Daftar isi
Lebanon adalah salah satu negara yang berada di Kawasan Timur Tengah dengan sistem pemerintahannya yang berbentuk republik. Negara ini berbatasan langsung dengan laut Mediterania di sebelah barat, Suriah di sebelah utara dan timur.
Selain memiliki banyak sekali destinasi wisata yang menarik, ternyata Lebanon masih menyimpan sejumlah fakta menarik yang mungkin belum diketahui. Penasaran apa saja? Cek satu persatu yuk!
Walaupun Lebanon merupakan negara yang berada di Kawasan Timur Tengah, namun untuk perihal agama ternyata negara ini tidak berasaskan islam. Memang secara demografi, hampir 54% penduduk yang tinggal di Lebanon merupakan penganut islam.
Akan tetapi, sebetulnya terdapat sekitar 18 agama yang berkembang di Lebanon. Namun tiga agama paling besar yang dianut oleh penduduk Lebanon yaitu Islam, Kristen dan Druze. Inilah yang kemudian Lebanon dianggap sebagai negara dengan keberagaman agama paling tinggi di Kawasan Timur Tengah.
Tidak hanya itu, berdasarkan data CIA World Factbook pada tahun 2014 telah memperhitungkan persentase agama di negeri ini. Adapun persentasenya yaitu Muslim 54% yang terdiri dari 27% Sunni dan 27% lainnya Islam Syiah. Selain itu, 40,5% (Katolik Manolit 21%, Ortodoks Yunani 8%, Katolik Melkite 5%, Protestan 1%, dan Kristen lainnya sebanayk 5,5%), Druze 5,6%, dan sisanya merupakan penganut Yahudi, Hindu, Budha, Baha’I, dan Mormon.
Fakta menarik selanjutnya dari Lebanon yaitu kebanyakan penduduknya tinggal di luar negaa atau negara asing. Tercatat total penduduk Lebanon sebanyak 4 juta jiwa.
Namun dari jumlah tersebut, ternyata masih ada penduduk atau orang asli Lebanon yang bertempat dinggal di luar dengan jumlah yang cukup besar. Misal, di Brazil terdapat 12 juta penduduk, di Afrika dan beberapa negara lainnya.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Lebanon adalah negara yang berada di Timur Tengah yang terkenal dengan gurun pasirnya. Namun ternyata, Lebanon ini tidak memiliki gurun pasir. Negara yang satu ini hanya mempunyai hutan yang sangat luas untuk negara-negara yang letaknya di Timur Tengah.
Pada tahun 2012, tercatat paling sedikit hutan Lebanon meliputi hampir 13,4% dari total luas daratan negara tersebut. Seagai hasil dari kegiatan eksploitasi yang berlangsung cukup lama, akhirnya beberapa pohon cedar tua tetap berada di kantong hutan, namun terdapat pula program aktif untuk melestarikan dan meregenerasi hutan tersebut.
Kini, Lebanon sudah menciptakan beberapa cagar alam yang isinya pohon cadar, Adapun beberapa cagar diantaranya yakni Cagar Jaj Cedar, Cagar Tannourine, Cagar Biosfer Shouf, Cadangan Ammouaa dan Karm Shbat di distrik Akkarm dan banyak lagi.
Fakta selanjutnya dari Negara Lebanon yang perlu kita ketahui adalah Kota Beirut. Beirut merupaakn ibukota Lebanon yang di dalamnya memiliki 1,2 juta jiwa. Sebelum terjadinya Perang Saudara Lebanon, Beirut dijuluki sebagai Pasir di Timur Tengah karena kosmopolitannya. Alasan kota ini sering dibandingkan dengan burung legenda yakni phoenix karena Beirut telah dihancurkan dan dibangun kembali sebanyak 7 kali.
Di Timur Tengah, Lebanon merupakan negara yang pertama kali menciptakan konstitusi. Konstitusi tersebut pertama kali diresmikan pada tanggal 23 Mei 1926 dan telah mengalami amandemen beberapa kali. Dijuluki sebagai negara pertama yang menciptakan konstitusi karena pada saat itu hampir semua negara di Kawasan Timur Tengah masih dalam bentuk kerajaan yang biasanya dipimpin oleh Raja atau Emir.
Dengan mengadaptasi model dari Republik Ketiga Prancis, akhirnya kontitusi di Lebanon berhasil menciptakan bentuk pemerintahan berupa parlemen bikameral dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Senat, Presiden dan juga Dewan Menteri.
Berbeda dengan Indonesia, negara di Timur Tengah ini termasuk ke dalam negara Arab. Sehingga Lebanon mempunyai empat musim yaitu musim panas, musim dingin, musim gugur, dan musim semi.
Di beberapa wilayah pegunungan biasanya terdapat salju. Selain itu, saat musim dingin tiba maka suhu di sana dapat mencapai di bawah 0 derajat celcius.
Selain dikenal dengan negeri empat musim sama seperti negara Arab lainnya, Lebanon juga memiliki fakta menarik lainnya yakni memiliki enam provinsi. Keenam provinsi tersebut dibagi menjadi beberapa bagian yakni Beirut, Mount Lebanon, North Lebanon, South Lebanon, Nabatieh, dan juga Bekaa.
Sementara jika kita melihat dari sisi agama, penduduk Lebanon juga menganut beberapa agama. Adapun agama yang dianut adalah Islam yang menganut beberapa paham yakni Sunni, Syiah dan Druze. Selain itu, terdapat pula yang menganut agama Kristen Maronit, Katolik Roma, Katolik Ortodox dan juga Protestan.
Hampir beribu-ribu tahun lamanya, Lebanon menjadi persimpangan utama dalam hal peradaban. Oleh sebab itu, tidak heran bahwa negara yang kecil ini kaya akan budaya. Di Lebanon juga terdapat campuran kelompok etnis dan agama yang sangat luas.
Kelompok-kelompok tersebut lah yang ikut menyumbangkan seperti tradisi makanan, musik dan sastra, dan juga festival. Salah satu wilayah yang memiliki kebudayaan hidup adalah Beirut. Ibukota Lebanon ini menjadi panggung seni dengan beragam pertunjukan, pameran, pameran mode serta konser yang diselenggarakan sepanjang tahunnya.
Panggung seni tersebut biasanya diadakan di beberapa tempat seperti galeri, museum, teater dan tempat-tempat terbuka lainnya.
Bahasa merupakan salah satu komponen yang termasuk dalam kekayaan budaya suatu negara. Di Lebanon sendiri, bahasa Arab merupakan bahasa resmi yang digunakan.
Namun ada pula bahasa lain yang dipakai secara luas seperti Inggris dan Prancis. Kini, Prancis juga menjadi bahasa resmi Lebanon. Biasanya, bahasa inggris dan Prancis dipakai oleh mahasiswa-mahasiswa di sana.
Lebanon juga menjadi negara Timur Tengah yang dijuluki sebagai Paris of the East. Julukan ini telah melekat kurang lebih selama 60 tahun untuk Beirut.
Pasalnya, Lebanon sempat berada di bawah control Prancis yang cukup lama lebih dari 20 tahun yakni pada 1920 sampai 1943. Dengan kata lain, Lebanon ini menjadi negara yang dijajah oleh Prancis. Kemudian, tepat pada 22 November 1943 Lebanon secara resmi mengumumkan kemerdekaannya dari Prancis.
Inilah mengapa banyak kebudayaan Prancis yang berkembang di Lebanon. Salah satu kebudayaan terbesarnya adalah bahasa Prancis yang kini menjadi bahasa resminya.
Adapun fakta selanjutnya yang banyak belum diketahui bahwa Lebanon merupakan salah satu negara dengan konsumen rokok atau perokok terbesar di dunia. Dalam laporan WHO, tercatat bahwa sebanyak 38% dari jumlah populasi Lebanon merupakan seorang perokok.
Selain itu, Timur Tengah terutama Lebanon merupakan negara yang sangat menyukai produk tembakau. Oleh sebab itu, tidak heran jika Lebanon menjadi salah satu negara dengan konsumen rokok terbesar di dunia.