali terjadi pada kasus-kasus ekstrem.
Dimana preferensi pasar terbentuk secara berkelompok dengan pilihan yang tegas.
Untuk lebih memahami mengenai segmentasi pasar, berikut ini beberapa tipe dari segmentasi pasar seperti:
Di aplikasi dengan cara dimana perusahaan mentargetkan pasar berdasarkan letak geografis.
Misal di pedesaan dan perkotaan tentu saja strategi penjualannya pun berbeda.
Termasuk segmentasi yang jarang digunakan. Namun segmentasi waktu cukup efektif diterapkan untuk para pelaku bisnis.
Terutama untuk produk-produk yang hanya dijual dalam waktu tertentu. Contohnya seperti terompet yang hanya dijual ketika tahun baru, atau konsumen akan lebih banyak ketika tahun baru.
Diukur dari beberapa aspek seperti jenis kelamin, usia hingga tingkat pendapatan dari konsumen.
Mengingat beberapa produk hanya akan digunakan di salah satu aspek tersebut.
Pembagian untuk segmentasi ini adalah dengan bagaimana proses distribusi produk yang dijalankan.
Dari segmentasi ini memprrtimbangkan kemampuan ekonomi seseorang yang berbeda.
Beberapa orang mungkin mampu untuk membeli tapi beberapa diantaranya tidak.
Pada segmentasi ini biasanya memiliki variabel sosial budaya yang memiliki tahapan seperti: daur hidup keluarga, kelas sosial, budaya dan sub budaya, lintas budaya.
Segmentasi berdasarkan manfaat yang diperoleh dalam sebuah produk. Pada segmentasi ini ada lima keuntungan yang bisa didapatkan seperti: fungsional, nilai uang, manfaat sosial, manfaat emosi positif dan manfaat emosi negatif.
Merupakan segmentasi bagi penggunaan merk tertentu secara ekstrim, seperti: tingkat penggunaan termasuk dalam penggunaan yang berat.
Dibentuk berdasarkan kombinasi beberapa variabel segmen yang dibentuk menjadi satu segmen.
Salah satu contoh dari segmentasi adalah segmentasi produk Aqua,.
Secara psikologis, aqua mentargetkan kelas sosial menengah. Karena harga tiap kemasan yang masih bisa dijangkau oleh kelas bawah.
Secara geografis, mampu menyapa semua pasar yang ada diseluruh wilayah Indonesia yaitu pedesaan dan perkotaan.
Secara demografis, menargetkan semua jenis kelompok masyarakat untuk mengkonsumsi. Semua jenis kelamin dan semua usia.