10 Contoh Pantun Persahabatan Beserta Maknanya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebagai bentuk karya sastra yang berupa puisi lama, pantun memiliki banyak fungsi sosial. Pantun bisa digunakan untuk menyampaikan pesan, memberikan nasehat, mengajak orang lain melakukan kebaikan, maupun sebagai media untuk mengungkapkan perasaan.

Melalui pantun kita bisa mengungkapkan isi hati dan pikiran kepada orang lain, seperti kepada orang tua, teman, sahabat, dan kerabat.

Berikut ini adalah beberapa contoh pantun yang bertema persahabatan disertai penjelasan dan makna dari pantun tersebut.

Contoh Pertama

Makan ikan laut berduri

Hati-hati dengan durinya

Sahabat baik susah dicari

Jagalah dia selamanya

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-b-a-b.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah bahwa seorang sahabat yang baik susah ditemukan, oleh karena itu ketika seseorang telah memiliki sahabat maka seharusnya ia menjaga persahabatan itu selamanya.

Contoh Kedua

Sayur sawi di atas meja

Dimasak dalam air mendidih

Berteman dengan siapa saja

Tapi sahabat harus dipilih

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-b-a-b.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah bahwa kita boleh berteman dengan siapa saja dan tidak boleh membeda-bedakan teman. Namun, tidak semua teman bisa dijadikan sabahat. Untuk menjadikan seseorang sebagai sahabat dekat, maka hendaknya dipilih orang yang baik yang akan membawa kita kepada kebaikan juga.

Contoh Ketiga

Pulang berhaji membawa kurma

Kurma Arab manis rasanya

Susah senang bersama-sama

Dengan sahabat selamanya

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah bersama seorang sahabat susah senang harus ditanggung bersama-sama. Seorang sahabat tidak akan meninggalkan sahabatnya meskipun sedang dalam kesusahan.

Contoh Keempat

Pohon jambu berbuah lebat

Demikian pula pohon duku

Terima kasih untuk sahabat

Tlah mendengar keluh kesahku

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-b-a-b.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Pantun tersebut berisi ungkapan rasa terima kasih kepada sahabat yang telah bersedia mendengarkan keluh kesah sahabatnya.

Contoh Kelima

Pohon cendana di tengah hutan

Tidak ditebang hingga menua

Jagalah selalu persahabatan

Walau usia semakin tua

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah ajakan untuk tetap menjaga persahabatan meskipun usia sudah semakin tua atau tidak muda lagi.

Contoh Keenam

Makan bakso ditambah cuka

Boleh ditambah sedikit lada

Wahai kawan jangan berduka

Disini aku selalu ada

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah pesan kepada seorang kawan atau sahabat agar tidak berduka dan bisa mengandalkan sahabatnya, karena sahabatnya akan selalu ada kapanpun dia membutuhkannya.

Contoh Ketujuh

Manis rasa si kue donat

Cocok dimakan kala berbuka

Bersahabat jangan berkhianat

Karna akan menjadi luka

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah nasehat untuk tidak mengkhianati sahabat sebab pengkhianatan itu akan menimbulkan luka bagi orang lain terlebih bila dilakukan oleh sahabat sendiri.

Contoh Kedelapan

Lihatlah bintang di langit malam

Berkelip-kelip indah nian

Teman baik tidak mendendam

Tapi saling memaafkan

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah bahwa seorang teman baik atau sahabat tidak akan menyimpan dendam kepada sahabatnya. Apabila sahabat melakukan kesalahan, maka hendaknya bisa saling mengingatkan dan memaafkan.

Contoh Kesembilan

Siang hari turun gerimis

Pintu jendela jangan dibuka

Jadi teman jangan egois

Nanti tak akan ada yang suka

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah nasehat untuk tidak bersikap egois terhadap teman. Sikap egois adalah sikap buruk yang harus dihindari sebab akan membuat orang lain tidak suka terhadap kita.

Contoh Kesepuluh  

Ke Papua makan papeda

Enak dimakan dengan delima

Sahabat sejati selalu ada

Menangis tertawa bersama

Pantun tersebut terdiri dari 1 baik dan 4 baris memiliki rima atau sajak akhir a-a-a-a.

Baris pertama dan kedua pada pantun di atas disebut sampiran, yaitu bagian yang mengawali sebuah pantun. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi yang merupakan inti dari pesan yang hendak disampaikan.

Makna pantun tersebut adalah bahwa seorang sahabat sejati akan senantiasa ada untuk sahabatnya. Sahabat sejati akan menangis dan tertawa bersama dengan sahabatnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn