Bill of Material (BoM): Jenis – Struktur dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pemeriksaan terkait bahan baku tersebut tentunya harus dilakukan secara mendetail dan rinci, baik dari segi kualitasnya dan kuantitasnya. Untuk mempermudah proses pemeriksaan dan pengecekan bahan baku dan sumber daya modal lainnya ini, perusahaan bisa menggunakan yang namanya Bill of Material yang seringkali disebut sebagai BoM.

Secara harus besar, Bill of Material ini terdiri dari daftar atau list rinci dari segala bentuk keperluan, bahan baku, sumber daya modal dan barang lainnya yang diperlukan oleh pihak perusahaan. Bahkan dokumen dokumen yang dimiliki oleh pihak perusahaan pun masuk ke dalam daftar yang ada dalam Bill of Material ini.

Lalu, apa sih sebenarnya Bill of Material itu? Berikut merupakan pemaparan mengenai Bill of Material atau BoM yang perlu diketahui.

Pengertian Bill of Material (BoM)

Secara umum, bill of material merupakan dokumen perusahaan yang berisikan mengenai daftar atau list yang berisikan mengenai kebutuhan dan keperluan dari perusahaan. Baik keperluan dari segi segala kebutuhan terkait bahan bakunya ataupun keperluan inventaris yang berkaitan dengan dokumen dokumen penting yang dimiliki oleh pihak perusahaan.

Jika dirincikan secara mendetail, bill of material ini bisa saja mencakup semua komponen kebutuhan dari perusahaan, bahan mentah yang dibutuhkan, sumber daya modal perusahaan, suku cadang yang dimiliki beserta dengan keperluan penting lainnya.

Tujuan adanya Bill of Material ini sendiri adalah tidak lain dan tidak bukan untuk dijadikan sebagai sumber informasi utama dalam setiap kegiatan yang nantinya dilaksanakan oleh perusahaan, bisa kegiatan yang berkaitan dalam proses produksinya, pra produksinya bahkan kegaiatan pasca produksinya.

Tentunya semuanya harus dimanajemenisasi dengan baik, agar nantinya tidak menimbulkan permasalahan yang serius. terlebih permasalahannya nanti berdampak pada produktivitas dari pihak perusahaan sendiri.

Jenis Bill of Material (BoM)

Berikut merupakan jenis jenis dari Bill of Marketing yang perlu diketahui.

  • Engineering Bill of Material (EBoM), jenis Bill of Material yang satu ini lebih berisikan mengenai detail informasi dan data yang berkaitan dengan proses penetuan teknik yang nantinya digunakan dalam proses produksi oleh pihak perusahaan. Bisa dibilang bagian ini masuk ke dalam perencanaan dari produksi produk yang biasa perancangan untuk mekanisme dan tekniknya menggunakan bantuan Computer -Aided Desain (CAD).
  • Manufacturing Bill of Material (MBoM), dokumen rincian perusahaan yang berisikan mengenai bagian komponen, sub komponen dan perencanaan dari produk yang nantinya diperlukan pada saat proses produksi dari produk. Yang mana dalam prosesnya mencantumkan beberapa detail informasi dan data yang berkaitan dengan penentuan metode manufaktur yang dirasa tepat untuk diterapkan dalam proses perencanaan.
  • Sales Bill of Material (SBoM), salah satu jenis dari dokumen BoM yang berisikan data dan informasi yang berkaitan denagn tagihan dari penjualan bahan. Dokumen Sales Bill of Material ini dibuat ketika proses dari perusahaan sudah mencapai proses penjualan terkait produk yang telah diproduksi.

Struktur Bill of Material (BoM)

Berikut merupakan struktur dari pembuatan dokumen Bill of Material yang perlu diketahui adanya.

  • BoM tingkat tunggal (Single – Level BoM), yang mana pada bagian ini dokumen Bill of Material ini mencakup detail informasi dan data yang berkaitan dengan bagian, bahan, rakitan, sub level dari segala keperluan perusahaan. Yang mana secara garis besar bisa dibilang mencakup setiap rakitan atau sub rakitan beserta dengan jumlah kebutuhannya.
  • BoM Multi-Level (Multi-Level BoM), sedangkan untuk bagian dokumen yang satu ini mencakup daftar yang lebih rinci dan detail dibandingkan dengan sebelumnya. Yang mana seringkali ditambah dengan beberapa informasi yang dipaparkan secara deskriptif tentunya tentang rakitan, komponen yang dibutuhkan, sub komponen beserta dengan suku cadangnya. Hal ini dilakukan untuk bisa memberikan pengetahuan yang lebih tentang daftar keperluan yang dibutuhkan untuk menyokong produksi dari suatu produk.
  • Daftar Bagian yang Rata, untuk isi dari bagian Bill of Material ini lebih sederhana karena hanya memuat daftar yang mencakup semua item dari kelipatan dan jumlah yang diperlukan oleh perusahaan. Daftar yang berkaitan dengan jumlah ini bisa diberikan untuk keperluan pembelian ataupun proses perancangan dari produk.

Daftar Item dalam Bill of Material (BoM)

Adapun daftar item dari Bill of Material mencakup tingkat BoM, nama bagian, fase, kuantitas, unit pengukuran, warna produk, nomor bagian, dan catatan Bill of Material.

Manfaat Bill of Material (BoM)

Adapun manfaat dari adanya Bill of Material yang dibuat oleh setiap perusahaan.

  • Meminimalisir adanya proses pengiriman yang sempat tertunda, hal ini bisa diketahui tentunya dari data dan informasi yang memang telah dicatat sebelumnya.
  • Meminimalisir adanya pemborosan baik terkait penggunaan bahan baku ataupun keperluan lain yang dibutuhkan oleh perusahaan. Dalam hal ini perusahaan hanya ingin mengusahakan untuk memanfaatkan secara optimal semua sumber daya dan bahan baku yang dimiliki.
  • Mengoptimalkan setiap anggaran yang sebelumnya telah direncanakan oleh pihak perusahaan, sehingga semua anggaran yang nantinya sudah ditetapkan untuk apa apanya bisa teralisasikan dengan baik tanpa adanya permasalahan kekurangan.
  • Bisa memantau dan terus mengontrol segala perkembangan dan proses yang sedang dilakukan oleh pihak perusahaan, baik pada saat pra produksi, produksi dan pasca produksi.

Cara Membuat Bill of Material (BoM)

Berikut merupakan cara ataupun langkah langkah yang bisa diikuti untuk membuat Bill of Material (BoM) yang perlu diketahui.

  • Melakukan perancangan terkait dengan proyek perusahaan dengan tepat, baik yang berkaitan dengan perencanaan dari modalnya, kebutuhan sumber daya dan lain sebagainya.
  • Membuat template yang mencakup daftar ataupun table list untuk mendata setiap kebutuhan dan keperluan yang ada.
  • Hanya mencatat bagian bagian penting dari keperluan dan kebutuhan yang ada, dalam kata lain tidak terlalu menuliskannya secara mendetail.

Contoh Bill of Material (BoM)

Bill of Material ini bisa digunakan untuk melakukan perancangan terkait pembuatan sepeda, peralatan elektronol dan lain sebagainya yang mencakup semua daftar yang berkaitan dengan komponen perakitan, dan semua bahan lainnya yang diperlukan untuk kepentingan produksi dengan jumlah dan biaya yang dibutuhkan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn